5 Keuntungan Bergaul Sama yang Lebih Tua, Dapat Relasi dan Ilmu

Bersyukur bisa kenal orang yang lebih dewasa

Ternyata pepatah yang mengatakan bahwa 'berteman itu jangan pilih-pilih' ada benarnya juga, yang mana kamu gak mesti selalu dengan yang sebaya tapi baiknya juga bergaul sama yang lebih tua. Karena saat bergaul dengan berbagai macam orang, wawasanmu bisa semakin luas. Apalagi kalau bergaul sama orang lebih tua yang sudah jelas banyak manfaatnya. 

Bukannya memanfaatkan orang yang lebih tua untuk keuntungan pribadi, tapi bergaul dengan mereka secara tidak langsung banyak manfaat baiknya. Yang mana dirimu bisa mendapat banyak relasi, wawasan dari obrolan yang berkualitas, hingga belajar dari pengalaman hidup mereka. Lebih lengkapnya bisa simak pada poin-poin di bawah ini untuk keuntungan bergaul sama orang lebih tua. Simak baik-baik, ya! 

Baca Juga: 5 Sisi Positif Menjadi Sosok yang Kurang Pandai Bergaul, Apakah Ada?

1. Obrolannya berkualitas

5 Keuntungan Bergaul Sama yang Lebih Tua, Dapat Relasi dan Ilmuilustrasi bicara (pexels.com/Julia M Cameron)

Dunia orang yang usianya sebaya denganmu tentu berbeda dengan mereka yang lebih tua, hal ini jugalah yang membuat obrolan dengan mereka yang lebih tua jadi lebih berkualitas. Ibaratnya, bahan obrolan mereka cenderung lebih berbobot karena topiknya khusus orang dewasa dan berusia matang. Misalnya obrolan tentang bisnis, parenting anak, pernikahan, atau juga tentang investasi. 

2. Bisa jadi relasi yang baik untuk karier

5 Keuntungan Bergaul Sama yang Lebih Tua, Dapat Relasi dan Ilmuilustrasi rekan kerja (pexels.com/RODNAE Productions)

Gak cuma sekadar jadi kenalan atau teman saja, tapi bergaul dengan yang lebih tua juga dapat menjadikan mereka sebagai relasi jangka panjang. Yang mana kita harus mengakui bahwa sedikit banyaknya, baiknya relasi kita dapat berpengaruh positif juga untuk karier. Dengan kata lain pergaulanmu jadi gak sia-sia karena ada pengaruh positif untuk dirimu sendiri dengan mengenal mereka. 

3. Dibimbing untuk menjalani hidup dengan baik

dm-player
5 Keuntungan Bergaul Sama yang Lebih Tua, Dapat Relasi dan Ilmuilustrasi bicara (pexels.com/Edmond Dantes)

Bergaul dengan yang lebih tua tentu pengalaman hidup mereka pun lebih banyak yang bisa dibagikan pada yang lebih muda. Yang mana hal ini termasuk salah satu keuntungannya, yaitu dapat belajar dari pengalaman hidup mereka. Sekaligus juga membimbingmu yang lebih muda untuk menjalani hidup dengan benar. 

Baca Juga: 4 Alasan Kamu Harus Bersikap Netral ketika Bergaul, Hidup Damai!

4. Memperluas lingkungan pergaulan ke yang lebih dewasa

5 Keuntungan Bergaul Sama yang Lebih Tua, Dapat Relasi dan Ilmuilustrasi berkumpul (pexels.com/Fauxels)

Hidup ini cuma sekali, jadi gak ada salahnya untuk mempunyai lingkup pergaulan yang luas dan di segala golongan usia. Karena diakui atau tidak, nilai dan status sosial juga dapat dipengaruhi oleh siapa teman dan relasi sosialmu. Sehingga memperluas jangkauan sosial ke circle orang yang lebih tua dan dewasa sangatlah positif untukmu. 

5. Dapat banyak insight dan inspirasi memajukan hidup

5 Keuntungan Bergaul Sama yang Lebih Tua, Dapat Relasi dan Ilmuilustrasi bicara (pexels.com/SHVETS Production)

Keuntuntan lainnya kalau bergaul sana yang lebih tua adalah kamu bisa mendapat banyak insight dan inspirasi untuk memajukan hidup. Bahwa dengan pengalaman mereka yang lebih banyak darimu, tentu kamu jadi bisa minta masukan dan saran yang berguna untuk mengembangkan hidup. Jadinya gak hanya sekadar berbagi hobi atau teman ngobrol saja, tapi juga sumber inspirasi yang bermanfaat baik untuk dirimu. 

Dari lima poin tadi dapat disimpulkan bahwa tidak ada ruginya untuk bergaul dengan siapa saja, termasuk orang yang lebih tua. Yang mana hubungan sosial dengan mereka justru bisa lebih baik dan berkualitas, lebih dari yang kamu kira. 

Baca Juga: 5 Tips Bergaul dengan yang Lebih Tua, Santai Tapi Tetap Tahu Etika

afifah hanim Photo Verified Writer afifah hanim

Follow me on instagram: @afifahhanim_lm

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Fajar Laksmita

Berita Terkini Lainnya