Profil PTDI STTD, Sekolah Kedinasan di Bawah Kemenhub
- PTDI STTD merupakan institusi pendidikan tinggi di bawah Kementerian Perhubungan, fokus pada pengembangan sumber daya manusia di sektor transportasi darat.
- Jurusan yang ada di PTDI STTD antara lain Program Diploma IV Transportasi Darat, Teknologi Rekayasa Otomotif, Manajemen Transportasi Jalan, dan lainnya.
- Ada 2 jalur seleksi masuk PTDI STTD yaitu jalur pembibitan untuk lulusan yang akan dipersiapkan menjadi ASN, dan jalur mandiri untuk lulusan non-ASN atau industri.
Apakah kamu sedang mencari sekolah kedinasan dan kebetulan menyukai ilmu transportasi darat? Kalau benar, kamu harus tahu tentang Politeknik Tinggi Transportasi Darat (PTDI) atau dulu dikenal sebagai Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD).
Sebagai perguruan tinggi di bawah naungan Kementerian Perhubungan, PTDI STTD berfokus pada pengembangan sumber daya manusia yang profesional, disiplin, dan siap terjun langsung ke dunia kerja, khususnya dalam sektor transportasi darat. Merupakan sekolah kedinasan, lulusan PTDI STTD punya peluang besar menjadi ASN, loh.
Jika kamu tertarik untuk menjadi bagian dari institusi yang menjanjikan karier dan kontribusi nyata bagi negara ini, simak informasi berikut. IDN Times akan menyajikan profil PTDI STTD, jurusan, serta proses seleksinya!
1. Profil PTDI STTD
PTDI STTD merupakan institusi pendidikan tinggi yang ada di bawah Kementerian Perhubungan, khususnya ada di bawah Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP). Menyelenggarakan pendidikan vokasi, krikulum PTDI STTD disusun agar relevan dengan tantangan dunia kerja, baik di sektor pemerintahan maupun industri transportasi swasta.
Perguruan tinggi ini memiliki visi menjadi lembaga pendidikan vokasi yang unggul, mewujudkan sumber daya manusia yang prima di bidang transportasi darat, profesional, beretika, serta memenuhi standar kompetensi nasional dan internasional. Meskipun berupa sekolah kedinasan, kuliah di PTDI STTD tidak gratis alias masih dipungut biaya.
Kelebihannya, lulusan PTDI STTD yang berhasil lolos tes punya kesempatan besar untuk diangkat menjadi ASN. Instansi pemerintahan yang menerima lulusan PTDI STTD, antara lain; Kementerian Perhubungan, Dinas Perhubungan daerah, dan BUMN transportasi. Selain itu, lulusan PTDI STTD juga masih bisa melamar pekerjaan di luar pemerintahan.
PTDI STTD terletak di Jalan Raya Setu No.89 Bekasi, Jawa Barat. Perguruan tinggi ini punya banyak fasilitas untuk mahasiswanya, termasuk ruang kelas, laboratorium, asrama, perpustakaan, sarana olah raga, auditorium, dan gedung workshop.
2. Jurusan PTDI STTD
Kalu kamu berniat melanjutkan pendidikan ke PTDI STTD, ada beberapa jenjang dan jurusan yang bisa kamu pilih. Ada program diploma berupa D3 dan D4 yang lulusannya bergelar ahli madya dan sarjana terapan, serta program pasca sarjana dengan lulusan magister di bidangnya.
Berikut ini jurusan yang ada di PTDI STTD:
Program Diploma IV Transportasi Darat
Program Diploma IV Teknologi Rekayasa Otomotif
Program Diploma III Manajemen Transportasi Jalan
Program Diploma III Manajemen Transportasi Perkeretaapian
Program Pasca Sarjana Magister Terapan Pemasaran, Inovasi dan Teknologi
Program Pasca Sarjana Magister Terapan Teknik Keselamatan dan Risiko
3. Seleksi PTDI STTD
Dilansir Sipencatar, ada 2 jalur untuk bisa masuk sebagai taruna/taruni PTDI STTD, yaitu lewat jalur pembibitan dan mandiri. Jalur pembibitan merupakan seleksi untuk lulusan yang akan dipersiapkan sebagai ASN di Kemenhub atau Pemerintah Daerah. Di sisi lain, ada juga jalur mandiri yang merupakan jalur seleksi untuk lulusan non-ASN, atau yang akan bekerja di bidang industri.
Untuk menjadi mahasiswa PTDI STTD ada beberapa syarat yang harus kamu penuhi, nih. Berikut persyaratan umum untuk jenjang D3 dan D4 sesuai Informasi dari laman resmi PTDI STTD:
Warga Negara Indonesia (WNI) yang berusia maksimal 23 tahun per 1 September 2025.
Memiliki tinggi badan minimal 165 cm untuk laki-laki dan 160 cm untuk perempuan.
Sehat secara fisik dan mental serta tidak buta warna.
Merupakan lulusan SMA/MA atau SMK dengan jurusan yang sesuai.
Memiliki rata-rata nilai Ujian Akhir Nasional (UAN) minimal 7 untuk mata pelajaran Matematika, Fisika, dan Bahasa Inggris.
Pelamar tidak sedang terikat dengan program pendidikan kedinasan lainnya untuk jalur pembibitan.
Tidak memiliki tato dan tidak bertindik untuk perempuan.
Belum menikah dan sanggup tidak menikah selama pendidikan.
Bersedia menjalani masa pendidikan sesuai ketentuan PTDI-STTD serta mau ditempatkan di seluruh wilayah Indonesia ketika lulus untuk jalur pembibitan.
Untuk melakukan pendaftaran, kamu harus masuk ke laman resmi PTDI STTD dan mendaftar secara online. Selanjutnya, akan ada beberapa tahap seleksi yang harus kamu lewati.
Pertama, ada seleksi administrasi berupa cek berkas kelengkapan pendaftaran untuk menentukan apakah pelamar sesuai dengan yang dibutuhkan. Selanjutnya akan ada Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) yang merupakan hasil kerjasama PTDI STTD dengan Badan Kepegawaian Nasional (BKN).
Jika kamu lolos SKD, hasilnya akan diumumkan di laman https://sipencatar.dephub.go.id yang merupakan laman resmi seleksi. Kemudian akan ada seleksi lanjutan, yang terdiri dari tes kesehatan, psikotes, dan wawancara.
Itulah sederet informasi mengenai profil PTDI STTD yang wajib kamu tahu. Untuk informasi terbaru, kamu juga bisa melihat laman resmi PTDI STTD. Semoga studimu lancar!
