Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Jangan Bohongi Diri Sendiri, 5 Bahaya jika Sering Pura-pura Bahagia

ilustrasi perempuan merenung (pexels.com/@Duong Nhan)

Namanya hidup, rasanya nggak ada kalau cuma enak-enaknya doang, pasti kita bakal mengalami yang namanya masalah dan kesedihan. Merasa sedih hal yang wajar kok, sebab kita sebagai manusia dianugerahi Tuhan oleh bermacam-macam perasaan.

Namun kita sering kali menutupi luka dengan senyuman dan berpura-pura bahagia. Padahal ya, terlalu sering berpura-pura bahagia itu tidak baik, lho. Berikut 5 bahaya yang bakal kamu dapat. 

1. Hanya akan membuat suasana hatimu tambah buruk

pexels.com/@Simon Robben

Bahaya pertama dari pura-pura bahagia yaitu, hanya akan membuat suasana hatimu tambah buruk. Bagaimana tidak? Kamu selalu berusaha menampilkan senyum palsu, berusaha terlihat baik-baik saja di hadapan orang lain padahal keadaanmu jauh terbalik.

Kadang keadaan suka memaksa kita untuk berpura-pura, namun akan menjadi tidak baik apabila kamu sering melakukannya hingga lupa pada kebahagiaan yang sebenarnya. Ingat nggak selamanya kita harus terlihat baik-baik saja, karena pada dasarnya setiap orang pernah mengalami keadaan yang serupa. 

2. Jadi sulit menikmati hidup

unsplash.com/@Jake Melara
unsplash.com/@Jake Melara

Bagaimana bisa menikmati hidupmu yang sebenarnya jika terlalu sering berpura-pura bahagia? Pasti kamu bakal sulit menemukan kebahagiaan tersebut. Terlalu sering terlihat baik-baik saja padahal hati hancur berkeping-keping, hanya akan membut hidupmu dipenuhi dengan kepalsuan.

Kesedihan adalah bagian dari perjalanan, dan kadang ada waktu untuk nggak perlu menutupi itu semua. Tak mengapa kalau sekarang tidak sedang baik-baik saja, yang penting kamu tidak menjalani hidupmu dengan penuh tipu-tipu. 

3. Akan selalu merasa tidak puas dengan diri sendiri

ilustrasi perempuan merenung (pexels.com/@Duong Nhan)

Bahaya selanjutnya dari terlalu sering berpura-pura bahagia, yaitu kamu akan selalu merasa tidak puas pada diri sendiri. Bagaimana bisa merasa puas, kalau sering menipu dan mengabaikan parasaan supaya terlihat baik-baik saja.

Mulai sekarang nikmati saja hidupmu baik susah maupun senang, selain itu jangan lupa untuk bersyukur. Sebab jika bersyukur, kamu jadi bisa menikmati hidupmu yang apa adanya. 

4. Membuatmu tambah stres dan tertekan

pexels.com/@Rodnae Productions

Dampak selanjutnya yaitu hanya akan membuatmu tambah stres dan tertekan. Bagaimana kamu nggak stres jika sering berbohong pada diri sendiri, suka menutupi luka dengan kebahagiaan. Tentu itu hanya akan membuatmu tambah tertekan.

Oleh karena itu jika merasa sedih, ada kalanya untuk tidak menutupi, ekspresikan perasaan yang kamu rasa supaya masalahmu tidak terpendam sendiri. Terimalah keadaanmu, jangan paksakan diri hanya demi penilaian orang lain. 

5. Nggak bisa menjadi dirimu apa adanya

pexels.com/@Min an

Bahaya terakhir jika sering berpura-pura bahagia yaitu, kamu jadi nggak bisa menjadi orang yang apa adanya. Memang, kita selalu ingin menunjukkan  yang baik-baik dan bahagianya saja, tapi tanpa disadari jadi sering memanipulasi keadaan.

Kamu jadi tidak percaya pada kemampuanmu, tidak menjadi orang yang apa adanya, dsb. Kamu pasti nggak mau hidupmu jadi berantakan, ya kan? Oleh karena itu, jadilah diri sendiri. 

 

Itulah guys, 5 bahaya jika kamu sering berpura-pura bahagia. Nggak baik-baik saja bukan kesalahan kok, jadi nikmati saja setiap perjalanan hidupmu. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ruhil Sabrina
EditorRuhil Sabrina
Follow Us