Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tanda Kalau Kamu Terkena High Functioning Depression

Pexels.com/Juan Pablo Serrano Arenas

Menjalani hidup yang sulit dan penuh polemik seringkali membuat seseorang mengalami stress atau bahkan depresi. Namun depresi tidak melulu berdampak parah sampai merusak mental, lho. Sebab ada jenis depresi yang pengidapnya justru tetap bisa produktif dalam kesehariannya, yaitu high functioning depression.

HFD adalah jenis depresi ringan yang seringkali tak terdeteksi, namun juga harus ditolong karena dialami dalam jangka waktu lama dan menganggu emosi dan merusak kualitas hidup seseorang. Dan berikut ini adalah tanda-tanda yang konon mengisyaratkan kalau kamu mungkin terkena high functioning depression. Simak penjelasannya baik-baik, ya!

1. Khawatir tentang waktu

Pexels.com/Retha Ferguson

Walaupun kamu mencapai tujuanmu dan menyelesaikan semua tugas dengan baik, kamu justru merasa membuang-buang waktu. Meskipun kamu menemukan hobi atau pekerjaan baru, rasanya masih seperti bermain-main dan tidak bermanfaat. Dan kamu kerap memikirkan apakah waktu yang kamu habiskan untuk suatu hal worth it atau tidak.

2. Terus-menerus mengkritik diri sendiri

Pexels.com/Nathan Cowley

Ketika kamu merasa tidak mencapai apapun, kamu jadi mengkritik diri sendiri. Ekpektasi yang kamu tanam sangat tinggi sampai-sampai mendorong dirimu untuk melampaui batas kemampuan, dan itu mempengaruhi pikiranmu bahwa kamu tidak pernah menjadi sosok yang cukup baik.

3. Overthinking

Pexels.com/Energepic.com

Tidak peduli kamu berada pada situasi sulit ataupun tidak, kamu selalu saja overthinking dan akhirnya merasa stress. Tidak ada hal yang sederhana bagimu meski sebenarnya hal itu tidak perlu terlalu dipikirkan. Jika kamu mengalami ini entah sadar atau tidak, ini menandakan kalau kamu mungkin terkena high functioning depression.

4. Merasa sedih atau hampa bahkan saat melakukan aktivitas menyenangkan

Pexels.com/Craig Adderley

Sebagai manusia yang memiliki emosi dan perasaan di dalam dirinya, adalah suatu hal yang normal jika merasa sedih atau hampa sekalipun. Namun kamu justru merasakan ini terlalu sering dan dalam jangka waktu lama. Bahkan pada saat melakukan aktivitas menyenangkan sekalipun kamu tetap saja tidak merasa senang.

5. Menghibur diri dalam rentang waktu lama

Pexels.com/JESHOOTS.com

Sama seperti kelakuan orang depresi yang merusak dirinya sendiri untuk mengalihkan pikiran, kegiatan menghibur diri sendiri terus-menerus dan berlebihan justru juga dapat menandakan depresi. Tidak berhenti bermain game atau menonton film selama berjam-jam untuk membuat dirimu senang. Walaupun aktivitas ini kelihatan normal, namun sebenarnya kamu melakukan itu untuk menghindari kenyataan atau masalah hidup.

Itulah beberapa tanda yang mengisyaratkan kalau kamu mungkin terkena depresi jenis high functioning depression. Depresi ini sulit dideteksi karena penderitanya tetap bisa beraktivitas dan umumnya mereka merasa dirinya baik-baik saja. Namun tidak ada kata terlambat untuk menyadarinya sendiri, bukan?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
afifah hanim
Editorafifah hanim
Follow Us