Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

10 Aksesoris dalam Bahasa Jawa, Ada Gondel dan Binggel!

ilustrasi aksesoris (pexels.com/Ari roberts)
ilustrasi aksesoris (pexels.com/Ari roberts)

Bagi perempuan, aksesoris wajib dimiliki. Keberadaan aneka macam aksesoris tersebut membuat penampilan semakin cantik. Contohnya perhiasan berupa cincin, gelang, kalung, dan perhiasan-perhiasan yang lain.

Dalam bahasa Jawa aneka aksesoris juga memiliki nama yang menarik. Contohnya anting disebut gondel, dan cincin ali-ali. Untuk lebih lengkapnya, yuk ikuti artikel di bawah ini.

1. Salah satu perhiasan yang wajib dimiliki perempuan adalah anting. Kamu bisa menyebut anting dengan nama 'gondel' dalam bahasa Jawa

ilustrasi mengenakan anting (pexels.com/Bianca)
ilustrasi mengenakan anting (pexels.com/Bianca)

2. Gelang juga menjadi perhiasan yang tak kalah diburu, lho. Bahasa Jawa dari gelang tetap 'gelang'

ilustrasi mengenakan gelang (pexels.com/Godisable Jacob)
ilustrasi mengenakan gelang (pexels.com/Godisable Jacob)

3. Sedangkan gelang kaki dalam bahasa Jawa memiliki nama yang tak kalah unik, yakni 'binggel'

ilustrasi mengenakan gelang kaki (pexels.com/Marianna)
ilustrasi mengenakan gelang kaki (pexels.com/Marianna)

4. Kalung termasuk perhiasan yang kerap jadi incaran wanita. Bahasa Jawa dari kalung tetap 'kalung'

ilustrasi kalung (pexels.com/Karolina Grabowska)
ilustrasi kalung (pexels.com/Karolina Grabowska)

5. Keberadaan liontin semakin memperindah kalung. Tahukah kamu? 'Mandal' adalah liontin dalam bahasa Jawa

ilustrasi kalung (pexels.com/Skyler ewing)
ilustrasi kalung (pexels.com/Skyler ewing)

6. Cincin dalam bahasa Jawa memiliki nama yang sungguh berbeda. Kamu bisa menyebutnya 'ali-ali'

ilustrasi mengenakan cincin (pexels.com/Duane Viljoen)
ilustrasi mengenakan cincin (pexels.com/Duane Viljoen)

7. Rambut yang indah akan semakin cantik dengan adanya bando. Sebutan bando dalam bahasa Jawa adalah 'plengkung'

ilustrasi mengenakan bando (pexels.com/RODNAE Productions)
ilustrasi mengenakan bando (pexels.com/RODNAE Productions)

8. Jepit rambut rupanya menjadi aksesoris yang kerap dipakai perempuan. 'Japit' adalah bahasa Jawa dari jepit rambut

ilustrasi mengenakan jepit rambut (pexels.com/Cottonbro)
ilustrasi mengenakan jepit rambut (pexels.com/Cottonbro)

9. Orang zaman dahulu biasanya menggunakan tusuk konde agar rambut tertata. Nama tusuk konde dalam bahasa Jawa cukup singkat, yakni 'susuk'

ilustrasi mengenakan tusuk konde (commons.m.wikimedia.org/Grizzlymountainarts)
ilustrasi mengenakan tusuk konde (commons.m.wikimedia.org/Grizzlymountainarts)

10. Peniti juga memiliki sebutan yang tak kalah unik. Kamu bisa menyebutnya 'cemiti'

ilustrasi aneka peniti (pexels.com/Pixabay)
ilustrasi aneka peniti (pexels.com/Pixabay)

Keunikan bahasa Jawa turut memperkaya keragaman bahasa daerah di nusantara. Jika kamu mempelajari bahasa Jawa, hafalkan juga nama-nama aksesoris di atas. Setidaknya ini menambah wawasanmu terkait bahasa Jawa.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mutiatuz Zahro
EditorMutiatuz Zahro
Follow Us