Ini Kriteria Kenaikan Kelas Kurikulum Merdeka, Wajib Tahu

Kurikulum Merdeka dikenal sebagai pendekatan belajar yang berpusat pada perkembangan belajar murid. Kriteria kenaikan kelas digunakan pun memiliki standar tersendiri.
Maka dari itu, kriteria kenaikan kelas dalam Kurikulum Merdeka perlu kembali dipahami secara menyeluruh oleh guru, orang tua, dan sekolah. Pasalnya, oenilaian tidak hanya dilihat dari hasil ujian, tapi juga melihat proses dan perkembangan belajar siswa secara utuh.
Jika kamu masih bingung apa saja yang dinilai dalam kenaikan kelas dan bagaimana konsep Kurikulum Merdeka, berikut penjelasan lengkapnya. Simak sampai tuntas!
Apa saja kriteria kenaikan kelas Kurikulum Merdeka?
Dalam Kurikulum Merdeka, penentuan kenaikan kelas dilakukan dengan mempertimbangkan berbagai aspek perkembangan siswa. Proses ini tidak hanya fokus pada hasil akhir, tapi juga melihat usaha dan pencapaian selama proses belajar.
Berdasarkan Panduan Pembelajaran dan Asesmen Tahun 2024 serta Permendikbudristek No. 12 Tahun 2024, berikut adalah hal-hal yang menjadi acuan dalam penentuan kenaikan kelas:
Laporan kemajuan belajar siswa sepanjang tahun
Capaian proyek penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)
Portofolio hasil kerja siswa
Prestasi akademik maupun non-akademik
Keterlibatan dalam kegiatan ekstrakurikuler
Penghargaan yang diraih siswa
Tingkat kehadiran dalam proses pembelajaran.