5 Langkah Self Care bagi Job Seeker biar Gak Stres

Jangan lupa untuk memberi perhatian untuk diri sendiri

Bagi job seeker, aplikasi lowongan kerja, berkas-berks lamaran kerja, dan panggilan interview selalu menjadi ‘makanan’ sehari-hari. Setiap harinya, job seeker selalu nge-push semua tenaga dan waktunya untuk mencari kerja, sehingga terkadang mereka mudah terjebak dalam lingkaran stres tanpa henti. Sampai-sampai, work life balance yang mestinya penting dalam hidup mereka, sering kali terabaikan.

Karier memang penting, tetapi tidak bisa dipungkiri bahwa job seeker juga manusia yang punya kehidupan lain yang tidak kalah seru. Jangan sampai kamu lupa untuk self care atau merawat diri di saat hari-harimu sebagai seorang job seeker terasa padat dan sesak. Kamu tidak perlu khawatir akan hal tersebut, karena ada beberapa langkah self care bagi kamu seorang job seeker tangguh agar terhindar dari stres saat mencari kerja, sehingga kamu tetap bisa menjaga work life balance dengan lebih baik. Yuk, langsung saja kita bahas.

1. Menetapkan rutinitas harian

5 Langkah Self Care bagi Job Seeker biar Gak Stresilustrasi membaca buku (Pexels.com/Cottonbro studio)

Menetapkan rutinitas harian sebagai seorang job seeker merupakan langkah penting untuk menjaga kesehatan mental dan menghindari stres yang berlebihan. Mengutip dari Verywell Mind, memiliki jadwal yang terstruktur bisa memberikan rasa kontrol sehingga kamu bisa membangun kebiasaan sehat setiap harinya dan fokus pada tujuanmu. Pagi harimu bisa dimulai dengan aktivitas yang bisa membangkitkan semangatmu menjalani hari, seperti berolahraga dan membaca buku inspiratif untuk membangun suasana hati yang positif. Selanjutnya, kamu bisa alokasikan sebagian besar waktu dalam sehari untuk menjelajahi berbagai lowongan pekerjaan, memperbarui resume dan surat lamaran, atau menyiapkan diri untuk menghadapi interview kerja.

Penting juga untuk mengatur jeda istirahat dan waktu makan dengan seimbang, agar tubuh dan pikiranmu tetap segar dan bugar. Selesaikan hal-hal terkait lamaran kerja dalam jangka waktu yang sudah ditentukan, misalnya sore hari kamu harus sudah selesai untuk mengirim email lamaran kerja. Di akhir hari, kamu bisa meluangkan waktu untuk refleksi, mengevaluasi pencapaian, dan merencanakan aktivitas untuk hari berikutnya. Dengan rutinitas yang teratur, kamu bisa mengurangi tingkat stres dan menjaga work life balance agar tetap percaya diri dalam perjalanan mencari pekerjaan.

2. Meluangkan waktu untuk hobi dan me time

5 Langkah Self Care bagi Job Seeker biar Gak Stresilustrasi memasak (Pexels.com/Anna Shvets)

Jika kamu sedang dalam proses mencari pekerjaan, penting sekali untuk tidak melupakan kesejahteraan diri sendiri. Meskipun kamu sibuk dengan berkas-berkas lamaran kerja, cobalah untuk luangkan sedikit waktumu untuk melakukan hobi dan me time. Mengutip dari Verywell Mind, melakukan hobi yang kamu suka bisa menjadi pelarian terbaik dari stress dan burnout setelah sibuk beraktivitas. Kamu bisa melakukan aktivitas yang kamu suka, entah itu nonton film, bermain musik, memasak, atau apa pun yang bisa membuat hati kamu senang.

Selain itu, jangan lupa juga untuk memberi dirimu waktu untuk me time. Bisa saja waktu me time sejenak ini diisi dengan menikmati secangkir teh sambil merenung di sore hari, atau santai-santai sambil membaca buku di malam hari. Dengan memberi ruang untuk melakukan hobi dan me time disela kesibukanmu sebagai job seeker, kamu bisa menjaga work life balance sehingga dirimu akan tetap semangat dalam mencari pekerjaan tanpa merasa terbebani.

Baca Juga: 9 Tips Jitu Dapat Pekerjaan di Job Fair, Job Seeker Merapat!

3. Menjaga hubungan sosial

5 Langkah Self Care bagi Job Seeker biar Gak Stresilustrasi hangout bareng teman (Pexels.com/RF._.studio)

Jangan lupakan pentingnya menjaga hubungan sosial dengan orang-orang terdekat, meskipun kamu tengah fokus mencari pekerjaan. Mengobrol dan bertemu dengan keluarga, teman, dan orang-orang yang kamu cintai bisa menjadi pelarian yang menyenangkan dari padatnya rutinitas sebagai job seeker. Ada banyak hal seru yang bisa kamu habiskan bersama mereka di saat kamu punya waktu senggang.

Kamu bisa mengatur waktu khusus untuk berinteraksi dengan mereka, seperti saat makan malam bersama, hangout, curhat-curhatan, atau sekadar berbicara lewat telepon. Mengutip dari Help Guide, interaksi ini bisa membantu mengurangi stres karena kamu akan merasa lebih terhubung dengan dunia di sekitarmu. Jadi, meskipun tengah fokus mencari pekerjaan, jangan lupakan pentingnya menjaga hubungan sosial yang juga berkontribusi pada work life balance secara keseluruhan.

4. Menjaga kesehatan fisik

5 Langkah Self Care bagi Job Seeker biar Gak Stresilustrasi mengonsumsi makanan sehat (Pexels.com/Andrea Piacquadio)

Sebagai seorang job seeker, kamu akan menghabiskan banyak waktu untuk hal-hal yang berkaitan dengan mencari pekerjaan. Meskipun sibuk, penting sekali bagi kamu untuk tetap menjaga kesehatan fisik agar tidak terjebak dalam stres berlebihan. Kamu bisa menjaga tubuhmu agar sehat dan tetap bugar dengan menjaga pola makananmu. Jangan sampai asam lambungmu naik karena pola makan yang tidak teratur akibat terlalu terporsir dengan lamaran pekerjaan.

Selain menjaga pola makan, cobalah untuk menyisihkan waktu untuk berolahraga atau melakukan aktivitas fisik ringan, seperti jalan kaki, senam, atau bersepeda. Usahakan juga untuk tidur cukup di malam hari. Mengutip dari Medical News Today, dijelaskan bahwa tidur yang berkualitas bisa membantu kamu mengatasi stres dan menjaga daya tahan tubuh. Ingat, kondisi fisik yang prima bisa berdampak positif pada work life balance sehingga membuatmu lebih siap menghadapi tantangan dalam mencari pekerjaan.

5. Menghindari sabotase diri

5 Langkah Self Care bagi Job Seeker biar Gak Stresilustrasi meminta bantuan psikolog (Pexels.com/SHVETS production)

Tanpa sadar kita sering kali menyabotase diri sendiri sehingga membuat stres semakin bertambah. Mengutip dari Positive Psychology, dijelaskan bahwa agar kamu terhindar dari sabotase diri, kamu harus bisa mengendalikan pikiran negatif. Saat kamu merasa pesimis, cobalah untuk mengendalikan dirimu dengan pikiran positif, misalnya mengubah pikiran tentang ‘tidak bisa’ menjadi ‘pasti bisa’.

Selain itu, kamu tidak perlu membandingkan dirimu dengan orang lain, karena setiap orang memiliki jalan kehidupan dan perjuangannya masing-masing. Jika kamu sudah merasa burnout dan sudah tidak mampu menyelesaikan masalahmu sendiri, jangan ragu untuk pergi ke tenaga profesional untuk meminta bantuan secepatnya. Menghindari sabotase diri bisa membuat dirimu lebih tenang dan percaya diri dalam perjalanan mencari pekerjaanmu.

Jadi, untuk kamu si pencari kerja di luar sana, jangan lupakan pentingnya self care dalam menghadapi proses pencarian pekerjaan. Ingatlah bahwa self care sangat kamu butuhkan untuk dirimu sendiri, sehingga kamu bisa mengurangi tingkat stres dan tetap menjaga work life balance dalam perjalanan menuju pekerjaan impian. So, good luck! Semoga kamu bisa cepat mendapatkan pekerjaan yang cocok untukmu.

Baca Juga: 5 Trik Tingkatkan Personal Branding untuk Job Seeker

Alfian Nurhidayat Photo Verified Writer Alfian Nurhidayat

Strive for progress

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Merry Wulan

Berita Terkini Lainnya