“Kadang kita lupa, kita fokus sama penampilan aja. Apalagi, kita melihat banyak standar tubuh yang ditanamkan oleh masyarakat. Tapi, kita lupa bahwa tubuh kita ini luar biasa, yang menopang kita setiap air, kulit kita juga melindungi organ-organ tubuh, semua 28 triliun sel di dalam tubuh itu sedang menopang kita,” kata Andra.
Mengenal Body Neutrality, Cara Sehat Berdamai dengan Tubuh
Intinya sih...
- Istilah body neutrality dipopulerkan oleh Anne Poirer, seorang konselor spesialisasi pola makan intuitif serta gangguan makan.
- Begini cara menerapkan body neutrality: fokus mengapresiasi tubuh, mengganti pembicaraan negatif menjadi lebih netral, dan melakukan self talk.
- Body neutrality bisa membuat kita melihat sesuatu lebih jelas, mengajarkan untuk menerima, menghargai, merawat tubuh sebagaimana adanya.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)
Jakarta, IDN Times - Pernah merasa gak percaya diri dengan penampilan dan tubuhmu? Mungkin kamu pernah mendengar istilah body positivity yang dikenal sebagai pola pikir positif untuk menerima dan menghargai bentuk tubuh. Namun sayangnya, kalau terjadi berlebihan, bisa mengarah pada toxic positivity.
Di peluncuran koleksi athleisure Ryse and Shyne pada Jumat (26/9/2025) di Savyavasa, Jakarta Selatan, influencer Andra Alodita banyak berbicara tentang apa itu body neutrality. Konsep ini hadir menjadi penengah di antara pandangan tentang mencintai atau membenci tubuh sendiri. Sebenarnya, seperti apa konsep body neutrality?
1. Istilah body neutrality dipopulerkan oleh Anne Poirer, seorang konselor spesialisasi pola makan intuitif (intuitive eating) serta gangguan makan
Cara berdamai dengan tubuh gak melulu harus mengatakan hal-hal positif. Seorang konselor spesialisasi pola makan intuitif serta gangguan makan, Anna Poirer dalam buku The Body Joyful, menjelaskan bahwa body neutrality fokus memprioritaskan fungsi tubuh dan apa yang dapat dilakukannya daripada penampilan.
Dengan kata lain, Anna Poirier menekankan bahwa kita gak harus mencintai tubuh secara berlebihan atau membenci, melainkan dapat memilih merasa netral terhadap kondisi tubuh. Dilansir Equip Health, ahli diet Christina Fattore mengatakan body neutrality bisa dimaknai sebagai proses menghargai dan menghormati tubuh tanpa perlu mencintai segala sesuatu tentang diri kita secara mutlak.
2. Begini cara menerapkan body neutrality
Anna Poirier menyarankan untuk fokus mengapresiasi tubuh. Mengganti pembicaraan negatif menjadi lebih netral. Salah satunya dengan melakukan self talk, mencoba berbicara dengan diri sendiri tentang kemampuan tubuhmu seperti apa. Misalnya, mengatakan tubuh saya berbeda dengan yang lain, tapi saya masih bisa beraktivitas tanpa hambatan.
Sebagai seorang praktisi Tirta Usada dan advokat Women’s Wellness, Andra Alodita memandang body neutrality sebagai perasaan di mana tidak terlalu terobsesi dengan tubuh. Terkadang, kita lupa dengan fungsi dari setiap organ tubuh. Untuk itulah, self talk merupakan cara yang penting untuk menerapkan body neutrality.
3. Body neutrality bisa membuat kita melihat sesuatu lebih jelas
Secara holistik, Andra menerangkan bahwa body neutrality berada di tengah-tengah, tidak positif tapi juga tidak negatif. Dalam arti, body neutrality mengajarkan kita untuk menerima, menghargai, merawat tubuh sebagaimana adanya.
“Netral itu titik tengah. Positif mungkin ke atas, negatif mungkin ke bawah. Jadi, bagaimana kita bisa menemukan titik netral, titik tengah dalam hidup kita. Kita akan melihat sesuatu lebih jelas karena kehidupan itu gak selalu positif dan gak selalu negatif,” ujar Andra.
Body neutrality mengingatkan bahwa tubuhmu adalah rumahmu. Berdamai dengan tubuhmu merupakan salah satu langkah untuk menjaga kesehatan mental. Jadi mulai hari ini, coba tanyakan ke dirimu sendiri, “apa saja yang tubuhku mampu lakukan untukku?”
