Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Pelajari Yuk, Ini 10 Nama Hewan Mamalia dalam Bahasa Minang

ilustrasi beruang (pixabay.com/free-photos)

Indonesia merupakan bangsa yang beragam, mulai dari agama, suku, hingga bahasa. Nah, salah satu bahasa yang ada di Indonesia adalah bahasa Minang yang merupakan bahasa sehari-hari yang digunakan masyarakat Sumatra Barat.

Untuk dapat mempelajari suatu bahasa dengan cepat, kita bisa mencoba menghafalkan kosa kata berdasarkan kategori. Kali ini hewan mamalia adalah kategori yang akan kita bahas dalam bahasa Minang, yuk simak terus artikelnya!

1. Termasuk hewan yang paling banyak diperlihara oleh manusia, kucing dalam bahasa Minang disebut "kuciang"

ilustrasi kucing (pixabay.com/susannp4)

2. Sudah cukup populer, bahasa Minang kerbau adalah "kabau"

ilustrasi kerbau (pixabay.com/herriest)

3. Hanya beda satu huruf dari bahasa Indonesia, sebutan anjing dalam bahasa Minang adalah "anjiang"

ilustrasi anjing yang sedang sakit (pixabay.com/picsbyfran)

4. Dalam bahasa Minang, tikus disebut "mancik". Unik banget, ya!

ilustrasi tikus (pixabay.com/alexas_fotos)

5. Pernah dengar sebutan "jawi"? ini adalah bahasa Minang untuk sapi

Sapi tidak membutuhkan waktu lama untuk bisa dipekerjakan atau disembelih (pixabay.com/borgmattisson)

6. Kalau "kondiak" sendiri merupakan bahasa Minang dari babi

ilustrasi Babi (pixabay.com/royburi)

7. "Baruak" adalah sebutan monyet dalam bahasa Minang, sudah tahu belum?

ilustrasi monyet (pixabay.com/free-photos)

8. Mengganti huruf 'a' menjadi 'o', bahasa Minang kuda adalah "kudo"

ilustrasi kuda (pixabay.com/wimdegraaf)

9. Tergolong sebagai jenis mamalia pemakan daging, beruang disebut "baribeh" dalam bahasa Minang

ilustrasi beruang (pixabay.com/free-photos)

10. Hewan favorit banyak orang nih, "kambiang" adalah bahasa Minang dari kambing

ilustrasi kambing (pixabay.com/mabelamber)

Nah itu dia sepuluh hewan mamalia dalam bahasa Minang, menarik dan mudah dihafalkan bukan? Semoga dengan artikel ini wawasan kamu seputar bahasa daerah semakin bertambah ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Arifina Budi A.
EditorArifina Budi A.
Follow Us