TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Sebab Seseorang Bisa Jadi Sangat Konsumtif, Bikin Kantong Meronta!

Belum melek ilmu finansial?

ilustrasi orang konsumtif (pexels.com/Tim Douglas)

Budaya konsumtif tampaknya memang bisa terjadi di mana pun dan pada siapa saja. Jika gak segera sadar, kebiasaan satu ini bisa sangat merugikan diri sendiri. Apalagi jika ada banyak kebutuhan lain yang harusnya lebih didahulukan dan diutamakan. 

Sayangnya, masih banyak orang yang gak menyadari bahwa dirinya begitu konsumtif. Bahkan ketika diingatkan dan diberitahu pun, orang semacam ini biasanya tetap ngotot dan gak mau tahu. Lantas, mengapa seseorang bisa sangat konsumtif hingga seolah gak sadar diri? Ini dia lima penyebabnya. Apakah kamu juga merasakannya?

1. Gak pernah merasa cukup

ilustrasi orang belanja (pexels.com/Michael Morse)

Gak pernah merasa cukup dengan apa yang dimiliki adalah penyebab pertama kenapa penyakit konsumtif ini bisa bersarang di diri seseorang. Gak cukup dengan punya baju satu lusin dengan warna yang sama, atau gak cukup dengan celana kerja yang sudah memenuhi lemari, dan perasaan gak cukup lainnya. 

Jika diteruskan, perasaan gak cukup ini memang gak ada habisnya. Sebab, akan selalu ada alasan pembenaran untuk mengikuti kata hati, agar terus berbelanja. Ayo, segera sadar diri ya. 

Baca Juga: 5 Risiko Menikah dengan Seorang yang Konsumtif

2. Memiliki keinginan semu untuk selalu mendapat pujian

ilustrasi pamer belanjaan (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Ada pula orang yang senang sekali berbelanja karena merasa dengan memiliki barang baru dia akan mendapatkan pujian. Gak cuma pakaian, benda-benda lainnya, seperti peralatan rumah, alat elektronik, dan lain sebagainya dia beli demi mendapatkan pujian dan merasa bangga. 

Padahal, pujian hanya didapatkan sekali atau dua kali saja. Sementara kerugian yang dirasakan bisa berhari-hari hingga berbulan-bulan dampaknya. 

3. Belum punya kesadaran soal cara mengatur keuangan

ilustrasi menghitung pengeluaran (pexels.com/Karolina Grabowska)

Harus diakui, orang yang gak sadar akan pengetahuan finansial sangat rentan menjadi seorang yang konsumtif. Gak pernah memikirkan tabungan masa depan, tabungan darurat, dan lainnya membuat seseorang merasa bebas menggunakan uang yang dia miliki. Belum lagi, jika dia juga gak punya pengetahuan soal investasi. 

Keinginan untuk hidup nyaman dengan kondisi keuangan yang stabil di masa depan gak pernah terlintas dalam benaknya. Dia hanya tahu cara menghabiskan uang yang dimiliki saat ini. 

4. Punya role model yang keliru

ilustrasi berbelanja (pexels.com/Gustavo Fring)

Penyebab lain seseorang bisa sangat konsumtif adalah karena role model yang dia miliki juga sangat konsumtif. Mungkin dia mengidolakan seorang selebritas yang di media sosialnya senang memamerkan koleksi tas atau sepatu branded. Ini kemudian menjadi motivasi dalam dirinya. 

Jelas ini keliru jika gak disesuaikan dengan kondisi ekonominya sendiri. Berbelanja hanya karena meniru seseorang adalah tindakan yang salah. Sebab, keuanganmu berbeda dengan orang tersebut. 

Baca Juga: 5 Cara Self Healing yang Efektif, Tak Harus Konsumtif

Verified Writer

Desy Damayanti

Black is the new pink ❣️ ig: desy_damay

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya