Sekarang media sosial sudah jadi dunia kedua. Setiap orang memiliki akun dan kebebasan untuk urun pendapat. Namun, sayangnya gak semua orang memiliki kepekaan untuk memiliki etika di dunia maya. Seringnya mereka masih alay dan gak punya kemampuan memfilter apa yang harus diposting dan tidak.
Sering gak sih merasa jengah dengan orang-orang yang masih alay dalam menggunakan media sosial? Coba deh cek dulu 8 tanda ini! Jangan-jangan kamu masih melakukannya tanpa disadari.
Pacaran di media sosial is a big no! Entah itu posting foto yang kelewat mesra atau pacaran di kolom komentar. Kamu harus bisa bedakan mana yang bisa dikonsumsi publik dan yang harusnya disimpan sendiri. Daripada berkomunikasi dengan pacar lewat medsos seperti Facebook, Twitter, atau Instagram, lebih baik kamu langsung saja chat dengan Whatsapp atau Line. Gak cuma hubunganmu yang tetap privat, teman-temanmu juga bakal bersyukur karena kamu gak mengumbar kemesraan.
Keseringan posting juga membuat orang lain muak. Misalnya nih, kamu biasa posting 5-10 foto tiap hari, mulai dari bangun pagi, foto perjalanan ke kantor, foto makan siang, dan foto-foto lainnya. Atau posting status yang isinya cuma keluhan dan cerita gak jelas. Memang ini akunmu, tapi pernah gak bayangkan apa kata atasan atau teman sekantor soal kebiasaanmu ini? Imagemu bisa jadi rusak karena kelakuanmu bermain sosial media yang tak beretika.
Perhatikan cara penulisanmu di sosial media. Mulai dari penggunaan huruf, tanda baca, dan spasi. Penulisan kalimat ini mencerminkan seberapa terpelajarnya kamu. Udah gak zaman deh menulis dengan campuran huruf besar kecil yang merusak mata. Justru orang lain bakal menganggap kamu golongan alay kelas berat.
Ini juga salah satu hal yang perlu dihindari. Pilah mana hal yang gak perlu orang lain tahu. Gak perlu isi timeline-mu dengan curhatan. Selain mengumbar aib sendiri, orang lain juga jadi gak nyaman atau justru menjadikanmu bahan gunjingan. Kalau kamu mau curhat mending tulis saja di buku diary yang hanya dibaca olehmu.
Selain pamer kemesraan dengan pacar, pamer barang pemberiannya juga jadi salah satu bentuk pantangan kalo gak mau dicap alay. Alih-alih dicap romantis, posting barang pemberiannya dengan kata-kata mesra adalah salah satu bentuk sikap yang bikin orang lain muak jika dilakukan terlalu sering.
Bukan menggunakan nama asli dan menggunakan nama samaran juga salah satu bentuk sikap alay. Contohnya ni "Surya yang mencoba setia", "Ayu yang hanya sayang dia", dan banyak lainnya, geli gak bacanya? Coba cek dulu nama akun sosmedmu, jangan-jangan masih begitu.
Edit foto jelas boleh-boleh saja. Tapi perhatikan juga filter yang kamu pakai. Jangan menggunakan filter berlebihan dan juga kolase foto yang gak enak dipandang mata.
Ini adalah salah satu tanda orang alay yang sebenarnya. Mereka hanya menggunakan sosial media untuk sarana berkomentar dengan kata kasar dan menyinggung tentang SARA. Selain gak terpuji, sikap satu ini juga menggambarkan kalau kamu pengecut dan belum siap dengan kemajuan teknologi sekarang ini.
Jujur deh, ada berapa tanda yang masih kamu punya?