5 Cara Mengubah Insecure menjadi Rasa Syukur, Minim Galau!

Alih-alih selalu memikirkan kekurangan kita, fokuslah pada kelebihan yang dipunya. Sekecil apa pun itu, gak semua orang punya kelebihan seperti yang kita miliki. Jadi, gak ada salahnya untuk mulai mengasah kelebihan tersebut dan menjadikannya sebagai potensi diri kita.

Rasa insecure pun bisa berubah menjadi perasaan syukur karena pada akhirnya kita jadi menemukan potensi diri. Kita gak tahu sejauh mana potensi itu bisa dikembangkan dan bisa aja membawa kita pada kesuksesan yang gak disangka-sangka. 

Perasaan ingin lebih baik biasanya mendorong kita untuk membandingkan diri dengan orang lain. Sayangnya, ini justru lebih sering mendatangkan perasaan insecure ketimbang rasa syukur. Inilah kenapa kebiasaan satu ini perlu dihentikan.

Mulailah dengan berhenti membandingkan diri dengan siapa pun. Fokuslah kepada diri sendiri agar kita berhenti insecure dengan kelebihan dan kebahagiaan orang lain. 

Cobalah untuk mulai berhenti mengeluh. Apa pun kejadian dan masalah yang datang, selalu usahakan untuk melihat dari sisi lain. Sehingga kita akan berhenti merasa begitu rendah diri dan seolah selalu sial.

Dengan melihat sisi positifnya, maka masalah apa pun yang datang, atau kekurangan apa pun yang kita miliki akan terasa lebih baik. Kita jadi mampu bersyukur dengan semua yang dimiliki dan dialami. 

Isilah diri kita dengan energi positif. Caranya, mulailah dengan membaca buku dan mengikuti akun-akun motivasi di media sosial. Jangan biarkan apa yang kita lihat sehari-hari hanyalah soal orang yang mengeluh dan terus membagikan energi negatifnya.

Mengisi diri dengan hal positif mendatangkan kemudahan bagi kita untuk lebih bersyukur. Segala sesuatu yang terjadi membuat kita selalu melihat dari sisi positifnya. 

Rasa cinta diri merupakan sesuatu yang wajib kita pupuk terus menerus demi melawan rasa insecure yang mungkin muncul. Dengan terus menambah rasa cinta diri, maka kepercayaan diri pun akan semakin meningkat. Gak ada lagi waktu bagi kita untuk insecure dengan semua kekurangan yang dipunya.

Gak ada yang salah dengan mencintai diri sendiri, lho. Justru orang yang gak punya keinginan untuk mencintai dirinya sendirilah yang patut dipertanyakan. 

Meskipun insecure itu wajar dan pasti pernah dialami siapa saja, bukan berarti dia bisa dibiarkan bertakhta di hati kita. Mulailah berusaha untuk menghilangkan rasa insecure tersebut dan menggantinya dengan rasa syukur. Maka hari-hari kita pasti akan terasa lebih indah.