Gaya Hidup Mewah yang Mencolok Bikin Kamu Susah Punya Teman

Hasil studi yang dilakukan tim peneliti di Universitas Michigan dan Singapura telah membuktikan hal ini. Para peneliti memberi pertanyaan simpel pada kelompok peserta untuk mengetahui minat mereka.

Pertanyaan itu kurang lebih, "Bayangkan saat ini kamu ada dalam resepsi pernikahan lalu melihat orang lain datang naik mobil mewah dan satunya lagi mobil biasa. Orang mana yang lebih kamu sukai untuk dijadikan teman?" 

Ternyata kebanyakkan jawaban peserta adalah memilih berteman dengan orang yang naik mobil biasa. Jadi, kalau selama ini kamu berpikir simbol kemewahan bisa menarik lebih banyak lingkaran teman, fakta justru berkata sebaliknya.

Hasil studi pada poin nomor satu menunjukkan bahwa seseorang bakal lebih nyaman saat bersahabat dengan teman yang setara dengannya, entah itu dari segi usia, pendidikan atau pun materi. Kenyamanan itu datang karena teman setara lebih cocok dan 'nyambung' untuk diajak berbagi pengalaman.

Saat memutuskan apa yang mau dipakai, kamu berada dalam 'presenting roles' dimana keinginanmu selalu mengupayakan penampilan terbaik dan ingin terlihat lebih baik dari yang lain. Itulah yang membuatmu lebih condong untuk memilih teman yang penampilannya gak terlalu jauh mengungguli dirimu.

Inilah salah satu alasan kenapa seseorang merasa lebih nyaman berteman dengan yang sebanding gaya hidupnya. Hasil penelitian lain seputar arloji mahal juga membuktikan hal ini. Berdasarkan model studi yang sama, peserta ditanyai tentang jam tangan jenis apa yang akan mereka kenakan untuk sebuah event.

Sebagian besar jawaban peserta lebih memilih jam tangan TAG Heuer yang mencapai harga puluhan juta, ketimbang arloji dengan harga murah. Ini menunjukkan kalau naluri seseorang memang ingin selalu tampil lebih baik dari sesamanya. Karena itu mereka lebih suka berteman dengan orang yang gak melampaui penampilan mereka, minimal setara.

Tim peneliti di Universitas Michigan dan Singapura juga mengajukkan pertanyaan lain, yaitu "Kalau mereka punya mobil biasa dan mobil mewah, mana yang akan mereka bawa ke pesta pernikahan untuk mendapat teman baru?" Hasilnya, 66 persen jawaban peserta lebih memilih mobil mewah untuk menarik teman baru.

Banyak orang mengira kalau punya barang mewah bisa mengundang banyak teman mendekat. Tapi kalau dilihat dari sudut pandang calon teman, mereka justru menjauhi orang yang terlalu menonjolkan simbol kemewahan dan lebih nyaman berteman dengan orang yang gaya hidupnya setara. Ada semacam perasaan 'gak ingin terkalahkan' sebagai naluri alami manusia.

Intinya, kamu gak perlu terlalu mengumbar gaya hidup mewah untuk membandingkan penampilanmu dengan orang lain. Studi di atas sekedar memberi kesadaran kalau gaya hidup tersebut bisa menimbulkan kecanggungan buat teman lain yang di bawah levelmu untuk menjadi teman dekat.