Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Membuat Resolusi Tahun 2025 yang Realistis Biar Mudah Dicapai

Ilustrasi berpikir membuat resolusi (pexels.com/cottonbro studio)

Setiap akhir tahun biasanya banyak orang yang merencanakan perubahan dan perbaikan untuk tahun berikutnya. Resolusi tahun baru biasanya dibuat agar lebih gampang untuk memulai sesuatu yang baru. Selain itu, juga sebagai acuan untuk melakukan perbaikan kebiasaan lama yang buruk atau mengejar mimpi yang masih tertunda.

Sayangnya, resolusi yang di buat terlalu ambisius atau gak terukur, aakhirnya sering membuat kamu kecewa karena kesulitan untuk mencapainya. Nah, biar resolusi yang dibuat di tahun 2025 menjadi lebih realistis dan mudah dicapai kamu bisa mengikuti beberapa tips berikut. Jadi, jangan ragu membaca sampai habis ya.

1. Menetapkan tujuan yang terukur

Ilustrasi berpikir (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Salah satu kesalahan yang paling sering dilakukan saat membuat resolusi adalah membuat tujuan yang gak terukur. Misalnya, kamu hanya membuat resolusi "ingin sukses dalam karier." Sebetulnya ini adalah hal baik, tetapi sangat sulit diukur karena tidak ada arahan yang jelas tentang tindakan apa yang perlu diambil.

Disinilah pentingnya membuat tujuan yang lebih spesifik dan terukur agar tujuan kamu lebih jelas arahnya. Dengan tujuan yang lebih spesifik pastinya kamu lebih mudah melacak kemajuan dan lebih punya motivasi untuk meraihnya.

2. Membagi tujuan besar menjadi bagian yang kecil

Ilustrasi membagi tujuan menjadi bagian kecil (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Tujuan besar biasanya sangat menakutkan dan terlalu membebani dan sering bikin kamu menyerah. Nah, untuk mengantisipasi hal ini, alangkah baiknya membagi tujuan tersebut menjadi beberapa langkah kecil yang lebih mudah dicapai.

Cara seperti ini memudahkan kamu untuk memberi rasa pencapaian setiap berhasil menyelesaikan satu langkah kecil. Dampak positifnya kamu bisa meningkatkan rasa percaya diri dan tetap bersemangat untuk mengejar mimpi yang lain tanpa terbebani.

3. Menentukan waktu realistis untuk setiap tujuan

Ilustrasi mengevaluasi hasil (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Banyak orang yang terlalu optimis saat menetapkan batas waktu untuk mencapai tujuan. Padahal, menetapkan waktu yang gak realistis justru membuat kamu sering merasa gagal ketika gak berhasil mencapainya tepat waktu.

Jadi, agar resolusi tetap berjalan realistis, pastikan memberi waktu yang cukup untuk meraih tujuan tersebut. Mengatur waktu secara fleksibel tentunya lebih gampang untuk merencanakan dan mengevaluasi kemajuan kamu tanpa terburu-buru.

4. Utamakan proses bukan hasil akhir

Ilustrasi fokus dengan proses (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Kadang saat membuat resolusi fokus nya hanya pada hasil akhir dan lupa menghargai proses yang harus dilalui. Padahal faktanya, perubahan bisa terjadi melalui kebiasaan dan konsistensi yang kamu bangun setiap hari.

Fokus dengan proses membantu kamu tetap termotivasi dan bisa menikmati perjalanan menuju tujuan. Selain itu, dengan menghargai proses membuat kamu lebih konsisten untuk terus berusaha mencapai tujuan.

5. Resolusi harus fleksibel dan siap dengan rintangan

Ilustrasi bikin resolusi lebih fleksibel (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Tahun 2025 pasti penuh dengan kejutan dan tantangan yang gak bisa diduga sebelumnya. Kamu pasti akan menghadapi hambatan yang membuat kamu merasa kesulitan dan ingin menyerah untuk mencapai tujuan.

Oleh sebab itu, sangat penting membuat resolusi yang bersifat fleksibel dan gak kaku. Jika satu strategi tidak berhasil, kamu harus cepat beradaptasi dan mencari solusi lain yang sesuai dengan kondisi yang ada. Membuat resolusi untuk tahun 2025 memang mudah, tapi perlu merencanakannya dengan bijak agar bisa dicapai. Sudah punya resolusi tahun 2025 belum?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Binti Nur Rohmah
EditorBinti Nur Rohmah
Follow Us