Jadwal SPMB SD 2025, Jangan Sampai Terlambat!

- SPMB menggantikan PPDB
- Sistem penerimaan siswa baru dengan jalur domisili, afirmasi, mutasi, dan prestasi
- Jadwal pendaftaran dan persyaratan dokumen penting
Tahun ajaran 2025/2026 menghadirkan perubahan penting dalam proses masuk sekolah dasar. Kini, sistem lama yang dikenal dengan PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) resmi diganti oleh SPMB atau Sistem Penerimaan Murid Baru. Sebagai orang tua atau wali murid, kamu wajib mengetahui jadwal SPMB SD 2025 secara detail agar bisa menyiapkan dokumen dan memenuhi ketentuan yang berlaku.
Di artikel ini, kamu akan menemukan informasi lengkap mengenai jadwal terbaru, persyaratan utama, jalur pendaftaran, serta tips agar prosesnya berjalan lancar. Yuk, simak sampai tuntas!
1. Mengenal SPMB dan bedanya dengan PPDB

SPMB adalah sistem penerimaan siswa baru yang mulai diberlakukan pada tahun 2025 untuk menggantikan sistem sebelumnya, yaitu PPDB. Kalau PPDB mengandalkan sistem zonasi atau wilayah, SPMB lebih fokus pada lokasi domisili yang tercantum dalam dokumen resmi.
Selain perubahan pendekatan seleksi, SPMB juga memperkenalkan jalur-jalur baru seperti jalur afirmasi, jalur mutasi, dan jalur prestasi. Masing-masing jalur ini memiliki syarat dan ketentuan tersendiri yang harus dipenuhi oleh calon siswa. Dengan sistem ini, pemerintah berharap proses penerimaan siswa dapat berjalan lebih transparan dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat saat ini.
2. Jadwal pendaftaran SPMB SD 2025

Mengetahui waktu pendaftaran adalah langkah awal yang krusial dalam mengikuti proses SPMB. Tanpa informasi jadwal yang jelas, kamu bisa saja melewatkan tahapan penting yang hanya berlangsung dalam waktu singkat. Oleh karena itu, perhatikan baik-baik tahapan dan tanggal pelaksanaan agar kamu tidak ketinggalan.
Berdasarkan Surat Edaran Nomor: 2728/C/HK.04.01/2025 yang diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, berikut ini adalah rangkaian jadwal penting dalam pelaksanaan SPMB SD tahun 2025:
- Sosialisasi Petunjuk Teknis (Juknis): 27 Maret – 30 April 2025
- Pengumuman Pendaftaran: 5 Mei – 17 Mei 2025
- Pendaftaran Jalur Afirmasi & Mutasi: 19 Mei – 24 Mei 2025
- Pendaftaran Jalur Domisili: 26 Mei – 7 Juni 2025
- Pengumuman Hasil Seleksi: 9 Juni 2025
- Masa Daftar Ulang: 9 Juni – 11 Juni 2025
Perlu diingat bahwa meski jadwal ini dikeluarkan secara nasional, daerah tertentu bisa saja menyesuaikan sesuai kebijakan lokal. Maka dari itu, pantau terus pengumuman dari sekolah tujuan maupun Dinas Pendidikan setempat agar kamu mendapatkan informasi terbaru.
3. Syarat umum dan khusus untuk mendaftar SPMB SD

Sebelum mengajukan pendaftaran, sangat penting untuk memahami apa saja syarat yang dibutuhkan dalam SPMB SD 2025. Setiap jalur pendaftaran memiliki dokumen yang berbeda, dan tidak sedikit peserta yang gagal karena kurang cermat dalam melengkapi persyaratan. Maka dari itu, pastikan kamu mempersiapkannya dengan benar.
Persyaratan umum untuk mendaftar SPMB SD antara lain, batas usia minimal 6 tahun pada tanggal 1 Juli 2025. Anak yang usianya 5 tahun 6 bulan juga bisa mendaftar, asalkan memiliki bukti kesiapan psikologis dari tenaga profesional atau rekomendasi dewan guru. Kamu juga perlu menyiapkan dokumen penting, seperti Kartu Keluarga (KK), akta kelahiran, dan surat domisili bila diperlukan.
Selain itu, ada persyaratan tambahan tergantung dari jalur pendaftaran yang dipilih, yakni domisili yang mengutamakan calon siswa yang berdomisili dekat dengan lokasi sekolah, afirmasi yang diperuntukkan bagi siswa dari keluarga tidak mampu atau penyandang disabilitas, dibuktikan dengan keikutsertaan dalam program bantuan pemerintah. Ada juga, mutasi bagi anak yang orang tuanya pindah tugas atau alamat, dengan surat resmi sebagai bukti.
4. Pilihan jalur pendaftaran SPMB SD 2025

Mengetahui berbagai jalur pendaftaran dalam SPMB SD adalah langkah penting untuk menentukan strategi pendaftaran anak. Masing-masing jalur memiliki tujuan dan kriteria tersendiri, sehingga kamu bisa memilih yang paling sesuai dengan situasi keluarga.
Terdapat empat jalur utama dalam SPMB SD 2025:
- Jalur domisili: Jalur ini mempertimbangkan jarak tempat tinggal siswa ke sekolah dan menjadi jalur paling umum digunakan.
- Jalur afirmasi: Diperuntukkan bagi anak dari keluarga prasejahtera atau anak berkebutuhan khusus.
- Jalur mutasi: Untuk anak dari orang tua yang harus pindah tugas atau lokasi tinggal.
- Jalur prestasi: Walau lebih populer di jenjang pendidikan menengah, daerah terterntu juga mengadopsi jalur ini di tingkat SD.
5. Cara mendaftar dan tips sukses mengikuti SPMB SD

Proses pendaftaran SPMB bisa terasa rumit bagi kamu yang baru pertama kali mengikutinya. Dengan persiapan yang tepat dan mengikuti langkah-langkah yang benar, semuanya bisa kamu lewati dengan lancar, kok.
Berikut tips penting yang bisa kamu terapkan:
- Lengkapi dokumen sejak awal: Siapkan KK, akta lahir, dan dokumen pendukung lainnya jauh sebelum masa pendaftaran dibuka.
- Pilih jalur pendaftaran yang sesuai: Tinjau situasi keluarga untuk menentukan jalur terbaik.
- Selalu cek pengumuman resmi: Jangan hanya mengandalkan info dari media sosial, pastikan kamu mengikuti kanal resmi dari Dinas Pendidikan atau sekolah tujuan.
- Gunakan platform online (jika tersedia): Wilayah tertentu sudah menyediakan sistem pendaftaran daring untuk memudahkan proses.
- Ikuti petunjuk teknis: Bacalah juknis dari awal hingga akhir agar tidak salah langkah saat mendaftar.
Dengan memahami jadwal SPMB SD 2025, melengkapi syarat, dan memilih jalur yang tepat, kamu akan lebih siap dalam menghadapi proses penerimaan murid baru tahun ini. Jangan lupa untuk terus mengecek informasi resmi agar tidak ketinggalan perkembangan terbaru. Semoga pendaftaran berjalan lancar, dan anak kamu bisa diterima di sekolah impian melalui jalur SPMB SD yang sesuai!