7 Tips Membangun Kebiasaan Menulis, Pemula Wajib Tahu
Menulis juga dapat menjadi salah satu alat untuk memperluas wawasan, mengasah kemampuan berpikir kritis, serta mengembangkan keterampilan sosial seperti membangun hubungan dan mempengaruhi orang lain.
Untuk menghasilkan tulisan yang baik butuhkan kebiasaan menulis yang teratur dan konsisten. Tanpa ada konsistensi, maka sudah pasti kamu akan gagal menjadi penulis. Berikut adalah cara untuk membangun kebiasaan menulis dan meningkatkan keterampilan menulismu, yakni:
1. Tentukan jadwal yang tepat untuk menulis
Membuat jadwal menulis dapat membantu kamu untuk memperoleh kebiasaan menulis yang konsisten. Carilah waktu yang tepat dan nyaman untukmu, misalnya pagi hari sebelum aktivitas dimulai atau malam hari setelah aktivitas selesai.
Jadwal menulis yang juga dapat meningkatkan produktivitas kamu dalam menulis. Jadwal menulis yang tepat juga akan menghindarkan kamu dari gangguan-gangguan saat menulis.
2. Tentukan tujuan kamu menulis
Sebelum mulai menulis, pertimbangkan terlebih dahulu apa tujuanmu menulis. Apakah ingin menulis cerita, artikel, esai, atau catatan harian?
Menentukan tujuan menulis akan membuat kamu terhindar dari kebingungan saat menulis. Menentukan tujuan menulis juga dapat membantumu untuk lebih fokus dan terarah saat menulis.
Selain itu yang terpenting adalah, dengan menentukan tujuan menulis, akan mempermudah kamu saat mencari sumber dan ide menulis.
3. Berlatih setiap hari
Latihan menulis akan membuatmu semakin terbiasa dalam menulis dan meningkatkan kemampuan menulismu.
Tentukan target jumlah kata yang harus kamu tulis setiap harinya. Semakin sering kamu menulis, semakin mudah pula kamu untuk mengekspresikan ide dan gagasan. Latihan menulis setiap hari juga dapat menghindarkan kamu dari writer's block.
4. Rajin membaca
Membaca merupakan bagian terpenting dalam membangun kebiasaan menulis. Membaca salah satu cara untuk mendapatkan ide saat menulis.
Membaca karya dari penulis lain dapat membantumu untuk memperluas wawasan kamu.
Perhatikan bagaimana mereka menyusun kalimat, membangun cerita, atau menggambarkan suasana dan suasana hati. Pelajari gaya penulisan dan teknik mereka, dan carilah inspirasi dari karya-karya tersebut.
Setelah mempelajarinya, cobalah untuk menulis ulang namun dengan sudut pandang kamu yang berbeda.
5. Cari inspirasi
Inspirasi untuk menulis bisa datang dari mana saja, mulai dari pengalaman pribadi, membaca buku, media sosial, menonton film, atau bahkan dari kegiatan sehari-hari.
Tanpa adanya inspirasi, penulis pasti akan mengalami kesulitan dalam membuat tulisan. Cobalah untuk mencatat hal-hal yang menginspirasimu kapan dan di mana saja.
Walaupun mungkin kamu belum membutuhkannya saat itu, dengan membuat catatan kamu bisa membacanya kembali saat kamu membutuhkannya.
6. Meminta saran dari orang terdekat
Untuk membangun dan meningkatkan kemampuan menulis, kamu harus siap jika mendapatkan kritik dari orang lain.
Hal ini karena kritik dan saran dari teman dapat membantumu untuk memperbaiki tulisanmu. Jika kamu punya mentor, justru lebih baik.
Cobalah untuk memberikan tulisanmu pada orang terdekatmu. Mintalah saran dan masukan mereka mengenai struktur tulisan dan tata bahasa. Jangan lupa untuk menanyakan apakah pesan dari tulisan kamu tersebut tersampaikan atau tidak.
7. Teliti kembali tulisan kamu
Setelah menyelesaikan tulisanmu, jangan lupa untuk menelitinya kembali. Hal ini untuk menghindari kesalahan fatal yang mungkin muncul dalam tulisan kamu nantinya.
Cobalah untuk membaca ulang tulisanmu. Cari apakah ada kesalahan dalam penulisan. Jangan lupa untuk merevisi dan perbaiki tulisanmu jika kamu menemukannya.
Semua orang mungkin bisa menulis. Namun tidak semua orang bisa menulis dengan baik. Jika kamu ingin menjadi penulis, jangan pernah berhenti untuk berlatih. Sebab menulis membutuhkan konsistensi.
Jadilah penulis yang tidak bermanfaat bagi diri sendiri, namun juga bagi orang lain.
