7 Kalimat yang Semua Anak Pantas Dengar Dari Orangtuanya
Perkembangan seorang anak tidak pernah lepas dari campur tangan orangtua. Jadi apapun anak itu, bagaimana sifatnya, semua itu adalah tanggung jawab orangtua dalam mendidik dan membesarkan anak tersebut. Semakin buruk dia diperlakukan, semakin dia akan memperlakukan orang lain dengan buruk di masa depan.
Berikut adalah 7 kalimat yang semua anak pantas dengar dari orangtuanya. Kamu yang sekarang akan menjadi orangtua baru, jangan lupa katakan semua kalimat ini pada anakmu nanti, ya.
1. "Kamu anak yang berani."
Kepercayaan diri seorang anak dimulai dari apa yang dia dengar dari orangtuanya. Kalau anak terlalu banyak mendengar kata-kata yang menjatuhkan dari orangtuanya sendiri, anak itu akan tumbuh jadi anak yang minder dan tidak percaya diri.
2. "Papa/mama bangga sama kamu."
Tidak banyak orangtua yang mengatakan hal ini pada anaknya, padahal anak juga butuh dipuji oleh orangtuanya. Banyak anak malah menerima pujian dari orang lain tapi menerima cacian dari orangtuanya sendiri.
3. "Kamu sudah mencoba dengan baik."
Anak butuh diakui hasil kerjanya, bukan diabaikan.
4. "Anak pintar."
Mengatakan hal ini sama dengan menjadikan anakmu anak yang berani dan percaya diri. Dia akan yakin dengan dirinya sendiri karena ada orangtua yang mendukungnya.
5. "Kamu sangat spesial."
Banyak orangtua melupakan kalimat ini untuk dikatakan pada anaknya. Sehebat apapun kamu, seorang anak tetap ingin disanjung oleh orangtuanya sendiri.
6. "Maafin papa/mama, ya."
Jangan menganggap kamu selalu benar hanya karena kamu adalah orangtuanya. Kamu harus tetap minta maaf saat kamu salah. Kamu harus tahu, seorang anak akan mengingat kesalahanmu sampai kapanpun kalau kamu tidak berusaha memperbaiki kesalahan itu.
7. "Papa/mama bakal selalu ada buat kamu."
Buatlah anakmu yakin bahwa dia dilindungi. Semua anak butuh diyakinkan.
Semua anak pantas mendapat semua kalimat di atas, semua anak juga berhak mendapatkan kasih sayang. Alangkah lebih mulia untukmu tidak memiliki anak, daripada memiliki dan kemudia menyia-nyiakan anak itu. Asal kamu tahu, bukan salah anak itu kalau dia dilahirkan ke dunia ini jadi jangan membuatnya menanggung kesalahan yang tidak dia lakukan. Kalau belum siap, pakai kondom saja.
