10 Nama Mulia Malam Nisfu Syaban, Cari Tahu yuk!

Di malam Nisfu Sya’ban, Allah SWT memerintahkan para malaikat untuk turun dari langit untuk menebar kebaikan kepada setiap umat Muslim. Bahkan, pada malam itu, jarak antara manusia dengan para malaikat begitu dekat, lho!

Kedekatan ini tentunya menjadi keberkahan tersendiri yang hanya diberikan kepada umat Nabi Muhammad SAW. Tak hanya itu, pada malam Nisfu Sya'ban, air zamzam juga akan bertambah sebagai bentuk keberkahan untuk umat Muslim.

Pada Nisfu Sya'ban para malaikat juga turun dari langit untuk membagi keberkahan serta kebaikan, hingga untuk menentukan takdir kepada semua manusia, mulai dari rezeki, hina, jodoh, mulia, pangkat, dan pernikahan. Hal ini sebagaimana disebutkan pada suatu hadis yang diriwayatkan oleh Atha’ bin Yasar, Rasulullah SAW bersabda:

“Apabila telah datang malam pertengahan bulan Syaban, maka diserahkan kepada malaikat maut sebuah catatan. Maka dikatakan, cabutlah pada tahun ini nama yang ada dalam catatan itu karena sungguh seorang hamba akan menanam tanaman, akan menikahi wanita, membangun rumah, sedangkan namanya ada dalam catatan itu dan dia tidak tahu.”

Selain itu, malam Nisfu Sya'ban juga disebut malam penghapusan dosa. Sebab, pada malam itu, Allah SWT akan mengampuni semua dosa-dosa hamba-Nya yang Muslim selama satu tahun.

Itulah sebabnya saat malam Nisfu Sya'ban, para umat Muslim sebaiknya berdoa meminta ampunan atas dosa. Semoga kita senantiasa mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Malam Nisfu Sya'an memiliki keistimewaan yang luar biasa, yakni diterimanya semua doa yang dipanjatkan oleh hamba-Nya. Hal tersebut disampaikan dalam sebuah hadis riwayat al-Baihaqi, Rasulullah SAW bersabda:

“(Terdapat) lima malam, di mana doa tidak ditolak di dalamnya, yaitu malam Jumat, malam pertama dari bulan Rajab, malam pertengahan bulan Sya’ban, dan dua malam hari raya.”

Bagi orang yang beribadah pada malam Nisfu Sya’ban, maka Allah SWT tidak akan mematikan hati hamba-Nya saat hati semua manusia mati. Artinya, Allah SWT tidak akan membiarkan orang yang beribadah pada malam tersebut terlena dengan dunia.

Menurut suatu riwayat dari Ishaq bin Rahwaih dengan sanadnya dari Wahab bin Munabbih menyebutkan bahwa pada malam tersebut tidak ada orang yang meninggal. Dalam suatu, Rasulullah SAW bersabda:

“Jika malam pertengahan bulan Sya’ban telah datang, maka tidak akan ada seorang pun yang mati, mulai dari ujung timur hingga ujung barat, karena sibuknya malaikat pencabut nyawa dengan menerima catatan-catatan (makhluk) dari Tuhan semesta alam.”

Ternyata malaikat pun memiliki hari agung yang dirayakan setiap tahun. Apabila manusia memiliki dua hari agung yakni hari raya fitri dan hari raya kurban, maka para malaikat juga memiliki malam Nisfu Sya'ban dan malam Lailatul Qadar.

Namun bukan hanya para malaikat saja, umat Muslim pun turut menantikan malam Nisfu Sya'ban karena begitu istimewa. Sehingga, jangan disia-siakan keistimewaan malam ini ya!

Menurut Al-Hafiz Syekh Salim as-Sanhuri, malam Nisfu Sya'ban akan menjadi malam sempurnanya syafaat. Hal itu dimulai sejak tanggal 13 bulan Syaban.

Rasulullah SAW ditanya terkait syafaatnya yang akan diberikan kepada umatnya. Saat itu, ia menjawab hanya akan memberikan sepertiga kepada mereka. Pada malam tanggal 14, ia ditanya kembali. Saat itu, ia menjawab hanya akan memberikan dua pertiga syafaat kepada mereka. 

Namun, tepat saat malam Nisfu Sya'ban, Rasulullah SAW dengan tegas menjawab bahwa syafaatnya akan diberikan semuanya kepada umatnya. Oleh karena itu, malam ini disebut dengan malam sempurnanya syafaat.

Pada malam Nisfu Sya'ban juga disebut dengan malam kemerdekaan. Sebab, malam itu separuh umat Nabi Muhammad akan diangkat dari neraka.

Hal ini sebagaimana disebut dalam sebuah hadis riwayat Sayyidah Aisyah, Rasululah SAW bersabda:

“Diriwayatkan, sungguh Nabi Muhammad sedang duduk pada suatu malam (nisfu Sya’ban), maka datang kepadanya malaikat Jibril. Ia berkata: Sungguh Allah telah memerdekakan dari neraka separuh umatmu.”

Malam Nisfu Sya’ban disebut juga malam pembebasan. Hal ini disebabkan pada malam itu, Allah SWT mencatat kebebasan bagi hamba-Nya yang beriman dari neraka; baik yang taat maupun ahli maksiat. Allah SWT berkata kepada mereka yang taat:

“Aku (Allah) telah menepati janji (kebenaran). Dan engkau telah menjalankan ketentuan seorang hamba, maka ambillah kebebasan dari neraka.”

Tidak hanya kepada orang yang taat, Allah SWR juga memberi pembebasan pada orang mukmin yang masih sering melakukan maksiat. Allah SWT berkata kepada mereka:

“Aku (Allah) telah memberikan keringanan kepada kalian semua, sebab kalian tidak menjalankan hak-hak dan ketentuan seorang hamba, maka hakmu adalah siksa, namun (dengan malam nisfu Sya’ban), ambillah kebebasanmu dari neraka.”

Selain itu, malam Nisfu Sya'ban memiliki nama lain malam hadiah. Sebab, di malam yang mulia ini, hanya diberikan kepada umat Nabi Muhammad, tetapi tidak bagi umat nabi-nabi sebelumnya.

Oleh karena itu, malam Nisfu Sya'ban merupakan hadiah langsung dari Allah SWT secara khusus kepada umat Nabi Muhammad SAW. Begitu spesial 'kan? 

Nah, itulah 10 nama mulia malam Nisfu Sya'ban yang tidak dimiliki oleh bulan-bulan yang lain. Bahkan, nama-nama tersebut memiliki keagungan dan kemuliaan tersendiri yang tentunya bisa didapatkan oleh setiap umat Muslim.