6 Etika Minta Bantuan Orang Lain untuk Menunggu Pasien Rumah Sakit

Saat salah satu anggota keluargamu sedang sakit dan mengharuskannya rawat inap di rumah sakit. Tentunya tidak ada yang bisa menjamin apakah kamu bisa menjaganya secara penuh. Barangkali ada tanggung jawab lain yang tidak bisa ditinggalkan, seperti bekerja misalnya.
Kondisi demikian menuntutmu untuk mencari pengganti yang mampu menjaga serta menunggu pasien saat berada di rumah sakit. Sebagai solusinya, kamu bisa meminta tolong saudara, kerabat, atau teman dekat.
Akan tetapi tidak sembarangan, kamu sebaiknya memahami enam etika meminta tolong orang lain untuk menunggu pasien di rumah sakit ini agar situasinya kondusif. Kira-kira apa saja, ya?
1. Minta tolonglah secara baik-baik
Hindari kalimat yang terkesan memaksa, utarakan permasalahanmu secara jelas dan mudah dimengerti bahwasanya kamu sangat memerlukan bantuan.
Selain itu, pastikan orang tersebut tidak sedang disibukkan suatu hal. Tanyakan apakah dia senggang di waktu yang kamu butuhkan. Informasikan pukul berapa kamu akan kembali menggantikannya. Dengan kejelasan ini harapannya semoga tidak akan terjadi kesalahpahaman di antara keduanya nanti.
Karena akan berdiam di rumah sakit dalam beberapa waktu, pastikan juga orang tersebut sedang dalam kondisi yang sehat, ya.