Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Gairah Hidup yang Harus Kamu Miliki agar Lebih Bahagia dan Berarti

ilustrasi duduk minum kopi (pexels.com/Gustavo Fring)

Apakah kamu menjalani hidupmu secara kebetulan, atau apakah kamu lebih memilih kehidupan yang memuaskan yang dipenuhi dengan hasrat? Ketahuilah bahwa gairah dalam hidup tidak berasal dari selalu melakukan apa yang kamu inginkan. Kamu dapat membayangkan apa yang terasa baik dalam sesaat, tetapi menciptakan dampak yang lebih besar.

Jika kamu menjalani hidup melalui perasaan dan emosimu, kamu akan berada di perjalanan roller coaster, tetapi memanfaatkan gairahmu sebagai keinginan dapat menempatkanmu di kursi pengemudi sehingga kamu bisa mengatur jalanmu sendiri. Untuk itulah penting bagimu memanfaatkan gairah dalam diri untuk mencapai hidup yang lebih bahagia. 

Lima gairah hidup ini akan membantumu menemukan kembali arah dan membantumu melangkah ke hidup yang lebih baik dan memuaskan. 

1. Mencintai diri sendiri

ilustrasi perempuan bahagia dan penuh energi (pexels.com/Vinicius Wiesehofer)

Berapa kali kamu mengatakan 'Maaf' dalam sehari, dan untuk apa itu? Sebagian besar dari kita bahkan tidak tahu berapa kali kita mengatakannya karena kita tidak meluangkan waktu untuk mendengarkan kata-kata dan frasa dari dalam diri kita sendiri. Cintai dirimu lebih banyak dengan menghilangkan kata 'maaf' dari kosakata sehari-harimu.

Sekarang, jika kamu perlu meminta maaf dengan jujur, makan lakukanlah, tapi jangan biarkan kata maaf menjadi kalimat utama. Prioritaskan kepercayaan dirimu dengan mencintai diri sendiri.

Setiap hari adalah awal yang baru dengan rahmat yang baru juga. Kemarin adalah masa lalu dan hari esok belum datang, jadi pandanglah hari ini dengan hanya cinta sebagai salah satu gairah hidupmu.

2. Menjadi sosok yang punya pikiran positif

ilustrasi wanita tersenyum (pexels.com/SHVETS Production)

Saatnya mengubur yang negatif untuk yang positif. Ketika keadaan mendapatkan yang terbaik darimu, berikan lebih banyak kebenaran. Apa pun yang kamu fokuskan, itulah yang akan kamu lihat.

Hal negatif ada di mana-mana, jadi berhati-hatilah untuk tidak terpengaruh dengan hal tersebut. Raih apa yang lebih baik untuk orang-orang yang kamu sayangi dan yang paling penting adalah dirimu sendiri. Saat kamu menukar lensamu untuk melihat apa yang positif, budaya keseharianmu akan berubah. Kubur yang negatif dan rasakan yang lebih positif.

3. Bangkit dari kegagalan

ilustrasi wanita tersenyum (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Kesuksesan tidak diraih tanpa kegagalan. Alih-alih mengasah apa yang tidak terjadi, lihat apa yang bisa diciptakan dari apa yang terjadi. Saatnya untuk bangkit dari kegagalanmu lebih cepat daripada keberhasilanmu. Setiap kegagalan yang datang, selalu ada kesempatan untuk berdiri tegak.

Kegagalan membawa kemajuan dari pelajaran yang dipetik, tetapi tidak ada yang dipelajari jika kamu tidak bangkit kembali dan mengambil langkah berikutnya. Ketika kamu benar-benar memikirkannya, gagal adalah jalan keluar yang mudah. Namun, bangkit kembali membutuhkan lebih banyak ketabahan dan semangat.

Hidup ini memuaskan dalam banyak hal. Saat kamu menghubungkannya dengan tindakan sehari-hari, momentum dan motivasi terbangun, makan gairah dalam hidup menjadi lebih jelas. Refleksi dari siapa yang kamu lihat berkembang lebih jauh dan kesuksesan ada di depan mata.

4. Mengoptimalkan harimu

ilustrasi bekerja (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Jika menginginkan gairah dalam hidup, kamu harus melihat gambaran keseluruhannya. Sebagian besar dari kita memiliki janji yang tidak penting atau hanya mengambil tempat. Adanya kalender menjadi penopang bagi kumpulan kekacauan yang datang.

Hapus apa yang tidak perlu dari jadwal kalendermu. Keputusan sulit menghasilkan transformasi yang layak. Dengan menghapus semua yang tidak berguna dalam hidupmu, kini kamu dapat mengoptimalkan kehidupan sehari-harimu untuk memberi ruang bagi lebih banyak gairah dalam hidup.

5. Menjadi dirimu yang lebih baik

ilustrasi pria tersenyum (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Kamu yang mengemudikan kapalmu sendiri, jadi putuskan bagaimana kamu ingin menjalani hidupmu. Jangan memberikan izin kepada dunia untuk mendikte siapa kamu.
Luangkan waktu untuk menjadi siapa dirimu yang sesungguhnya. Beberapa orang akan berargumen bahwa ini hanya buang-buang waktu, tetapi ingat, saat kamu berusaha untuk mewujudkan tujuanmu, hasratmu dalam hidup harus memimpin dan ini membutuhkan banyak perhatian.

Saat kamu melanjutkan perjalanan hidup, akan ada peluang untuk lebih berkembang. Rangkul mereka dengan tangan terbuka dan rela melakukan pekerjaan dengan tindakan tegas. 

Gairah dalam hidup bukan tentang apa yang kamu lakukan dan perasaan yang kamu rasakan, tetapi siapa dirimu. Kamu harus bisa melakukan lima hal di atas dan rasakan gairahnya kemudian. Namun, perlu diingat bahwa semuanya perlu proses. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Tania Stephanie
EditorTania Stephanie
Follow Us