Apa Pentingnya Sih G20 Buat Millennial dan Gen Z?

Kita kenalan dulu yuk sama sejarah G20. Awalnya, KTT ini dibentuk karena krisis keuangan yang terjadi di Asia. Saat itu, kelompok G7 yang terdiri dari Kanada, Prancis, Jerman, Italia, Jepang, Inggris, dan Amerika Serikat, dinilai gagal memberikan solusi atas krisis 1998 yang berdampak ke banyak negara. 

Kemudian, negara-negara berpendapatan menengah yang memiliki pengaruh ekonomi mulai dinilai penting untuk diikutsertakan dalam perundingan global. Atas saran dari para menteri keuangan G7, akhirnya forum G20 didirikan. 

Pertemuan perdana G20 resmi diselenggarakan pada 15-16 Desember 1999 di Berlin, Jerman. Forum tersebut dipimpin oleh Menteri Keuangan Kanada, Paul Martin dan dipandu oleh Menteri Keuangan Jerman, Hans Eichel. Sejak saat itu, pertemuan tingkat Menteri Keuangan dilaksanakan secara rutin pada musim gugur.

G20 sendiri tidak memiliki Sekretariat permanen. Dalam proses dan sistem kerjanya, G20 memiliki tuan rumah (Presidensi) yang ditetapkan secara konsensus pada KTT berdasarkan sistem rotasi kawasan dan berganti setiap tahunnya.

Selain isu ekonomi, hal lain yang juga diangkat dalam G20 adalah perubahan iklim. Selama ini kita tahu bahwa Indonesia masih mengandalkan bahan bakar yang gak bisa diperbarui. Ini tentunya gak hanya jadi PR bagi pemerintah, tapi juga rakyatnya.

Nah sebagai generasi Millennial dan gen Z, sedikit banyak pasti kita paham dong bagaimana caranya mengurangi penggunaan sumber energi kotor ini biar gak semakin berdampak buruk bagi bumi.

Gak perlu repot-repot kok, peran ini bisa kita mulai dari ruang lingkup terkecil seperti diri sendiri dan keluarga. Sesimpel mematikan lampu atau mencabut colokan yang gak terpakai, hingga menerapkan gaya hidup ramah lingkungan, secara gak langsung kita sudah ikutan menyelamatkan bumi ini dari perubahan iklim lho!

Sebagai generasi yang melek digital, Millennial dan gen Z diharapkan bisa menularkan semangat yang dibawa oleh forum G20. Hal ini bisa dilakukan melalui berbagai platform dan cara.

Salah satunya, kamu bisa ikutan kompetisi menulis #1000AspirasiIndonesiaMuda yang diselenggarakan oleh IDN Times bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika RI. Di sini kamu bisa menuangkan semua aspirasimu terkait G20 Indonesia melalui artikel berbentuk opini. 

Oh iya, buat tau detail kompetisinya, jangan lupa hadir di Webinar #NgobrolSeru yang akan diselenggarakan pada Kamis, 2 Juni 2022, pukul 15.00-16.00 WIB ya! Kamu bisa ikuti acara ini melalui Zoom dan Youtube IDN Times.

Narasumbernya keren-keren banget nih! Akan ada Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Kominfo RI, Usman Kansong, sebagai Keynote Speech, dan penulis ternama Indonesia yakni Boy Candra, yang bakal bagikan tips menulis buat bekal kamu nanti pas mengikuti kompetisi #1000AspirasiIndonesiaMuda.

Perempuan bisa gak sih punya karier mentereng? Bisa dong pastinya! Kesetaraan gender di lingkungan kerja gak cuman jadi jargon lho. Saat ini perempuan mulai punya kesempatan yang gak kalah besar dengan laki-laki. 

Semangat pemberdayaan perempuan pun hingga kini semakin masif disuarakan. Komitmen ini bahkan jadi agenda utama dari G20 EMPOWER dalam Presidensi Indonesia 2022. Meski diskriminasi terhadap perempuan di lingkungan kerja mulai berkurang, namun sayangnya pada beberapa kasus ternyata hal semacam ini masih terjadi.

Padahal antara pria dan perempuan sejatinya sama-sama punya hak untuk memperoleh kesuksesan di tempat kerja. Semoga ke depannya tidak ada diskriminasi lagi ya!

Perkembangan zaman menjadi suatu fase yang tidak dapat ditolak. Apalagi di era sekarang ini, di mana teknologi digital berkembang dengan sangat pesat. Mau gak mau, kita harus bisa mengimbanginya agar tetap bisa bertahan di tengah-tengah arus perubahan.

Makanya, literasi digital itu penting banget! Literasi digital sekarang jadi salah satu kemampuan yang harus dimiliki Millennial dan gen Z. Karena yang perlu diingat, teknologi itu gak sebatas sosial media aja lho.

Dengan menjadi sosok yang melek literasi digital, kamu bisa memanfaatkan perkembangan teknologi secara tepat sehingga mampu memberikan kontribusi nyata terhadap masyarakat sekitar. 

Dengan terpilihnya Indonesia menjadi Presidensi G20, tentu ini menjadi kesempatan besar buat generasi Millennial dan gen Z untuk terlibat dalam mencetak perubahan bagi dunia. Meski mulai dari hal yang kecil, siapa tahu akan mengantarkan berbagai hal besar untuk diri sendiri juga Indonesia. (WEB)