Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Kunci Patuh pada Anggaran Keuangan Pribadi 

Ilustrasi menghitung uang (pexels.com/@karolina-grabowska)

Mematuhi anggaran adalah secara konsisten mengikuti rencana keuangan yang telah dibuat untuk mengelola pendapatan dan pengeluaran. Tetap berkomitmen pada anggaran akan membantumu mengontrol pengeluaran, menghemat uang, mencapai tujuan keuangan, dan menjaga disiplin keuangan secara keseluruhan. Berikut ini adalah lima hal mendasar untuk membantumu tetap patuh pada anggaran keuangan pribadi agar tujuan keuangan lekas tercapai.

1. Buat anggaran yang realistis

ilustrasi membuat anggaran (pexels.com/@tima-miroshnichenko)

Mulailah dengan merinci pemasukan dan pengeluaranmu. Teliti dan jujurlah mengenai kebiasaan pengeluaranmu selama ini. Anggaran harus memperhitungkan pengeluaran tetap seperti sewa rumah, utilitas, dan pembayaran pinjaman, serta pengeluaran variabel seperti bahan makanan, hiburan, dan pengeluaran tak terduga. Pastikan anggaran dapat dicapai berdasarkan pendapatanmu. 

2. Alokasikan kategori dan tetapkan batasan

ilustrasi mengecek keuangan (pexels.com/@karolina-grabowska)

Bagilah pengeluaran ke dalam beberapa kategori yang mencerminkan pola pengeluaranmu. Tetapkan jumlah atau batas tertentu untuk setiap kategori berdasarkan jumlah yang kamu anggarkan. Misalkan, untuk kategori transportasi sebulan maksimal 500.000 rupiah. Hal ini membantu memahami ke mana uangmu dibelanjakan dan memastikan bahwa kamu tidak mengeluarkan uang secara berlebihan di area tertentu.

3. Lacak pengeluaranmu

ilustrasi mengecek keuangan (pexels.com/@tima-miroshnichenko)

Lacak dan catat pengeluaranmu secara teratur. Gunakan alat bantu seperti aplikasi penganggaran, spreadsheet, atau pena dan kertas untuk mencatat transaksimu. Melacak pengeluaran dapat membantu agar kamu tetap bertanggung jawab dan sadar akan keputusan keuangan yang kamu buat.

4. Prioritaskan tabungan dan pembayaran utang

Ilustrasi melunasi utang (pexels.com/@rdne)

Jadikan tabungan dan pembayaran utang sebagai prioritas utama. Atur transfer otomatis ke rekening tabungan dan pembayaran utang segera setelah kamu menerima penghasilan. Hal ini akan memastikan bahwa kewajiban-kewajiban tersebut terpenuhi sebelum kamu memiliki kesempatan untuk membelanjakan uang tersebut di tempat lain.

5. Evaluasi dan sesuaikan

ilustrasi mengecek keuangan (pexels.com/@mikhail-nilov)

Evaluasi anggaranmu secara teratur dan bandingkan dengan pengeluaran aktual. Identifikasi setiap perbedaan dan sesuaikan anggaran dengan kebutuhan. Jika kamu secara konsisten mengeluarkan uang lebih di kategori tertentu, pertimbangkan untuk meningkatkan anggaran untuk kategori tersebut atau mencari cara untuk mengurangi pengeluaran di area lain. 

Ingatlah bahwa berpegang teguh pada anggaran membutuhkan disiplin dan konsistensi. Tidak masalah jika kamu menghadapi tantangan di sepanjang jalan, tetapi kuncinya adalah tetap berkomitmen pada tujuan keuangan dan menyesuaikan anggaran seiring dengan perubahan situasi. Seiring berjalannya waktu, kebiasaan membuat anggaran dan mengontrol pengeluaran akan menjadi lebih alami, membantumu mencapai stabilitas dan kesuksesan finansial.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Nhaz Montana
EditorNhaz Montana
Follow Us