Gak Cuma Belajar Agama, Ini 7 Kegiatan Seru yang Ada di Pesantren

Muhadhoroh adalah salah satu acara yang paling melekat dengan kegiatan pesantren. Di acara ini, para santri akan mendapatkan giliran membaca pidato dalam berbagai bahasa. Ada Inggris, Arab, Indonesia atau bahasa yang lain sesuai ketentuan pesantren.

Biasanya, santri akan diberikan waktu beberapa minggu untuk mempersiapkan materi. Pidato yang dibawakan pun harus berkaitan dengan agama. Gak perlu takut, karena akan ada kakak kelas atau guru yang akan membimbingmu kok. Dari penyusunan materi hingga berlatih pun kamu akan mendapat masukan agar dapat maksimal saat tampil.

Meskipun kegiatan internal, acara pidato ini biasanya dikemas seperti acara sungguhan. Ada moderator, komentator, dan juga hiburan yang bikin kamu gak akan ngantuk.

Meskipun sekolah berbasis Islam, beberapa pesantren juga merayakan hari besar nasional, kok. Sebut saja Hari Kemerdekaan Indonesia, Hari Guru, dan masih banyak lainnya. Lomba yang diselenggarakan pun berbeda di setiap pesantren. Hal ini tergantung pada kreativitas panitia dan santri.

Kegiatan lomba ini akan mengisi waktu liburmu dengan memperluas kenalan. Selama kegiatan kamu jadi bisa berkenalan dengan teman yang berbeda kelas dan melatih kekompakkan dengan teman. Wah dijamin seru, deh.

Dalam kalender pesantren, biasanya pada Hari Raya Idul Adha para santri tidak diizinkan pulang. Para santri pun tetap melakukan rutinitas dan ibadah di dalam lingkungan pesantren. Pastinya dikemas dengan asyik dan gak melanggar syariat. Misal mengadakan malam takbiran bersama, sholat Ied dengan warga sekitar, hingga mengadakan lomba masak olahan qurban.

Awalnya, mungkin kamu akan merasa sedih karena harus berjauhan dengan keluarga. Tapi, tenang saja, karena di pesantren ada banyak teman dan para guru yang akan mendampingimu mengisi kegiatan di hari Idul Adha. Perlahan homesick kamu akan terobati, kok.

Untuk waktu olahraga, tergantung kebijakan di setiap pesantren. Namun seringnya dilakukan setiap Minggu pagi di lapangan pesantren. Ada senam, badminton, voli, basket, memanah dan lain-lain.

Kadang beberapa pihak pesantren juga mengizinkan santri untuk jalan sehat keluar pesantren kok. Jadi, kamu gak akan suntuk di kamar terus. Meski hanya di dalam lingkungan pesantren, hidup sehat dan bugar itu tetap nomor satu, ya.

Meskipun jadwal yang padat. Para Santri tetap diminta untuk kerja bakti setiap minggunya. Ada yang membersihkan kamar, lapangan, aula, dan masjid. Karena dilakukan bersama, kerja bakti gak kerasa capek deh.

Kadang kamu juga akan dibuat kelompok kecil untuk membersihkan lingkungan yang cukup luas. Seperti lapangan, aula atau masjid. Nah, di momen inilah kamu akan bertemu dengan banyak santri dari beragam kelas. Kamu jadi bisa punya kenalan baru, lho.

Bahasa wajib yang dipelajari di pesantren adalah Arab dan Inggris. Kamu akan mempelajari bahasa ini secara rutin. Dari mulai kosa kata hingga percakapan.

Awalnya, kamu akan diajarkan perlahan-lahan dari menghafal kosakata. Jika sudah terbiasa, kamu akan belajar bagaimana menyusun kalimat seperi tenses dan nahwu-sharaf. Setiap hari, kamu juga akan belajar berkomunikasi dengan bahasa asing secara bertahap. Jadi, gak ada alasan gabut deh!

Nah, ini mungkin yang kadang bikin ragu, kegiatan di luar kelas yang terbatas. Gak perlu khawatir, ekskul di pesantren banyak pilihannya, kok. Dari mulai seni, olahraga hingga hafalan Qur'an.

Bahkan gak jarang tiap pesantren menggelar lomba tahunan dan jadi ajang silaturahmi antar pesantren, lho. Selain mengasah bakat, kamu juga bisa punya kenalan baru, nih. Kegiatan belajar dan berinteraksi sosial pun menjadi seimbang.

Jadi, meskipun di pesantren, kamu gak perlu khawatir cita-citamu gak akan tercapai, ya. Karena sebenarnya di pesantren bukan hanya belajar agama saja, kok. Tapi juga basic life dan kekeluargaan.