8 Tips Jalani Puasa Ramadan dalam Keadaan Hamil

Selamat ya buat kamu para calon mama! Setiap fase di kehamilan pasti terasa indah. Apalagi di bulan puasa kali ini, bulan penuh berkah. Mau ikut puasa? Sudah dikonsultasikan ke dokter belum? Kalau sudah diizinkan, yuk simak tips berikut, agar puasamu tetap lancar dan tidak memberatkan!

Sejatinya, hamil sudah merupakan ladang pahala. Setiap Lelah dan letih yang dirasakan oleh ibu hamil memiliki pahala tersendiri dari Sang Pencipta. Jika kamu ingin berpuasa, maka luruskanlah niat baik itu. Beribadahlah hanya karena Allah. Dengan menjaga niat tersebut, ibadah menjadi lebih manis, karena tau keutamaan apa dan ganjaran apa yang akan kita dapatkan.

Meskipun kamu berpuasa, selalu konsumsi vitamin yang diberikan dokter ya! Bayimu tetap butuh nutrisi tambahan. Kalau kamu sedang berada di trimester 1, selalu konsumsi asam folat. Konsumsi DHA tambahan untuk kamu yang ada di trimester 2. Sedangkan kalsium, penting bagi kamu yang sudah hamil di trimester 3.

Tubuh manusia hampir 70 persen merupakan cairan. Kebayang kan berapa banyak asupan cairan yang harus kita minum agar tidak dehidrasi. Apalagi ketika hamil. Minum banyak menjadi tantangan tersendiri bagi kamu yang sudah memasuki trimester 3. Jabang bayi yang kian besar dan menekan kandung kemih, membuatmu sering buang air kecil. Tapi jangan sampai hal ini menghalangi kamu untuk minum ya! Sering seringlah minum air putih. Jika mual, minumlah sedikit sedikit. Bawa bekal botol minum saat tarawih ide bagus juga loh!

Yang paling tricky dari puasa saat hamil adalah bagaimana kita harus memikirkan gizi yang masuk ke dalam tubuh kita, bukan hanya persoalan kenyangnya saja. Kita harus bijak menentukan apa saja yang harus kita makan. Contohnya, kamu lebih mengkonsumsi sebutir telur rebus daripada satu slice cake kesukaanmu. Atau memilih makan satu butir apel daripada dua buah tahu isi. Memilih segelas air putih daripada teh, juga pilihan yang tepat. Ingat, teh bersifat diuretik, artinya, meminumnya membuatmu berkemih lebih sering.

Makanan terlalu manis bisa membuatmu kenyang memang, tapi ingat, itu hanya sesaat. Belum lagi kalorinya yang tinggi, ibu hamil yang suka mengkonsumsi gula, rawan terkena diabetes gestasional loh. Nah, kalau makanan asin ini bisa membuatmu cepat haus karena kadar natriumnya tinggi. Selain itu kalau kamu banyak makan makanan asin seperti chips, bibirmu bisa jadi iritasi juga. Yuk dijaga makannya!

Ibu hamil biasanya sering pusing akibat Hb dan tekanan darah rendah, apalagi bagi kamu yang masih di trimester pertama. Agar bisa tetap puasa, tipsnya cukup mudah, jangan terburu-buru, pelan-pelan aja. Terdengar klise ya, tapi ini sangat berpengaruh loh. Usahakan bangun tidur dalam keadaan tenang. Buka mata perlahan, lalu tetap berbaring sebentar, lalu setelah siap, baru duduk. Selalu sedia air putih di sebelah kasur ya. Jadi bisa langsung minum air putih setelah bangun.

Ibu hamil juga mudah lemas. Nah kalau gini ceritanya, selalu sempatkan istirahat siang ya. Apalagi kalau kamu bekerja. Tiduran sebentar selepas salat Dzuhur sangat disarankan loh. Kalau tempatnya tidak memadai, bisa juga dengan bersandar dan memanjangkan kaki.

Ibu hamil memiliki keringanan untuk tidak berpuasa. Kamu bisa menggantinya (mengqadha puasa) atau pun membayar fidyah. Perhatikan tanda-tanda tidak beres seperti lemas berlebihan, muntah, flek, liur berlebih, serta gerakan janin yang menurun. Jika hal tersebut terjadi, berbukalah.

Nah itu tadi 8 tips lancar puasa selama masa kehamilan. Selalu konsultasikan bidan dan dokter ya apapun yang terjadi dengan kamu dan bayimu. Selamat memasuki bulan Ramadan!

8 Tips Jalani Puasa Ramadan dalam Keadaan Hamil

1. Luruskan niatmu untuk beribadah

2. Selalu ingat untuk minum suplemen tambahan

Editorial Team

Tonton lebih seru di