6 Idiom dalam Bahasa Inggris untuk Mengungkapkan Kesedihan

Jika seseorang sedang bersedih, kehilangan semangat, dan depresi, dapat dikatakan dia bummed out. Ungkapan ini digunakan untuk menggambarkan orang yang sedang mengalami depresi mendalam karena suatu hal.

Contoh: Last week, Diena was bummed out because she found out her cat died.

Idiom ini berasal dari kebiasaan orang bersedih yang biasanya sering munurunkan mulutnya. Idiom down in the mouth digunakan untuk mendeskripsikan kesedihan seseorang, bukan diri sendiri.

Contoh: He seems to be down in the mouth. Maybe he failed his final test yesterday.

Reduce to tears ini digunakan untuk menyatakan hal atau tindakan yang membuat seseorang menangis. Jika seseorang hanya sedih, namun tidak menangis, idiom ini tidak bisa digunakan dalam konteks tersebut.

Contoh: My husband reduced me to tears with his cheating today.

Pastinya arti dari face like a wet weekend ini bukan 'wajah yang seperti akhir pesan basah', ya. Idiom ini berarti seseorang yang sedang sangat putus asa dan muram akibat suatu hal.

Contoh: This afternoon, Fajar had a face like a wet weekend. We’re not sure why.

Pastinya idiom lump in your throat bukan berarti 'terdapat gumpalan di tenggorakanmu', ya.  Idiom ini digunakan ketika seseorang sedih dan agak kesal terhadap sesuatu.

Contoh: Her speech was so emotional and made us lumped our throat.

Idiom ini berarti seseorang yang bersedih, depresi, dan sangat murung. Kata feeling tidak berubah verb ketika digunakan di berbagai waktu (present, past, dan future tense). 

Contoh: Tomorrow, you’ll be feeling blue because he will be married to someone else.

Nah, itu dia 6 idiom tentang kesedihan yang wajib kamu ketahui. Gunakanlah idiom-idiom di atas agar kamu tak hanya bisa mengucapkan sad atau cry saja, ya. jangan lupa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari!