3 Manfaat Sering Bacakan Buku ke Anak, Mengasah Kemampuan Berpikirnya?
Dalam parenting tidak ada aturan khusus bagi orangtua untuk mendidik anak, sehingga masing-masing orangtua punya cara sendiri yang diterapkan untuk anaknya. Baik itu cara mendidik anak, pendekatan, hingga cara bagaimana orang tua quality time dengan anak pun berbeda-beda. Salah satu caranya yang mungkin tampak sederhana namun bisa sangat berguna dalam parenting ialah sering membaca buku untuk anak.
Lalu apakah manfaat dalam parenting kalau sering bacakan buku untuk anak? Mulai dari mengasah kemampuan berpikir anak, kesempatan bonding dengan anak, atau juga menjadi kegiatan positif yang bagus untuk dijadikan kebiasaan anak. Bisa untuk mendidik, quality time dan juga kebiasaan baik untuk anak, simak satu-persatu manfaatnya dalam parenting di bawah ini.
1. Mengasah kemampuan berpikir anak
Membacakan buku untuk anak kelihatannya memang hal sederhana, tapi sebenarnya membawa banyak manfaat dalam parenting. Seperti menambah wawasan anak dari setiap buku yang dibacakan atau juga melatih kemampuan berpikirnya. Yang mana hal ini didapatkan tanpa sadar ketika orangtua rajin melakukannya.
Sebab buku adalah gudang ilmu dan sumber berbagai wawasan, makanya gak heran kalau kemampuan berpikir anak jadi terasah. Pun kalaupun yang dibacakan bukan buku pengetahuan seperti dongeng, itu juga mengasah imajinasi anak. Jadi sejak kecil otak anak sudah biasa dipakai berpikir tentang berbagai hal.
2. Menjadi momen bonding untuk semakin dekat dengan anak
Ada kebiasaan tertentu di dalam keluarga yang biasanya menjadi momen bonding antara orangtua dan anak. Ada yang bonding-nya dengan makan bersama, tapi ada juga yang bonding-nya dengan anak itu di momen orangtua membacakan anaknya buku. Misalnya membaca buku bersama di malam hari sebelum tidur, atau ketika kumpul saat santai pada weekend.
Tentu saja membacakan buku untuk anak membawa manfaat baik dalam parenting karena membuat orangtua semakin dekat dengan anak. Yang mana ada momen orangtua dan anak saling berdekatan, melakukan kegiatan bersama yaitu membaca buku, sehingga anak merasa dirinya ditemani dan diperhatikan. Karena selain materi, anak juga butuh waktu berkualitas dengan orangtuanya meski dengan kegiatan sederhana seperti saat dibacakan buku.
3. Kegiatan positif yang bagus untuk ditanamkan pada diri anak sejak kecil
Sering membacakan buku untuk anak mungkin termasuk hal kecil. Tapi kalau rutin dilakukan dan membuat anak menyukainya, justru bisa jadi kebiasaan baik yang tertanam pada diri anak. Yang mana dari keasyikan yang dirasakan anak ketika sering dibacakan buku oleh orangtua, dia jadi tertarik untuk baca lebih banyak buku.
Yang mana kalau anak suka baca buku maka daya pikirnya sudah pasti bagus. Sehingga orangtua cuma tinggal support dengan membelikan buku yang bagus sebagai bacaan selama anak tumbuh kembang. Kegiatan positif yang gak bikin orang tua khawatir adalah ketika anak suka baca buku, kan.
Intinya, gak ada salahnya bagi orangtua untuk suka bacain anak berbagai macam buku. Hal itu membawa banyak manfaat dalam parenting dan kemampuan yang baik untuk anak.
