Sebentar Lagi Puasa, Ini 5 Ibadah yang Bisa Dilatih

Puasa Ramadan merupakan salah satu ibadah yang penuh berkah bagi umat Islam. Sebagai umat yang beriman, kamu tentunya ingin menjalani ibadah puasa dengan baik dan penuh kekhusyukan. Nah, menyambut bulan suci Ramadan yang diperkirakan akan dimulai pada 1 Maret 2025, ada baiknya jika kamu mulai mempersiapkan diri dari sekarang. Saat ini, masih ada beberapa bulan lagi hingga puasa dimulai, dan ini adalah waktu yang tepat untuk melatih ibadah-ibadah yang akan dilaksanakan selama bulan Ramadan nanti.
Guys, puasa Ramadan bukan hanya tentang menahan lapar dan dahaga, tetapi juga tentang meningkatkan kualitas ibadah dan kedekatan dengan Allah SWT. Untuk memaksimalkan ibadah puasa nanti, ada beberapa aspek yang perlu kamu latih dari sekarang. Dengan latihan yang cukup, kamu akan lebih siap secara fisik dan mental ketika Ramadan tiba. Nah, berikut ibadah yang harus dilatih sekarang agar menjalani bulan penuh rahmat ini dengan optimal!
1. Puasa sunnah
Melakukan puasa sunnah adalah salah satu cara yang efektif untuk melatih tubuh dan hati sebelum memasuki bulan puasa. Puasa sunnah seperti puasa Senin-Kamis atau puasa Daud sangat disarankan untuk dilakukan dalam beberapa bulan menjelang Ramadhan. Puasa ini tidak hanya memberikan latihan fisik untuk menahan lapar dan haus, tetapi juga membantu melatih kesabaran dan ketekunan dalam beribadah. Selain itu, puasa sunnah juga membawa banyak manfaat spiritual, seperti memperkuat keimanan dan mendekatkan diri kepada Allah, lho.
Usamah bin Zaid berkata,
قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّكَ تَصُومُ حَتَّى لاَ تَكَادَ تُفْطِرُ وَتُفْطِرُ حَتَّى لاَ تَكَادَ أَنْ تَصُومَ إِلاَّ يَوْمَيْنِ إِنْ دَخَلاَ فِى صِيَامِكَ وَإِلاَّ صُمْتَهُمَا. قَالَ « أَىُّ يَوْمَيْنِ ». قُلْتُ يَوْمَ الاِثْنَيْنِ وَيَوْمَ الْخَمِيسِ. قَالَ « ذَانِكَ يَوْمَانِ تُعْرَضُ فِيهِمَا الأَعْمَالُ عَلَى رَبِّ الْعَالَمِينَ فَأُحِبُّ أَنْ يُعْرَضَ عَمَلِى وَأَنَا صَائِمٌ “Aku berkata pada Rasul –shallallahu ‘alaihi wa sallam-, “Wahai Rasulullah, engkau terlihat berpuasa sampai-sampai dikira tidak ada waktu bagimu untuk tidak puasa. Engkau juga terlihat tidak puasa, sampai-sampai dikira engkau tidak pernah puasa. Kecuali dua hari yang engkau bertemu dengannya dan berpuasa ketika itu.” Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bertanya, “Apa dua hari tersebut?” Usamah menjawab, “Senin dan Kamis.” Lalu beliau bersabda, “Dua hari tersebut adalah waktu dihadapkannya amalan pada Rabb semesta alam (pada Allah). Aku sangat suka ketika amalanku dihadapkan sedang aku dalam keadaan berpuasa.” (HR. An Nasai no. 2360 dan Ahmad 5: 201. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan).
Kalau kamu belum terbiasa berpuasa sunnah, mulailah dengan puasa Senin-Kamis yang lebih ringan. Dengan latihan ini, tubuhmu akan semakin terbiasa dengan kebiasaan berpuasa. Ini tentu akan sangat membantu ketika Ramadan tiba, karena kamu sudah siap untuk menjalani puasa sebulan penuh dengan lebih mudah dan lancar. Selain itu, berpuasa sunnah juga menjadi cara yang baik untuk meraih pahala tambahan, sehingga semakin meningkatkan keberkahan dalam hidupmu, lho.