Hanya Mahasiswa Luar Pulau yang Mengalami 7 Kekonyolan Ini Di Surabaya!

Sebagai pendatang di Surabaya, tentu kamu akan mengalami yang namanya “Cultural shock” yaitu masa-masa dimana kamu masih wajib menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan, terutama di lingkungan sosial yang begitu berbeda dari tempat asalmu, apalagi kalau kamu berasal dari luar kota. Adaptasi tersebut tentu ada yang baik, namun ada pula yang konyol! Seperti contohnya, tujuh cerita dari teman-teman kita yang berasal dari luar pulau dan merantau ke Surabaya.
1. Putri, 20 Tahun
Kaget banget saat orang Surabaya mengajak saya ngobrol. Saya kira mereka marah besar, karena bicaranya keras, dan bahasa yang digunakan agak kasar seperti “kon” (kamu), “jaremu” (katamu). Benar-benar bikin ciut banget deh! Soalnya, di Solo nada bicaranya kalem banget, beda dengan Surabaya. Tetapi kalau udah kenal sama orang Surabaya, ternyata mereka baik-baik banget! Hanya nada bicaranya saja yang seperti orang PMS... hahahaha!