Cara Mengatur Waktu Saat Puasa Ramadan Sekaligus Work from Home
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Terhitung sejak 24 April lalu, umat muslim menjalankan puasa Ramadan di tengah pandemik COVID-19. Berbeda dari Ramadan sebelumnya, beberapa dari kamu barangkali sedang menjalani karantina mandiri sehingga harus menerapkan Work from Home (WFH).
Lantas, bagaimana kamu bisa menyesuaikan jadwal di tengah puasa Ramadan, yang notabene akan diisi dengan bekerja dan beribadah ekstra pada bulan suci ini? Berikut beberapa tips yang bisa kamu jalankan agar lancar beribadah dan kerja produktif.
1. Mengonsumsi makanan yang bergizi cukup agar stamina tubuh tetap terjaga
Stres akibat pandemik COVID-19 dialami hampir setiap orang. Maka, selain harus memerhatikan kesehatan mental, hal yang tak kalah penting adalah menjaga imunitas tubuh agar tetap kuat saat menjalankan puasa dan WFH.
Cara yang bisa kamu terapkan adalah memperbanyak makanan bergizi supaya kebutuhan nutrisi terpenuhi. Kamu bisa mendapatkannya dari sayur dan buah serta cukup minum air putih. Kurangi makanan cepat saji, gorengan, atau makanan yang dipanggang.
2. Buat to do list per hari
WFH membuatmu harus lebih disiplin dan mandiri. Agar tetap fokus dan bisa mencapai target, buat jadwal harian untuk apa saja yang akan kamu lakukan. Tentunya, kamu juga harus konsisten dengan rencana tersebut.
Jika malas, coba buat jurnal yang menyenangkan dan mudah. Kamu bisa membuat catatan di Google Calendar atau menyusun to do list selama seminggu menggunakan centang. Ini akan mempermudah kamu melakukan evaluasi supaya WFH efisien.
3. Mengurangi konsumsi berita yang tidak perlu, termasuk bermain sosial media
Ketika kamu bekerja, usahakan untuk menjauhi distraksi seperti bermain sosial media. Kalau kamu membuka berita kurang penting di tengah bekerja, maka kamu akan kehilangan fokus sehingga pekerjaanmu jadi terbengkalai.
Editor’s picks
Saat WFH, kamu sedang berpuasa serta akan beribadah ekstra di malam hari. Kamu membutuhkan tenaga lebih agar tetap seimbang menjalankan ibadah dan bekerja. Maka agar tetap produktif, hindari sosial media sementara waktu saat tengah bekerja.
Baca Juga: Tetap Produktif, Ini 6 Cara Menghindari Burnout Saat WFH
4. Istirahat yang cukup di tengah pekerjaan
Istirahat yang cukup diperlukan agar energi kamu terisi kembali. Selain itu, mengambil jeda beberapa menit saat akan memulai pekerjaan baru, akan membuat semangat tetap terjaga.
Jangan lupa untuk melakukan peregangan tubuh, entah itu dengan stretching sederhana atau berjalan di luar sebentar. Kamu bisa menjadwalkan diri untuk beristirahat selama 10-20 menit tiap kali akan berganti tugas baru.
5. Disiplin terhadap jam kerja dan jam beribadah yang telah kamu tentukan
Selain harus membuat daftar harian yang realistis, kamu harus disiplin dalam menerapkannya. Jangan sampai pekerjaan mengganggu ibadah dan istirahat atau sebaliknya.
Misalnya, kamu menjadwalkan persiapan berbuka dan ibadah salat tarawih pukul 16.00-20.00. Kemudian, kamu menjadwalkan untuk tidur paling lambat jam 23.00. Maka, laksanakan jadwal itu dengan disiplin.
Saat jam kerja telah usai, usahakan untuk menuntaskan pekerjaan yang tersisa pada keesokan harinya. Ini untuk menyeimbangkan waktu antara pekerjaan rumah, ibadah Ramadan, maupun jadwal pekerjaan selama WFH.
Itu tadi beberapa trik yang bisa kamu terapkan saat harus melaksanakan WFH di tengah puasa Ramadan ini.
Baca Juga: Biar Nyaman WFH, Ini 10 Inspirasi Desain Ruang Kerja di Rumah