5 Alasan Mengapa Kamu Sering Merasa Kehilangan Arah dalam Hidup
Setiap dari kamu pasti pernah terjebak dalam fase paling tidak diinginkan dalam hidup. Salah satu di antaranya ketika kamu merasa bingung dan kehilangan arah. Kondisi ini seringkali membuatmu kehilangan motivasi dan tidak bersemangat untuk meraih apapun yang diinginkan.
Tapi tahukah kamu bahwa kondisi seperti ini pasti ada penyebabnya, lho. Mustahil kamu merasa berantakan dalam menjalani hidup tanpa adanya alasan yang pasti. Ibarat kata pepatah, ada asap pasti ada api.
Berikut ini merupakan lima alasan mengapa kamu sering merasa kehilangan arah dalam hidup.
1. Tidak mengenali apa yang menjadi tujuanmu
Dalam menjalani hidup, sudah seharusnya kamu memiliki tujuan yang jelas. Adanya tujuan akan mengarahkanmu ke mana harus melangkah dan keputusan apa yang harus diambil sehingga tidak mudah salah arah.
Namun demikian, tidak semua orang menyadari akan hal tersebut.
Tidak mengenali apa yang menjadi tujuanmu merupakan salah satu alasan mengapa kamu sering merasa kehilangan arah. Kamu tidak tahu ke mana harus melangkah dan apa saja yang ingin dicapai. Bakan tidak jarang kamu terjebak dalam situasi yang tidak pernah diperkirakan.
2. Selalu berpatokan dengan orang lain
Sebagai makhluk sosial, kehidupan pasti akan dikelilingi oleh orang-orang sekitar. Sebagaimana yang diketahui, interaksi dengan orang lain dapat mempengaruhi sudut pandang dan pola pikir kita. Termasuk mempengaruhi pandangan terkait standar hidup.
Sebenarnya ini bukan hal yang salah. Meskipun begitu, kamu juga tidak bisa menggunakan sepenuhnya standar orang lain sebagai patokan hidup. Bagaimana pun, jalan hidupmu dengan jalan hidup orang lain berbeda. Cenderung berpatokan pada standar orang lain rawan membuatmu salah arah.
3. Tidak memiliki prinsip
Prinsip menjadi bagian tak terpisahkan dari hidup. Sebagaimana yang diketahui, prinsip ibarat tali pegangan yang membuatmu tidak mudah terombang-ambing dalam pengaruh yang ada. Jika itu pengaruh yang bersifat positif, tidak masalah. Namun ketika itu pengaruh negatif tentu bisa menjerumuskan langkahmu.
Tidak memiliki prinsip hidup yang jelas merupakan salah satu alasan mengapa kamu sering merasa kehilangan arah. Kamu tidak memiliki pegangan yang kuat sehingga rawan terombang-ambing dalam arus pergaulan.
Jika dibiarkan terus berlanjut, tentu ini akan merugikan diri sendiri.
4. Asal ikut arus pergaulan
Hidup sebagai makhluk sosial, tentu kamu sudah paham apa itu pergaulan. Setiap dari kamu pasti pernah menjalin interaksi dengan orang lain, baik itu interaksi yang bersifat sekilas seperti bertegur sapa maupun interaksi yang bersifat intens seperti diskusi bahkan sekedar nongkrong bersama.
Asal ikut dalam arus pergaulan juga menjadi salah satu alasan mengapa kamu sering merasa kehilangan arah. Perlu diketahui, tidak semua budaya dan kebiasaan yang ada di suatu lingkungan dapat diikuti.
Asal ikut arus pergaulan tanpa mempertimbangkan risiko ke depannya bisa membuatmu tersudut dalam situasi yang tidak diinginkan.
5. Tidak mengenali potensi diri
Memang tidak dapat dipungkiri jika setiap orang memiliki potensinya masing-masing. Di balik kekurangan pasti ada kelebihan, begitu pun sebaliknya. Semua sudah diatur dan disesuaikan dengan bakat serta keahlian masing-masing orang. Kamu hanya perlu mengenali dan mengasah potensi yang sudah dianugerahkan.
Tidak mengenali potensi diri ternyata juga menjadi alasan mengapa kamu sering merasa kehilangan arah. Kamu tidak tahu bagaimana bertahan di tengah tuntutan hidup yang semakin berat dari waktu ke waktu.
Jika dibiarkan terus berlarut, kamu akan semakin mudah terjebak dalam kondisi yang tidak diharapkan.
Merasa bingung dan kehilangan arah merupakan salah satu fase yang paling tidak diinginkan dalam hidup. Jika saat ini kamu tengah merasakan hal tersebut, renungkan lima alasan di atas, ya.
