Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Tanda Perubahan Positif dan Kesehatan Mental yang Baik

ilustrasi bahagia (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Tanda-tanda perubahan positif dan kesehatan mental yang baik seringkali dapat menjadi penanda penting bahwa seseorang sedang mengalami perkembangan yang positif dalam kehidupan mereka. Kesehatan mental merupakan aspek penting dalam kesejahteraan individu, dan memahami tanda-tanda perubahan positif ini dapat membantu seseorang dalam memperkuat dan menjaga kesehatan mental mereka. Berikut adalah tujuh tanda perubahan positif dan kesehatan mental yang baik yang patut diperhatikan.

1. Mampu merasakan emosi-emosi positif

ilustrasi bahagia (pexels.com/Katerina Holmes)

Terkadang, dalam kondisi kesehatan mental yang buruk, seseorang mungkin kesulitan untuk merasakan emosi positif seperti kebahagiaan, kegembiraan, atau sukacita. Namun, ketika seseorang mulai mengalami perubahan positif, mereka akan lebih mampu merasakan dan menikmati emosi-emosi positif tersebut.

Hal ini dapat terjadi melalui pengalaman kecil sehari-hari yang memberikan kepuasan dan kegembiraan, seperti menikmati secangkir kopi di pagi hari, menonton film favorit, atau menghabiskan waktu bersama orang-orang yang dicintai. Kemampuan untuk merasakan emosi-emosi positif tidak hanya meningkatkan kualitas hidup seseorang, tetapi juga menjadi indikator bahwa kesehatan mental mereka sedang membaik.

2. Mempunyai sense of belonging

ilustrasi rekan kerja (pexels.com/fauxels)

Merasa bahwa kita termasuk dan memiliki tempat di dunia ini sangat penting untuk kesehatan mental yang baik. Ketika seseorang merasa bahwa mereka termasuk dalam suatu komunitas atau memiliki lingkungan sosial yang mendukung, hal ini dapat meningkatkan kesejahteraan mental mereka secara signifikan.

Sense of belonging dapat terbentuk melalui berbagai cara, seperti melalui hubungan dengan keluarga, teman, rekan kerja, atau komunitas di lingkungan sekitar. Saat seseorang merasa diterima dan dihargai oleh orang-orang di sekitarnya, hal ini dapat memperkuat rasa identitas dan memberikan dukungan emosional yang penting dalam menjaga kesehatan mental.

3. Memahami bahwa fluktuasi dalam kesehatan mental itu wajar

ilustrasi berpikir (pexels.com/Rio Kuncoro)

Banyak orang seringkali menganggap bahwa kesehatan mental yang baik berarti tidak ada gejala yang negatif sama sekali. Namun, dalam kenyataannya, fluktuasi emosional dan perubahan suasana hati adalah hal yang wajar terjadi. Ketika seseorang memahami hal ini, mereka akan lebih mampu menerima dan mengelola perubahan emosi dengan bijaksana.

Misalnya, mereka mungkin mengalami hari-hari ketika merasa cemas, sedih, atau stres, namun mereka menyadari bahwa hal ini adalah bagian dari pengalaman manusia yang normal. Dengan memahami bahwa fluktuasi dalam kesehatan mental itu wajar, seseorang dapat mengurangi tekanan dan beban yang tidak perlu dalam hidup mereka.

4. Mulai rutin melakukan self-care

ilustrasi bersantai (pexels.com/Mikael Blomkvist)

Self-care merujuk pada tindakan-tindakan yang dilakukan seseorang untuk menjaga dan memperbaiki kesehatan fisik, emosional, dan mental mereka. Ketika seseorang mulai memprioritaskan self-care dalam rutinitas mereka, itu menunjukkan bahwa mereka telah menyadari pentingnya mengurus diri sendiri.

Misalnya, seseorang dapat mengambil waktu untuk beristirahat dan tidur yang cukup, berpartisipasi dalam aktivitas fisik yang menyenangkan, atau menjalani hobi yang mereka sukai. Dengan melakukan self-care secara rutin, seseorang dapat mengurangi tingkat stres, meningkatkan kepuasan hidup, dan memperkuat kesehatan mental mereka secara keseluruhan.

5. Memiliki hubungan yang sehat dengan diri sendiri

ilustrasi merawat diri (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Ketika seseorang memiliki hubungan yang sehat dengan diri sendiri, mereka cenderung memiliki harga diri yang positif, menerima kelebihan dan kekurangan mereka, serta merawat dan menghormati diri mereka sendiri. Ini berarti bahwa mereka mampu memperhatikan kebutuhan mereka sendiri dan mengambil tindakan untuk menjaga kesehatan dan kebahagiaan mereka sendiri.

Memiliki hubungan yang sehat dengan diri sendiri juga melibatkan kemampuan untuk mengelola pikiran dan emosi dengan bijaksana, memiliki harapan yang realistis terhadap diri sendiri, dan menghargai nilai-nilai dan tujuan hidup mereka sendiri. Melalui hubungan yang sehat dengan diri sendiri, seseorang dapat mencapai keseimbangan yang baik antara merawat diri sendiri dan merawat orang lain, serta menghadapi tantangan hidup dengan ketenangan dan keyakinan.

6. Memiliki hubungan yang sehat dengan orang lain

ilustrasi berjabat tangan (pexels.com/George Milton)

Interaksi sosial yang positif dan mendukung dapat memiliki dampak yang besar terhadap kesejahteraan mental seseorang. Ketika seseorang mulai membangun dan memelihara hubungan yang sehat dengan orang lain, itu menunjukkan bahwa mereka memiliki kemampuan untuk berkomunikasi dengan efektif, memahami perasaan dan kebutuhan orang lain, serta membangun saling pengertian dan kepercayaan.

Hubungan yang sehat dapat memberikan dukungan emosional, mengurangi perasaan kesepian, dan memberikan kesempatan untuk berbagi pengalaman dan beban hidup. Melalui hubungan yang sehat, seseorang dapat memperkuat jaringan sosial mereka dan meningkatkan kesejahteraan mental secara keseluruhan.

7. Lebih percaya diri

ilustrasi sukses (pexels.com/Karolina Grabowska)

Ketika seseorang mulai mengembangkan rasa percaya diri yang lebih tinggi, mereka menjadi lebih yakin dalam kemampuan mereka sendiri untuk menghadapi tantangan dan mencapai tujuan. Peningkatan rasa percaya diri dapat muncul melalui pengalaman yang positif, pencapaian pribadi, dan penerimaan diri sendiri.

Ketika seseorang merasa percaya diri, mereka cenderung memiliki pandangan yang lebih positif tentang diri mereka sendiri, lebih siap mengambil risiko yang sehat, dan lebih mampu mengatasi rasa takut dan keraguan yang mungkin muncul. Rasa percaya diri yang tinggi dapat memberikan fondasi yang kuat bagi kesehatan mental yang baik dan memungkinkan seseorang untuk mengembangkan potensi mereka dengan lebih baik.

Tanda-tanda perubahan positif dan kesehatan mental yang baik dapat menjadi petunjuk penting bagi individu dalam memperbaiki kesejahteraan mental mereka. Dengan mengenali dan mengembangkan tanda-tanda ini, individu dapat memperkuat kesehatan mental mereka, meningkatkan kualitas hidup, dan mencapai kesejahteraan yang lebih baik secara keseluruhan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rendy Firmansyah
EditorRendy Firmansyah
Follow Us