Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Book Thrifting agar Tidak Kecewa, Harus Cermat Memilih!

ilustrasi book thrifting (unsplash.com/Darwin Vegher)

Book thrifting atau mencari buku-buku bekas merupakan salah satu kegiatan yang menyenangkan. Banyak yang orang menyukai kegiatan ini karena akan lebih menghemat pengeluaran daripada membeli buku baru. Sebagian orang juga merasa bahwa membeli buku bekas memiliki keistimewaan tersendiri dan menyukai penampilannya yang sudah usang. 

Kegiatan book thrifting ini memang menjadi hal yang membahagiakan bagi sebagian orang, terutama yang gemar membaca. Jika kamu juga hendak melakukan kegiatan ini, maka harus mengetahui beberapa tips penting sebelum melakukannya. Kira-kira apa saja yang perlu diperhatikan sebelum book thrifting? Lihat tipsnya di bawah ini!

1. Menentukan daftar buku yang akan dicari

ilustrasi book thrifting (unsplash.com/Justin Aikin)

Sebelum pergi ke lokasi, kamu harus membuat list atau daftar buku yang akan kamu cari terlebih dahulu. Kamu tentunya memiliki beberapa buku yang ingin sekali dibaca dan menjadi prioritas utama. Buatlah catatan tersendiri agar kamu bisa ingat setelah sampai di lokasi dan tidak terdistraksi dengan pilihan buku lain. 

Adanya list ini akan memudahkan kamu untuk menentukan tujuan book thrifting. Membuat list menjadi panduan mudah bagi kamu agar tidak membeli buku sembarangan hanya karena lapar mata saja. Jika buku-buku pada list tidak ada, kamu bisa menunda membelinya atau membeli buku lain yang bisa menjadi pilihan terbaik.

2. Jangan tertuju pada satu toko

ilustrasi book thrifting (unsplash.com/Tomas Martinez)

Pada setiap lokasi thrifting, pastinya tidak hanya ada satu penjual saja dan pasti memiliki puluhan atau ratusan penjual. Memang beberapa di antaranya memiliki lebih banyak pembeli, tetapi jangan hanya tertuju ke yang ramai saja. Kamu harus mengeksplorasi semua lokasi dan bisa bertanya mengenai ketersediaan buku yang kamu cari pada toko lainnya. 

Melakukan eksplorasi ke toko-toko buku lain juga akan memberikan kamu kesempatan untuk menemukan buku yang diincar. Bisa juga kamu bertemu dengan penjual yang memiliki banyak buku langka yang sudah jarang ditemukan. Kelebihan memilih penjual yang sepi juga akan memberikanmu kesempatan untuk berdiskusi lebih lama bersama mereka dan bisa memilih buku dengan lebih leluasa. 

3. Pastikan bahwa buku merupakan cetakan asli

ilustrasi book thrifting (unsplash.com/Sandra Seitamaa)

Jangan lupa untuk selalu mengecek kondisi buku sebelum membelinya. Satu hal yang terpenting yaitu dengan mengecek bahwa buku tersebut asli dari penerbit resmi dan bukan hasil bajakan. Tidak jarang jika buku bajakan ini tersebar di banyak tempat dan tentunya kamu tidak ingin membeli buku yang ilegal ini. 

Kamu bisa menentukan sebuah buku asli dari jenis kertas dan cetakan tulisan yang ada pada buku tersebut. Selain itu, adanya bookmark resmi juga bisa menjadi indikasi bahwa buku tersebut bukan buku bajakan. Meskipun hanya membeli buku bekas, kamu juga tetap harus memperhatikan keaslian buku agar tidak merugikan penulis dengan membeli buku bajakan. 

4. Tawar harga sampai deal

ilustrasi book thrifting (unsplash.com/ALMA)

Kegiatan yang paling seru ketika membeli barang bekas seperti buku adalah tawar-menawar dengan penjual. Tidak ada salahnya untuk menawar buku yang akan kamu beli dengan harga yang lebih rendah. Jika penjual setuju, bisa menjadi keuntungan untukmu karena mendapatkan harga yang sangat murah dan tidak menguras dompet. 

Selain melakukan tawar-menawar, kamu juga bisa bertanya kepada mereka terkait adanya diskon. Diskon ini biasanya berlaku pada pembelian bundling atau membeli lebih dari satu buku. Penawaran harga yang spesial ini menjadi nilai tambah book thrifting yang membuat kegiatan semakin seru!

5. Jangan sampai kalap belanja!

ilustrasi book thrifting (unsplash.com/Glen Noble)

Seperti yang sudah dibahas pada poin pertama, kamu tidak boleh kalap dalam berbelanja. Fungsi list atau catatan tersebut menjadi panduan agar kamu hanya membeli yang dibutuhkan. Jika sudah menemukan buku incaran, sebaiknya kamu segera pergi dari lokasi thrift daripada tertarik dengan buku lain yang sebenarnya belum kamu inginkan. 

Tips agar tidak kalap saat book thrifting yaitu membuat budget tersendiri. Kamu bisa mematok pengeluaranmu sendiri saat berbelanja, misalnya maksimal Rp200 ribu. Kamu juga harus bisa mematuhi peraturan tersebut dan menahan diri agar tidak melebihi budget

Melakukan kegiatan book thrifting memang menjadi sebuah terapi tersendiri bagi sebagian orang. Kamu bisa menemukan buku-buku incaran dengan harga yang lebih murah. Selain itu, kamu juga bisa berkesempatan mendapatkan buku yang sudah lama tidak cetak dan dianggap sebagai buku langka. 

Sebelum melakukan book thrifting, ada baiknya kamu memperhatikan tips di atas. Hal ini agar kamu bisa lebih teratur ketika sedang book thrifting dan tidak mudah kalap. Jadi, sudah siap untuk book thrifting di lokasi yang sudah kamu tentukan untuk menemukan buku dengan harga yang terjangkau?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Annisah Nurrahmatillah
EditorAnnisah Nurrahmatillah
Follow Us