Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Cara Mudah Berbagi Kebaikan di Bulan Ramadan, Gak Harus Mahal

ilustrasi berbagi makanan (pexels.com/Julia M Cameron)
ilustrasi berbagi makanan (pexels.com/Julia M Cameron)

Bulan Ramadan adalah waktu yang tepat untuk berbuat kebaikan dan berbagi dengan sesama. Namun, pernahkah kamu ingin berbagi tetapi bingung harus mulai dari mana? Tenang, berbagi di bulan Ramadan tidak harus rumit atau mahal.

Faktanya, ada banyak cara sederhana, tetapi tetap bermakna untuk menebar kebaikan. Bahkan, hal-hal kecil yang sering kita anggap sepele pun bisa menjadi sumber kebahagiaan dan keberkahan. Penasaran bagaimana cara mudah berbagi di bulan Ramadan? Berikut ini lima cara mudah berbagi kebaikan di bulan Ramadan. Yuk, langsung bahas dan temukan yang paling cocok untuk kamu praktikkan!

1. Berbagi takjil

ilustrasi berbagi makanan (pexels.com/Julia M Cameron)
ilustrasi berbagi makanan (pexels.com/Julia M Cameron)

Siapa yang tidak senang menerima takjil gratis menjelang berbuka puasa? Takjil, berupa makanan atau minuman untuk berbuka, bisa menjadi sarana berbagi kebahagiaan dengan orang-orang di sekitar. Tidak perlu yang mahal, takjil sederhana seperti kurma, kolak, atau kue tradisional pun sudah cukup untuk membahagiakan penerimanya.

Kamu bisa mengajak keluarga atau teman untuk membuat takjil bersama, lalu membagikannya di masjid, jalan raya, atau tempat ramai menjelang berbuka. Kebaikan kecil ini bisa membawa kebahagiaan bagi banyak orang yang tengah berpuasa, terutama bagi orang-orang yang sedang dalam perjalanan atau tidak sempat menyiapkan hidangan berbuka.

2. Berbagi ilmu atau keterampilan

ilustrasi mengajar bahasa asing (pexels.com/Yan Krukau)
ilustrasi mengajar bahasa asing (pexels.com/Yan Krukau)

Di bulan Ramadan, berbagi ilmu atau keterampilan juga bisa menjadi amal yang sangat berarti. Kamu bisa mengajarkan anak-anak dalam membaca Al-Qur'an, mengajarkan bahasa asing, atau mengajarkan keterampilan seperti membuat kerajinan tangan.

Berbagi ilmu juga bisa dilakukan melalui media sosial. Kamu bisa membuat konten edukatif tentang agama Islam, tips puasa sehat, atau motivasi untuk meningkatkan ibadah di bulan Ramadan. Selain itu, webinar atau kelas online bisa menjadi sarana efektif untuk berbagi pengetahuan dengan lebih banyak orang. Ilmu bermanfaat yang kamu bagikan ini akan menjadi amal jariyah yang terus mengalirkan pahala.

3. Berbagi tenaga

ilustrasi mengajar ngaji (pexels.com/Alena Darmel)
ilustrasi mengajar ngaji (pexels.com/Alena Darmel)

Berbagi tenaga adalah bentuk sedekah yang sering kali disepelekan. Di bulan Ramadan, banyak kegiatan sosial yang membutuhkan bantuan, seperti membersihkan masjid, membantu persiapan buka puasa bersama, atau mengajar ngaji anak-anak di TPQ. Tenaga yang diberikan bisa sangat berarti bagi orang lain.

Selain itu, kamu juga bisa membantu orang tua atau kerabat yang membutuhkan, misalnya membersihkan rumah atau mengantar belanja. Berbagi tenaga tidak memerlukan biaya, tetapi dampaknya sangat besar terhadap lingkungan sekitar. Melalui berbagi tenaga ini kita bisa menjadi “tangan” yang meringankan beban orang lain.

4. Berbagi rezeki berupa uang

ilustrasi donasi berupa uang (unsplash.com/Katt Yukawa)
ilustrasi donasi berupa uang (unsplash.com/Katt Yukawa)

Berbagi rezeki berupa uang adalah cara termudah untuk beramal di bulan Ramadan. Kamu bisa menyisihkan sebagian penghasilan untuk disedekahkan kepada yang membutuhkan, seperti fakir miskin, anak yatim, lembaga sosial, atau mendukung pembangunan fasilitas umum. Tidak perlu dalam jumlah besar, yang terpenting ikhlas dan sesuai kemampuan.

Selain itu, kamu juga bisa berbagi secara online. Platform penggalangan dana online bisa dimanfaatkan untuk menyalurkan donasi kepada yang membutuhkan. Terlebih lagi, banyak orang di luar sana yang memerlukan bantuan secara cepat dan mudah tanpa harus bertemu langsung. Ingatlah bahwa rezeki yang kamu bagikan akan kembali dalam bentuk yang lebih baik.

5. Berbagi waktu

ilustrasi menghibur teman yang sedang sedih (pexels.com/Liza Summer)
ilustrasi menghibur teman yang sedang sedih (pexels.com/Liza Summer)

Di tengah kesibukan, kita sering lupa bahwa ada orang-orang di sekitar yang membutuhkan perhatian. Meluangkan waktu untuk mendengarkan cerita atau menghibur seseorang yang sedang sedih adalah bentuk sedekah yang sangat berharga. Di bulan Ramadan, banyak orang merasa kesepian atau tertekan, dan kehadiran kita bisa menjadi penenang bagi mereka.

Mengunjungi saudara, teman, atau tetangga yang sedang mengalami kesulitan bisa memberikan dukungan moral yang berarti. Mendengarkan keluh kesah mereka atau sekadar menemani sudah menjadi kebaikan besar. Berbagi waktu juga mengajarkan empati dan kepedulian terhadap perasaan orang lain. Kadang, kehadiran dan perhatian lebih berharga daripada materi.

Bulan Ramadan adalah waktu yang tepat untuk meningkatkan amal ibadah dan berbagi dengan sesama. Mulailah dari hal-hal kecil, karena kebaikan sekecil apa pun akan bernilai di mata Allah SWT. Yuk, jadikan bulan Ramadan tahun ini lebih bermakna dengan berbagi kebaikan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
AL FI
EditorAL FI
Follow Us