Meninggal Dunia, Ini 5 Tips Sukses yang Bisa Diambil dari Kobe Bryant

Di musim semi 2013, otot tendon Kobe Bryant terluka saat melawan Golden State Warriors. Pada saat itu, Bryant menggunakan sosial media untuk mengungkapkan kemarahannya, bahkan berencana untuk pensiun saat itu juga. Namun bukan Kobe Bryant namanya kalau dia membiarkan dirinya menyerah begitu saja.

Dalam bukunya yang berjudul 'The Mamba Mentality', Kobe Bryant mengungkapkan bahwa menjadi sukses itu berarti tidak pernah berhenti berjuang, tidak takut, dan tidak lari pada suatu masalah. Masalah itu ada untuk membuatmu belajar menaklukkannya. Jangan mengasihani dirimu dan membiarkan apa pun itu menghalangimu. Ketika kamu punya fokus dan tekad, semua masalah itu bisa selesai.

Bisa dibilang, Kobe Bryant adalah salah satu pemain bola basket terbaik sepanjang masa. Namun dia tidak menganggap itu semua datang dari bakatnya. Bryant percaya, yang terpenting dalam hidup adalah kemauan untuk bekerja keras. Tanpa kerja keras dan usaha yang mumpuni, bakat apa pun akan berakhir tidak berguna.

Hal ini terus dilakukan Kobe Bryant selama kariernya, dia selalu datang paling pagi dan pulang paling malam untuk terus berlatih. Bahkan saat dia sudah memenangkan lima kejuaraan NBA, Kobe Bryant tetap menjadi orang nomor satu yang muncul untuk latihan.

Sama seperti saat kita mengagumi seseorang, yang biasa kita lakukan adalah kita mengagumi bakatnya tanpa melihat seberapa usaha yang sudah pernah mereka lakukan. Padahal sebelum sukses, bisa jadi orang tersebut sudah gagal lebih dari 10 kali. Jadi saat kamu gagal untuk yang kedua kalinya, jangan menyerah dan mengatakan kamu tidak punya bakat. Teruslah berusaha dan bekerja keras, suatu saat sukses itu akan menghampirimu.

Dalam wawancara dengan Bloomberg, Kobe Bryant ditanya apa saran dan hal yang biasa dilakukannya, sehingga semua trik pemasarannya sukses. Bryant menjawab, kuncinya hanyalah menjadi diri sendiri. Dengan berani jujur akan siapa dirimu, dari mana asalmu, dan berani jujur akan ceritamu, kamu akan lebih mudah menjangkau pasar.

Jika kamu berpura-pura menjadi orang lain di hadapan publik, saat mereka tahu, mereka akan susah untuk percaya padamu lagi. Dan hal ini terus dilakukan Kobe Bryant saat memasarkan produknya. Bryant menjaga keotentikan dirinya, dengan tidak berpura-pura di hadapan masyarakat.

Ketika Kobe Bryant sadar bahwa dirinya tidak akan lama berkarier di NBA, Kobe pun berkenalan dengan Oprah Winfrey dan Arianna Huffington untuk lebih banyak mengetahui cerita sukses keduanya. Dari keduanya, Kobe belajar tentang apa yang mereka lakukan, mengapa mereka melakukannya, dan bagaimana mereka menjadi sukses di bidangnya.

Meski kamu sekarang seorang manajer di perusahaanmu, jangan mempersempit pergaulanmu. Tetaplah berteman dari orang yang jabatannya tinggi, sampai ke orang yang jabatannya paling rendah. Karena dari mereka, kamu tetap bisa belajar banyak tentang hidup. Menjadi rendah hati dan mau mendengarkan orang lain adalah kunci orang sukses yang susah diterapkan. Apakah kamu sudah siap?

Kebanyakan orang sukses kesusahan menggambarkan panutan dan idolanya. Namun berbeda dengan Kobe Bryant. Tanpa malu-malu dia mengatakan kalau mengidolakan Michael Jordan dan cerita perjalanannya. Bahkan saat Bryant sendiri sudah sukses, dia tetap mengatakan bahwa Michael Jordan-lah yang terbaik.

Punya idola dan panutan itu tidak hanya untuk anak-anak. Kamu yang sudah dewasa pun, tetap bisa terinspirasi oleh seseorang yang punya prinsip sama denganmu. Meski pendidikan, sifat, dan finansialmu sangat jauh berbeda dengan idolamu, namun perlu diingat bahwa untuk menuju ke sana butuh perjuangan yang besar.

Sama seperti Kobe Bryant yang tidak menyerah meski orang lain mengatakan dia tidak akan sukses, kamu juga jangan menyerah untuk menjadi sama dengan idolamu. Toh, yang memutuskan seperti apa hidupmu itu ya kamu sendiri, bukan orang lain.

Berita meninggalnya Kobe Bryant dan putrinya memang membuat duka bagi para penggemarnya. Namun kamu tidak boleh biarkan cerita kesuksesan Kobe Bryant berhenti sampai di sini saja. Teruslah berusaha, jangan pernah menyerah. Selamat jalan Kobe Bryant dan Gianna Bryant, beristirahatlah dengan tenang.