5 Alasan Kenapa Berhenti di Rest Area Saat Pulang Mudik Itu Penting
Perjalanan pulang mudik bisa jadi terasa lebih melelahkan dibanding ketika berangkat. Hal ini lantaran seluruh tenaga sudah kita habiskan selama berkumpul bersama keluarga di kampung halaman. Alhasil, kita harus lebih hati-hati dalam berkendara selama perjalanan agar tetap fokus.
Mengabaikan rasa letih saat berkendara bisa berdampak buruk pada keselamatan diri dan orang lain di jalan. Oleh karena itu, disarankan untuk beristirahat sejenak di tengah perjalanan, misalnya di rest area yang tersedia di banyak tempat. Berikut lima alasan kenapa kamu perlu menyempatkan diri berhenti sejenak saat pulang mudik.
1. Mengatasi rasa kantuk
Mengantuk bisa berakibat sangat buruk bagi keselamatanmu. Ketika tertidur sesaat, kita akan kehilangan kendali. Kita tidak tahu apa yang ada di depan. Ada baiknya menepi sejenak ke rest area terdekat untuk mengusir rasa kantuk sebelum kembali melanjutkan perjalanan.
Kamu bisa memberi waktu bagi tubuh untuk beristirahat sejenak. Minum kopi dan berjalan kaki sebentar bisa membantu mengusir kantuk dan mengembalikan fokus saat berkendara. Jangan abaikan tanda-tanda tubuh yang sudah mulai lelah agar perjalanan tetap aman dan nyaman.
2. Memberi waktu bagi kendaraan untuk mendinginkan mesin
Bukan hanya tubuh yang butuh istirahat, kendaraan pun juga perlu. Perjalanan panjang dengan kecepatan tinggi bisa membuat mesin bekerja ekstra dan meningkatkan risiko overheat. Jika dibiarkan, ini bisa menyebabkan kerusakan serius yang malah menghambat perjalananmu.
Dengan berhenti di rest area, kamu bisa sekalian memeriksa kondisi kendaraan, seperti tekanan ban dan suhu mesin. Jika perlu, tambahkan air radiator atau oli agar kendaraan tetap dalam kondisi prima selama perjalanan. Periksa juga lampu dan rem untuk memastikan semuanya berfungsi dengan baik sebelum kembali melanjutkan perjalanan.
3. Mengurangi stres dan ketegangan selama berkendara
Perjalanan panjang sering kali menimbulkan stres, terutama ketika terjadi kemacetan atau cuaca yang buruk. Duduk selama berjam-jam juga bisa membuat tubuh terasa kaku dan tidak nyaman. Hal ini bisa mempengaruhi mood dan kesabaran di jalan.
Kamu bisa meregangkan tubuh dan menghirup udara segar selama di rest area. Kamu juga bisa menggunakan momen ini untuk bersantai sejenak sembari berbincang dengan teman seperjalanan. Dengan suasana hati yang lebih baik, perjalanan pun akan terasa menyenangkan.
4. Kesempatan untuk mengisi energi dengan makanan dan minuman
Mengemudi dalam kondisi lapar bisa membuat tubuh lemas dan sulit berkonsentrasi. Selain itu, dehidrasi juga bisa menyebabkan konsentrasi dan fokus menurun. Itulah sebabnya, penting untuk mengisi energi sebelum kembali melanjutkan perjalanan.
Ada berbagai macam makanan ringan dan minuman di rest area untuk memenuhi asupan bagi tubuh. Pilih makanan yang tidak terlalu berat agar tidak mengantuk setelah makan, seperti buah-buahan atau camilan sehat. Hindari juga makanan berlemak tinggi yang bisa membuat perut terasa tidak nyaman saat berkendara.
5. Menghindari kemacetan dan mencari rute alternatif
Saat arus balik mudik, kemacetan sudah jadi hal yang pasti. Daripada terjebak dalam waktu yang lama, berhenti di rest area bisa menjadi kesempatan untuk mengecek kondisi lalu lintas dan mencari rute alternatif yang lebih lancar. Dengan begitu, kamu bisa menghemat waktu perjalanan dan menghindari stres akibat macet berkepanjangan.
Banyak rest area kini dilengkapi dengan fasilitas internet gratis dan informasi lalu lintas yang bisa diakses secara real-time. Manfaatkan fasilitas ini untuk memastikan perjalananmu tetap lancar dan nyaman sampai tujuan. Jika memungkinkan, kamu juga bisa menyesuaikan waktu perjalanan agar tidak terjebak di jam-jam padat.
Berhenti di rest area bukan hanya soal istirahat, tapi juga demi keselamatan dan kenyamanan selama perjalanan. Dengan mengambil jeda sejenak, kamu bisa menjaga kondisi tubuh dan kendaraan agar tetap maksimal untuk melanjutkan perjalanan. Hati-hati dalam perjalanan dan semoga selamat sampai tujuan.
