Di antara hubungan pertemanan, ada satu atau beberapa orang yang memiliki status pendengar sejati. Mereka adalah orang-orang yang siap untuk meluangkan waktunya untuk teman-temannya yang butuh pundak untuk bersandar serta teman curhat saat ada masalah.
Menjadi pendengar yang baik itu memang tidak semudah kelihatannya. Banyak perasaan dan emosi yang sulit untuk ditumpahkan dan dimengerti oleh orang lain. Kamu yang pendengar sejati, apakah sering merasakan hal-hal di bawah ini?
Menjadi orang yang dipercayai adalah perasaan yang sangat indah. Itu berarti kamu adalah orang bisa diandalkan dibanding orang lain yang ia kenal. Kamu juga adalah orang yang dicari saat ia membutuhkan tempat untuk berbicara.
Karena kamu merasa dipercaya, rasa itu akan diikuti dengan rasa percaya diri. Saat mendengarkan cerita kawanmu, kamu otomatis akan berusaha menjadi orang yang tepat untuk dijadikan tempat cerita.
Masalah orang memang berbeda-beda. Namun, terkadang ada momen dimana masalah mereka cukup relatable dengan masalahmu sehingga membuatmu merasa tidak sendiri dan memiliki pengertian yang lebih
Di momen seperti itu, kamu jadi terpicu untuk merefleksikan masalahmu dan introspeksi diri lebih dalam. Tidak jarang kamu menemukan solusi yang ideal untuk masalahmu sendiri karena mendengar cerita mereka.
Walau kamu bangga menjadi pendengar, hati kecilmu sering berharap untuk kamu menjadi yang didengar.
Dalam beberapa waktu, kamu merasa bahwa kamu hidup sendiri dan kesepian. Di saat kamu sedang kesulitan, kamu seringkali merasa tidak ada teman yang datang untuk membantu dan mendengarkanmu.
Di balik kesedihan dalam kesepian, kamu tahu bahwa karena itulah kamu menjadi lebih kuat di antara orang lain. Kamu adalah orang yang dapat bertahan menjadi pendengar tanpa harus didengarkan.
Tidak dapat dipungkiri bahwa rasa senang akan selalu datang bagi kamu yang mendengarkan dengan ikhlas, apalagi melihat mereka sekian waktu berhasil move-on dari masalahnya.
Bagaimanapun, menjadi pendengar yang baik adalah suatu kebaikan. Teruslah mengamalkan kebaikan setidaknya untuk teman-temanmu. Kamu sendiri sebagai pendengar, jangan segan untuk bercerita kepada temanmu atau orang yang kamu percaya saat kamu sedang membutuhkannya.