January Blues, Fenomena Bulan Januari yang Bikin Sedih dan Galau

January blues adalah istilah yang menggambarkan bahwa Januari, sebagai bulan pertama dalam setahun ke depan, terasa menyedihkan dan berat untuk dijalani. Bisa jadi, kamu akan merasakan perasaan galau, sendu, sedih tanpa penyebab, dan cemas. Perasaan ini kerap terjadi ketika kita harus kembali menghadapi realita setelah liburan panjang.

Mengingat bulan Desember lalu adalah bulan penuh kemeriahan dan liburan, maka bulan Januari adalah kebalikannya. Ada yang mengatakan jika january blues ini merupakan depresi situasional dan berhubungan dengan cara kita berpikir serta merasakan.

Beberapa pakar mengatakan jika ini seperti memiliki tanda-tanda yang mirip seperti depresi ringan. Coba kamu cek beberapa tanda-tanda january blues berikut ini. Pertama, kamu merasa sedih dan gak bersemangat. Kamu jadi kurang termotivasi untuk berkegiatan, termasuk tugas-tugas sederhana di rumah.

Alhasil, kamu hanya berbaring dan bermalas-malasan di kasur. Kamu lebih banyak tidur atau justru sulit sekali untuk tidur. Secara psikologis, kerap kali mereka jadi lebih mudah tersinggung dan mengalami rasa cemas. Bagaimana, apakah kamu merasakannya?

Coba kamu evaluasi pada dirimu sendiri. Ada beberapa penyebab mengapa sebagian orang mengalami january blues. Ketika bulan Desember diisi dengan berbagai antusiasme rencana liburan dan bersantai di rumah, bulan Januari kembali diisi oleh kegiatan pekerjaan atau sekolah yang mungkin gak menyenangkan. Kamu menyadari bahwa semuanya berakhir dan situasi normal yang sesungguhnya akan segera dimulai.

Kamu mungkin juga berpisah dengan saudara dan teman yang kamu temui, lantas mereka kembali pada kesibukannya masing-masing. Kamu merasa momen tersebut sangat menyenangkan dibanding harus berada di balik meja kantor dan mengerjakan tugas. Bisa juga ada perasaan menyesal karena ternyata selama liburan kemarin, kamu gagal melakukan rencana yang sudah kamu susun. 

Jangan biarkan perasaanmu semakin berlarut-larut. Hidup akan tetap berjalan dengan kegiatan dan tantangannya. Ada beberapa cara untuk mengatasi perasaan gloomy saat mengalami january blues. Pertama, kamu bisa mencoba membuat dirimu dikelilingi oleh orang lain yang membuatmu merasa nyaman. Gak hanya orang, dekat dan bermain dengan hewan peliharaan juga bisa bantu meningkatkan mood-mu, lho!

Kamu juga bisa memberi kesibukan pada dirimu pada hal yang kamu minati, seperti menjadi sukarelawan, belajar hal baru, dan jalan-jalan. Berolahraga juga bisa menjadi solusi untuk mengatasi kemuramanmu. Selain bagus untuk kesehatan fisik, olahraga juga bisa meningkatkan suasana hatimu menjadi lebih baik. Olahraga outdoor di pagi hari yang cerah akan membuat tubuhmu terasa hangat karena cahaya matahari.

Cara lain adalah dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin D, magnesium, dan antioksidan. Terakhir, cobalah fokus pada rasa syukur dengan memikirkan hal poistif atau pencapaianmu. 

Beberapa orang juga setuju untuk menerapkan rutinitas keseharian di beberapa waktu menjelang liburan usai. Ini akan membuat peralihan dari musim liburan ke bulan Januari menjadi gak terlalu berbeda, sehingga gak perasaanmu gak terkaget-kaget.

Itu dia pembahasan mengenai january blues dan cara mengatasinya. Apakah kamu merasakannya? Gimana caramu mengatasinya?