Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Di zaman sekarang, berita sangat mudah diakses. Kita bisa mendapatkan berita melalui berbagai platform, seperti web, media sosial, aplikasi berita, dan sebagainya. Kemudahan akses ini membantu kita mendapatkan informasi dengan cepat dan real time. Namun, di balik kemudahan tersebut, kita juga harus bisa mencerna informasi dengan baik agar tidak salah memahami isi berita.
Sering kali kita kurang memahami isi berita dengan baik. Salah satu penyebabnya adalah tidak membaca berita sampai tuntas. Kita hanya membaca judul dan paragraf pembuka berita, tanpa membaca keseluruhan isi berita. Oleh karena itu, ada alasan membaca berita sampai tuntas berikut ini yang akan meyakinkanmu untuk melakukan kebiasaan tersebut. Mari simak lima alasan lengkapnya.
Baca Juga: 3 Modifikasi Sistem Hidroponik untuk Hasil Panen Melimpah
1. Untuk mendapatkan informasi yang lengkap dan akurat
ilustrasi membaca berita (freepik.com/Rawpixel.com) Zaman sekarang, media berita elektronik sangat mudah diakses. Kita bisa mendapatkan informasi dari berbagai sumber, seperti media sosial, aplikasi berita, situs web, dan sebagainya. Informasi tersebut kita dapatkan secara cepat dan terkini. Namun, terkadang kita sering kali tidak membaca berita sampai selesai, sehingga menyebabkan kita kurang memahami isi berita tersebut.
Ketika membaca berita di media digital, sebaiknya kita membacanya sampai tuntas. Biasanya, media digital hanya menampilkan judul dan paragraf pembuka saja sebagai gambaran umum. Jika kita membaca setengah-setengah, kita tidak akan mendapatkan informasi secara lengkap dan akurat. Selain itu, kita juga bisa menyebarkan berita yang salah kepada orang lain.
2. Agar mudah memahami konteks berita dengan baik
ilustrasi membaca berita (freepik.com/Freepik) Banyak orang yang membaca berita dari media digital hanya dari judul dan paragraf pembuka. Bahkan, mereka jarang membaca dan memahami keseluruhan isinya. Bisa saja mereka meneruskan berita tersebut kepada orang lain. Dan informasi diterima orang lain menjadi tidak lengkap dan akurat.
Media digital biasanya hanya menampilkan gambaran umum, meliputi judul dan paragraf pembuka. Jika kita tidak membaca berita sampai selesai, kita tidak akan memahami isi berita dengan baik. Kita akan mendapatkan informasi yang kurang lengkap atau bahkan tidak akurat. Oleh karena itu, penting membaca berita hingga tuntas, karena biasanya media digital menyajikan informasi yang lebih detail di bagian tubuh berita.
3. Menghindari misinformasi dan disinformasi
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
ilustrasi membaca berita (freepik.com/Freepik) Kesalahan yang sering dilakukan orang saat membaca berita online adalah tidak memahami isinya dengan baik. Mereka hanya membaca judulnya saja dan langsung menyimpulkan. Hal ini menyebabkan informasi yang diperoleh menjadi kurang detail dan bahkan bisa saja salah dalam menyimpulkan isi berita.
Hal ini biasanya disebabkan karena tidak membaca berita sampai selesai. Media digital yang dibaca sekilas rentan mengalami misinformasi dan disinformasi. Selain itu, dapat menyesatkan diri sendiri dan orang lain. Oleh karena itu, penting untuk memahami isi berita dengan baik dengan cara membacanya dengan teliti sampai selesai.
4. Menjauhi diri dari hoaks dan propaganda
ilustrasi membaca berita (freepik.com/Kroshka__Nastya) Zaman sekarang, informasi sangat mudah dan cepat tersebar luas. Baik melalui media digital, media cetak, maupun media sosial. Jika kita tidak bisa memahami isi berita dengan baik, bisa saja menyesatkan kita, lho. Oleh karena itu, kita harus bijak dan cerdas dalam menerima setiap informasi.
Terkadang kita bisa saja terjebak oleh informasi yang salah karena kelalaian diri sendiri. Misalnya, kita tidak membaca berita sampai tuntas sehingga menyebabkan informasi tersebut menjadi tidak akurat. Bisa saja kita menyebarkan informasi yang kita baca kepada orang lain. Jika informasi tersebut tidak akurat, maka hal tersebut dapat menyebabkan hoaks dan propaganda.
Baca Juga: 5 Alasan Gabung Komunitas Baca, Biar Bisa Rutin Baca Buku
