7 Tips Jitu Tetap Semangat Membersihkan Rumah saat Depresi

Menghadapi depresi memang bukan hal yang mudah, terutama ketika kamu harus tetap menjalani rutinitas sehari-hari seperti membersihkan rumah. Namun, perlu kamu sadari bahwasanya rumah yang berantakan justru bisa membuat suasana hati semakin memburuk dan menambah beban pikiran, lho.
Meskipun sulit, menjaga rumah tetap bersih bisa memberikan efek positif terhadap suasana hati dan membantu kamu merasa sedikit lebih baik. Nah, berikut ini ada tujuh tips yang bisa dicoba untuk tetap semangat membersihkan rumah saat depresi.
1. Mulai dengan tugas kecil

Ketika kamu merasa lelah secara mental, memulai sesuatu yang besar mungkin terasa menakutkan. Oleh karena itu, penting untuk memulai dari hal-hal kecil. Misalnya, cobalah membersihkan meja makan atau merapikan tempat tidur.
Tugas kecil seperti ini bisa memberikan rasa pencapaian yang membuat kamu termotivasi untuk terus bergerak. Jangan memaksakan diri untuk membersihkan seluruh rumah sekaligus, cukup lakukan hal yang bisa kamu tangani saat itu.
2. Atur jadwal harian

Terkadang kebingungan tentang tugas apa yang harus dilakukan membuat kita malah menunda-nunda pekerjaan. Cobalah untuk membuat jadwal harian sederhana. Misalnya, bersihkan kamar mandi setiap hari Minggu, mencuci pakaian pada hari Senin, dan sebagainya.
Dengan begitu, tugas-tugas gak akan menumpuk dan terasa lebih ringan karena kamu mengerjakannya sedikit demi sedikit setiap hari. Ingat, yang penting adalah konsistensi, bukan intensitasnya.
3. Gunakan metode '5 menit saja'

Metode ini sangat membantu ketika kamu benar-benar gak punya energi untuk membersihkan rumah. Katakan pada diri sendiri bahwa kamu hanya akan membersihkan selama 5 menit.
Dalam banyak kasus, setelah memulai, kamu mungkin akan terus melakukannya lebih dari 5 menit. Tapi kalaupun gak, 5 menit itu sudah cukup untuk membuat perbedaan kecil, dan itu lebih baik daripada gak sama sekali.
4. Dengarkan musik atau podcast

Menambahkan sedikit kesenangan saat membersihkan rumah bisa menjadi motivasi tersendiri. Putar musik favorit atau dengarkan podcast yang kamu suka sambil bersih-bersih.
Dengan begitu, waktu akan terasa berlalu lebih cepat, dan membersihkan rumah gak lagi terasa seperti beban berat. Kamu juga bisa menggunakan ini sebagai waktu me-time yang bermanfaat sambil menjaga rumah tetap rapi.
5. Jangan terlalu keras pada diri sendiri

Ketika kamu sedang berjuang melawan depresi, sangat mudah untuk merasa gak puas dengan hasil kerjamu. Namun, penting untuk diingat bahwa rumah gak harus selalu sempurna, lho. Menjaga kebersihan dasar sudah cukup baik, kok.
Fokuslah pada apa yang telah kamu capai, bukan pada apa yang belum sempurna. Ingat, gak ada yang mengharapkan rumahmu bersih seperti di majalah, sudah cukup bersih untuk membuatmu merasa nyaman dan tenang itu udah sudah bagus banget.
6. Ajak anggota keluarga atau teman untuk membantu

Kalau kamu tinggal bersama orang lain, jangan ragu untuk meminta bantuan mereka. Membersihkan rumah bersama bisa membuat tugas terasa lebih ringan. Kamu bisa membagi tugas atau membersihkan rumah sambil berbincang dan bersenang-senang.
Selain itu, bekerja sama juga bisa mempererat hubungan dengan orang-orang di sekitarmu. Jika tinggal sendiri, kamu bisa mengajak teman untuk membantu sambil menikmati waktu bersama.
7. Pertimbangkan untuk mempekerjakan bantuan

Kalau keadaannya memang sangat sulit dan kamu merasa benar-benar gak sanggup untuk membersihkan rumah, menyewa jasa kebersihan mungkin bisa menjadi solusi sementara. Gak perlu merasa bersalah karena meminta bantuan.
Terkadang, menerima bantuan dari orang lain bisa memberikan waktu bagi dirimu untuk pulih dan fokus pada hal-hal lain yang lebih penting, seperti menjaga kesehatan mentalmu. Namun, jangan lupa tetap berusaha menjaga kebersihan dasar agar rumah tetap nyaman untuk ditinggali, ya.
Mempertahankan semangat membersihkan rumah saat depresi memang terasa sangat berat, namun bukan berarti gak mungkin. Dengan melakukan tips-tips tadi, kamu bisa tetap menjaga rumah tetap bersih meski dalam keadaan sulit. Ingatlah bahwa kamu gak harus sempurna, yang terpenting adalah melakukan apa yang kamu bisa. Setiap langkah kecil yang kamu ambil adalah sebuah pencapaian.