Rumus Count If untuk Menghitung Kriteria Tertentu
Ilustrasi spreadsheet Excel (freepik.com/rawpixel.com)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banyaknya data yang harus dihitung kini bisa dilakukan dengan praktis berkat Microsoft Excel. Aplikasi ini memiliki banyak rumus yang bisa kita gunakan untuk mempermudah pekerjaan dalam suatu penghitungan.
Tak hanya penghitungan data secara general, kamu juga bisa menggunakan Microsoft Excel untuk menghitung data berdasarkan kriteria atau syarat yang ditentukan sendiri, lho. Dalam hal ini, kamu bisa menggunakan fungsi atau rumus COUNT IF.
Fungsi COUNTIF bisa digunakan untuk menghitung kriteria data tertentu dengan cepat. Ingin menggunakan rumus ini saat menghitung data? Yuk, simak penjelasan berikut ini!
Apa itu rumus COUNTIF?
Ilustrasi membuka spreadsheet Excel (Freepik.com/rawpixel.com)Fungsi COUNTIF merupakan rumus Excel yang digunakan untuk menghitung jumlah sel berdasarkan kriteria tertentu. Kamu bisa menghitung sel sebuah data yang memenuhi kriteria yang kita tentukan.
Fungsi ini digunakan untuk menghitung jumlah data yang sama, teks tertentu, jumlah angka tertentu, dan lain-lain. Sebagai contoh, kamu ingin menghitung kata "mangga" yang jenisnya lebih dari 50 buah.
Rumus COUNTIF masuk ke dalam kategori Conditional Functions yang memiliki kegunaan yang hampir mirip dengan COUNT untuk menghitung jumlah data. Namun, fungsi COUNTIF hanya bisa menghitung data sesuai kriteria atau syarat tertentu.
Cara menggunakan rumus COUNTIF
Contoh COUNTIF (dok. ablebits)Nah, setelah kamu mengetahui pengertian COUNTIF, kini kamu bisa mengetahui cara penggunaan dan rumusnya. Berikut ini merupakan syntax COUNTIF.
COUNTIF(Range; Kriteria)
Syntax tersebut memiliki dua argumen: Range, merupakan satu atau beberapa sel yang akan dihitung, bagian ini berisi angka, nama, array, atau yang lainnya; Kriteria, berisi angka, ekspresi logika, referensi logika, atau kondisi sel yang akan dihitung.
Contoh rumus COUNTIF
Ilustrasi rumus COUNTIF (IDN Times/Zihan Berliana)Penerapan rumus COUNTIF dalam Microsoft Excel cukup mudah, lho. Kamu bisa mengamati contoh berikut ini.
=COUNTIF(C13:C19;80)
Rumus di atas menghitung jumlah sel pada range C13:C19 yang memiliki nilai 80. Jumlah keseluruhan yang memiliki nilai 80 adalah 2 orang.
Editor’s picks
=COUNTIF(C2:C8;">80")
Pada contoh kedua, rumus COUNTIF di atas digunakan untuk menghitung jumlah sel pada range C13:C19 yang memiliki nilai lebih dari 80. Jumlahnya adalah 3 orang.
Dalam kriteria apa pun yang mencakup simbol matematika atau huruf, kamu wajib menyertakan tanda kutip ganda ("..."). Namun, jika kriteria adalah numerik, kamu tidak perlu mencantumkan tanda kutip.
COUNTIF dengan logika perbandingan dan referensi sel
Contoh COUNTIF (IDN Times/Zihan Berliana)Untuk gabungan simbol ekpresi logika perbandingan dan referensi sel. Kamu bisa menulisnya dengan menggabung dengan karakter (&). Berikut caranya:
=COUNTIF(C13:C19;">"&E14)
Rumus COUNTIF di atas digunakan untuk menghitung jumlah sel pada range C13:C19 yang jumlahnya lebih dari 80 yang tercantum dalam sel E14. Pada penghitungan tersebut, jumlahnya adalah 3 orang.
Baca Juga: Rumus Volume Tabung: Cara Menghitung dan Contoh Soalnya
COUNTIF dengan kriteria (*)
Contoh COUNTIF (IDN Times/Zihan Berliana)Penggunaan rumus ini cukup beragam. Selanjutnya, kamu bisa menggunakan tanda tanya (?) sebagai argumen kriteria tunggal, dan juga tanda bintang (*) untuk mewakili banyak karakter.
=COUNTIF(B13:B18;"Burung*")
Rumus COUNTIF di atas digunakan untuk menghitung jumlah sel pada range B13:B19 yang memiliki kategori "burung". Pada penghitungan tersebut, jumlah burung ada 2 ekor.
Rumus COUNTIF tidak peka dengan huruf besar atau kecil
Contoh COUNTIF (IDN Times/Zihan Berliana)Terakhir, kriteria pada fungsi COUNTIF ini tidak peka dengan huruf besar atau kecil, lho. Misalnya ada kata "AYAM" dan "ayam", keduanya dianggap sama.
Pada rumus di atas, kata-kata Ayam, AYAM, AyAM, AYAm, dan ayam adalah sama. Besar kecilnya huruf tidak berpengaruh pada penghitungan, kecuali angka.
Nah, ternyata cukup mudah ya untuk menerapkan rumus COUNT IF pada penghitungan kategori tertentu. Kini menghitung data bisa lebih praktis dan cepat. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Rumus Volume Prisma Segitiga: Cara Menghitung dan Contoh Soal
Topik:
Berita Terkini Lainnya
