Semua orang pasti pernah merasa ragu dengan diri sendiri. Sebetulnya ini adalah hal yang wajar, tapi bila berlebihan malah membuat kita merasa rendah diri dan mudah takut dalam menghadapi apa pun. Belum dicoba, sudah menyerah terlebih dulu.
Untuk mengatasi self-doubt, terlebih dulu penting bagimu untuk mengenali wujud keraguan atas diri sendiri. Setiap orang bisa berbeda-beda, tapi jangan sampai terkecoh! Lima hal ini juga perlu kamu waspadai.
Saat ada masalah, menghindar. Saat ditunjuk untuk memegang jabatan atau kepercayaan tertentu, kamu langsung menolak. Bukan rendah hati, ini tanda kamu sebenarnya sedang meragukan diri sendiri.
Kamu tidak percaya akan kemampuanmu untuk memegang dan menyelesaikan tanggung jawab itu. Termasuk ketika sedang berkonfrontasi dengan orang lain, kamu memilih untuk meredam pendapatmu sebelum mengungkapkannya. Kamu berdalih “tidak suka konflik”, padahal ini adalah wujud penghindaran agar kamu tidak perlu menghadapi konflik tersebut.
Apa kamu pernah merasa dihantui suara kritik tajam dalam hatimu? Standar yang terlalu tinggi dan keinginan untuk meraih kesempurnaan adalah salah satu tanda kamu meragukan kemampuanmu. Kamu berpikir bahwa kamu belum cukup baik sampai meraih kesempurnaan.
Padahal, kamu hanya berbuat jahat terhadap dirimu. Kritik berlebihan terhadap diri sendiri akan berimbas pada rasa percaya diri. Kamu akan terus memandang dirimu sebagai lemah, tidak berguna, dan masih banyak lagi. Sampai di tahap, kamu membenci dirimu sendiri.
Pernahkah kamu bertemu seseorang yang setiap dipuji, ia selalu menolak? Atau jangan-jangan, kamu-lah orangnya? Ketahuilah, ini bukan wujud dari sikap rendah hati. Justru, ketidakmampuan menerima pujian malah menunjukkan kepercayaan diri rendah.
Kamu berpikir bahwa pujian orang itu berlebihan, bahkan tidak sesuai dengan kemampuan aslimu. Jadi alih-alih menerima, kamu selalu membalas dengan penolakan. Tanpa disadari, kamu memberi makan rasa ragu akan diri sendiri.
Salah satu tanda tersembunyi dari self-doubt ialah adanya standar yang tak realistis pada diri sendiri. Kamu menetapkan standar yang begitu tinggi dan mengharuskan, bahkan memaksa dirimu untuk mencapainya.
Ini dikarenakan kamu sendiri belum yakin dengan kemampuanmu, sehingga selalu ingin meraih lebih dan lebih sebagai pembuktian bahwa kamu benar-benar bisa. Walau sebenarnya, kamu hanya ingin validasi orang untuk meyakinkanmu.
Lumrah untuk merasa takut akan sesuatu hal yang baru atau belum pernah kita coba sebelumnya. Tapi, bila kamu kerap dihantui rasa takut akan kegagalan, maka bisa jadi kamu belum sepenuhnya yakin dengan kemampuanmu.
Sekarang kamu tahu bermacam-macam wujud dari self-doubt. Mengenali dan sadar ini akan memudahkanmu mencari solusi terbaik untuk dirimu sendiri.