Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Bentuk Ketegasan yang Sangat Diperlukan saat Menentukan Pilihan

ilustrasi sosok yang tegas (pexels.com/RDNE Stock project)
ilustrasi sosok yang tegas (pexels.com/RDNE Stock project)

Memilih kerap menjadi momen penuh dilema bagi kebanyakan orang. Ketika dihadapkan pada berbagai pilihan, tidak sedikit yang merasa ragu, bimbang, atau bahkan takut salah langkah. Kondisi demikian sejatinya wajar terjadi lantaran setiap keputusan yang diambil memiliki konsekuensi yang dapat mempengaruhi kehidupan kita di masa depan.

Namun, kebingungan tersebut sering kali muncul karena kurangnya ketegasan dalam menentukan sikap. Ketegasan adalah kunci untuk membuat pilihan yang lebih pasti dan bertanggung jawab. Dengan ketegasan, kita dapat memilah hal yang benar-benar penting sekaligus menghindari tekanan yang justru memperburuk keadaan.

1. Diperlukan ketegasan dalam menentukan prioritas

ilustrasi wanita membuat rencana hidup (pexels.com/Pavel Danilyuk)
ilustrasi wanita membuat rencana hidup (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Saat dihadapkan pada berbagai pilihan, penting untuk mengetahui mana yang lebih mendesak dan bernilai bagi kehidupan kita. Tanpa ketegasan dalam menentukan prioritas, kita bisa mudah terjebak dalam kebingungan dan kehilangan fokus. Imbasnya, waktu dan energi bisa terbuang sia-sia untuk hal-hal yang kurang penting.

Menentukan prioritas berarti memahami hal yang benar-benar dibutuhkan dan memberikan dampak positif jangka panjang. Hal itu bisa berarti memilih untuk mengutamakan pendidikan, karier, atau kesehatan daripada hal-hal yang hanya memberikan kepuasan sesaat. Dengan bersikap tegas terhadap prioritas, kita bisa mengambil keputusan yang lebih bijaksana dan sesuai dengan tujuan hidup.

2. Diperlukan ketegasan dalam mengatakan "tidak"

ilustrasi berani menolak permintaan orang lain (pexels.com/Andrea Piacquadio)
ilustrasi berani menolak permintaan orang lain (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Sering kali, orang merasa sulit untuk menolak permintaan atau ajakan karena takut mengecewakan orang lain. Akibatnya, mereka berakhir melakukan sesuatu yang tidak sesuai dengan keinginan atau kepentingan pribadi. Ketegasan dalam mengatakan "tidak" sangat diperlukan agar kita tidak terbebani oleh hal-hal yang tidak mendukung tujuan.

Menolak bukan berarti bersikap egois, tetapi justru menunjukkan bahwa kita memiliki kendali atas hidup kita sendiri. Dengan menolak hal-hal yang tidak sejalan dengan nilai dan tujuan, kita bisa lebih fokus pada hal yang benar-benar penting. Keputusan yang baik kerap dimulai dari keberanian untuk berkata "tidak" pada hal yang tidak sesuai.

3. Diperlukan ketegasan dalam memegang prinsip dan nilai hidup

ilustrasi sosok yang memiliki prinsip kuat (pexels.com/Andrea Piacquadio)
ilustrasi sosok yang memiliki prinsip kuat (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Dalam menentukan pilihan, kita kerap dihadapkan pada situasi yang menguji prinsip dan nilai hidup. Jika tidak tegas dalam memegang prinsip, kita bisa dengan mudah terpengaruh oleh tekanan dari lingkungan sekitar. Hal itu bisa menyebabkan kita mengambil keputusan yang bertentangan dengan keyakinan.

Ketegasan dalam memegang prinsip berarti tetap berpegang teguh pada apa yang benar dan sesuai dengan hati nurani. Meskipun terkadang sulit dan tidak didukung oleh mayoritas orang, keputusan yang didasarkan pada nilai yang kuat akan membawa ketenangan batin. Dengan bersikap tegas terhadap prinsip, kita bisa menjalani hidup dengan penuh percaya diri.

4. Diperlukan ketegasan dalam mengambil risiko

ilustrasi perempuan yang berani mengambil tindakan (pexels.clm/Nataliya Vaitkevich)
ilustrasi perempuan yang berani mengambil tindakan (pexels.clm/Nataliya Vaitkevich)

Setiap pilihan memiliki konsekuensi serta ada risiko yang harus dihadapi. Orang yang tidak tegas dalam menghadapi risiko cenderung ragu-ragu, terlalu banyak berpikir, dan akhirnya kehilangan kesempatan. Ketegasan dalam mengambil risiko berarti berani membuat keputusan meskipun ada ketidakpastian.

Mengambil risiko bukan berarti bertindak tanpa pertimbangan, tetapi justru menunjukkan keberanian untuk mencoba dan belajar dari pengalaman. Dengan bersikap tegas dalam menghadapi risiko, kita bisa lebih cepat berkembang dan mencapai tujuan. Sebab keberhasilan kerap datang kepada mereka yang berani mengambil langkah tanpa terus-menerus menundanya.

5. Diperlukan ketegasan dalam menghadapi konsekuensi dari setiap pilihan

ilustrasi sikap bertanggung jawab terhadap pilihan hidup (pexels.com/Mikhail Nilov)
ilustrasi sikap bertanggung jawab terhadap pilihan hidup (pexels.com/Mikhail Nilov)

Setiap keputusan yang kita ambil pasti memiliki dampak, baik positif maupun negatif. Ketegasan dalam menghadapi konsekuensi berarti menerima hasil dari pilihan kita dengan lapang dada. Jika hasilnya buruk, kita bisa belajar darinya dan memperbaiki di masa depan. Jika hasilnya baik, kita bisa semakin percaya diri dalam membuat keputusan di langkah berikutnya.

Ketegasan adalah keterampilan penting yang bisa membantu kita menghadapi berbagai situasi. Dengan membangun ketegasan dalam menentukan pilihan, kita tidak hanya menjadi lebih percaya diri, tetapi juga mampu menjalani hidup dengan penuh tanggung jawab. Tidak ada keputusan yang sempurna, tetapi ketegasan memberi kekuatan untuk belajar dari setiap langkah yang diambil.

Pada akhirnya, hidup adalah tentang memilih dan bertindak. Setiap pilihan yang dibuat dengan ketegasan adalah langkah menuju kedewasaan dan keberhasilan. Jadi, berhentilah ragu dan mulailah melatih ketegasan dalam setiap keputusan yang dihadapi.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hella Pristiwa
EditorHella Pristiwa
Follow Us