Hukum Potong Rambut di Bulan Muharram, Apakah Boleh?

Cari tahu jawabannya di sini

Memotong rambut adalah bagian dari merawat diri. Dalam Islam, memotong rambut pun memiliki adabnya sendiri, sesuai yang diajarkan Rasulullah SAW.

Ada pendapat yang menyatakan bahwa memotong rambut dilarang pada momen tertentu, seperti saat hendak berkurban. Lantas, apa hukum potong rambut di bulan Muharram, ya? Apakah potong rambut di bulan tersebut juga dilarang?

Simak penjelasannya yang benar di bawah, yuk!

Keistimewaan dan amalan di bulan Muharram

Hukum Potong Rambut di Bulan Muharram, Apakah Boleh?ilustrasi laki-laki yang berambut tebal (unsplash.com/Mostafa Meraji)

Bulan Muharram diperingati sebagai bulan awal pada tahun baru Islam. 1 Muharram pada tahun ini akan jatuh pada tanggal 19 Juli 2023. Dilansir Jatim NU, umat Islam dianjurkan untuk melaksanakan amalan tertentu pada bulan Muharram, seperti:

  • Salat
  • Puasa Muharram
  • Sedekah
  • Mandi
  • Memotong kuku
  • Memakai celak mata
  • Menyambung silaturahmi
  • Menjenguk orang sakit
  • Menambah nafkah keluarga
  • Mengusap kepala anak yatim
  • Membaca surat Al-Ikhlas sebanyak 1.000 kali
  • Ziarah kepada ulama yang hidup maupun yang sudah meninggal.

Jika memotong kuku dianjurkan, apa hukum potong rambut di bulan Muharram? Pertanyaan ini cukup sering muncul. Agar gak keliru, coba baca di penjelasan berikutnya.

Baca Juga: Berapa Hari Puasa Muharram? Ini Jadwal dan Niatnya

Hukum potong rambut di bulan Muharram

Hukum Potong Rambut di Bulan Muharram, Apakah Boleh?ilustrasi perempuan sedang memotong rambut (pexels.com/Cottonbro Studio)

Kamu ingin memotong rambut di bulan Muharram, tapi khawatir mengenai hukumnya dalam Islam? Tenang, hukum potong rambut di bulan Muharram ternyata diperbolehkan, kok. Pasalnya, gak ada dalil yang melarang hal tersebut.

Kendati demikian, memotong rambut sebaiknya sesuai adab dalam Islam, ya. Berikut adab memotong rambut pada laki-laki dan perempuan.

Adab memotong rambut perempuan:

  • Perempuan disarankan memotong rambut yang panjangnya sampai daun telinga
  • Jangan sampai lebih pendek dari daun telinga
  • Disarankan menjaga rambut tetap panjang agar gak menyerupai laki-laki
  • Boleh memotong rambut pendek selama gak mirip laki-laki
  • Tidak boleh menyambung rambut.

Adab memotong rambut laki-laki:

  • Merawat rambut meski gak panjang
  • Jangan memotong rambut sebagian dan sebagian lagi dibiarkan begitu saja
  • Jaga dan potong rambut agar terlihat rapi. Nabi tidak menyukai rambut yang acak-acakan.

Itulah penjelasan tentang hukum potong rambut di bulan Muharram. Sekarang, hukumnya sudah jelas, ya. Kamu bisa memotong rambut, kok. Jangan lupa terapkan adab memotong rambut sesuai ajaran Islam.

Baca Juga: Bolehkah Berhubungan Badan di Malam 1 Muharram? Ini Penjelasannya

Topik:

  • Ana Widiawati
  • Addina Zulfa Fa'izah
  • Retno Rahayu

Berita Terkini Lainnya