5 Penyebab Obrolanmu Suka Diabaikan oleh Orang Lain

Kamu yang merasa heran karena mereka yang mengabaikanmu

Komunikasi yang baik adalah komunikasi yang terjalin dua arah. Ada rasa nyaman dalam berbicara, ada rasa tertarik dalam obrolan, hingga ucapan yang saling berbalas dalam setiap pembahasan yang dilontarkan. Nah, namun bagaimana jika obrolanmu malah suka diabaikan orang lain?

Mulai dari tidak menggubris obrolanmu, tidak ada respons akan pembicaraanmu, hingga akhirnya memilih menghindarimu dan meninggalkan obrolanmu begitu saja. Jika itu terjadi padamu, mungkin ada sesuatu yang membuat mereka seperti itu padamu. Kira-kira apa sajakah itu? Yaitu lima hal ini penyebab obrolanmu suka diabaikan orang lain. 

1. Kalimat yang kasar di dalam obrolanmu

5 Penyebab Obrolanmu Suka Diabaikan oleh Orang Lainilustrasi bicara kasar (pexels.com/MART PRODUCTION)

Tahukah kamu? Kalimat kasar yang suka terucap di dalam pembicaraan akan memberikan rasa tidak nyaman bagi lawan bicaramu yang mendengarnya. Kalimat tersebut seperti kalimat yang suka merendahkan orang lain, seolah kamu lebih baik darinya. Kalimat yang suka menghina orang lain, seolah gak ada yang bagus dari dirinya.

Hingga kalimat yang suka mempermalukan orang lain, seolah dia pantas mendapatkannya. Nah, jika kamu suka menggunakan kalimat yang seperti itu, maka itu salah satu alasan penyebab mengapa obrolanmu suka diabaikan oleh orang lain. Bagaimana mereka mau mempedulikan obrolanmu, jika isinya saja seolah kamu tidak bisa menghargai dan menghormati orang lain. 

Mereka akan berpikir bahwa tidak menutup kemungkinan mereka juga bisa menjadi bahan pembicaraanmu di depan orang lain. Jika kamu tidak menyadari pernah mengeluarkan kalimat kasar saat berbicara, cobalah untuk intropeksi diri. Sebelum semua orang benar-benar menjauhimu dan tidak mau berteman denganmu lagi. 

2. Banyak kebohongan yang kamu sampaikan dalam obrolanmu

5 Penyebab Obrolanmu Suka Diabaikan oleh Orang Lainilustrasi bicara bohong (pexels.com/Mikhail Nilov)

Jika maksudmu berbohong saat berbicara hanya untuk bercanda, maka sampaikanlah kebohongan itu hanya untuk lucu-lucuan. Mengapa itu perlu? Tentu saja agar lawan bicaramu tidak serius menanggapinya. Bayangkan jika kebohonganmu diterima lawan bicaramu sebagai sebuah kebenaran. Maka sama saja jika kamu menyebarkan informasi yang salah. 

Apalagi jika kebohonganmu itu melibatkan pribadi orang lain, maka sama saja kamu memalsukan pribadi orang tersebut dari kebohongan yang kamu sampaikan. Coba kamu bayangkan saat kamu adalah orang yang menjadi bahan pembahasanmu? Bukankah terasa tidak menyenangkan saat kamu dibicarakan orang lain, tapi bukan dirimu yang sebenarnya? 

Belum lagi jika kamu berbohong mengenai kehidupan sehari-hari yang kamu jalani. Mereka yang dekat denganmu akan tahu bahwa kamu hanya sedang berbohong. Tahukah kamu? Suka berbohong merupakan alasan orang menjadi gak percaya sama omonganmu. Sehingga mereka berpikir untuk apa mendengarkan obrolanmu yang suka sekali berbohong, hanya buang-buang waktu saja. Itulah yang mereka pikirkan. 

Baca Juga: 5 Basa-basi dalam Obrolan yang Sebaiknya Dihindari, Bikin Toxic

3. Terlalu banyak hal negatif yang kamu sampaikan dalam obrolanmu

dm-player
5 Penyebab Obrolanmu Suka Diabaikan oleh Orang Lainilustrasi bicara negatif (pexels.com/MART PRODUCTION)

Jika kamu curhat mengenai keluh kesahmu sekali-kali, maka itu bukanlah masalah, di mana hal tersebut juga suka dilakukan oleh orang lain agar bisa meredakan dan melegakan hati yang tengah kacau. Namun, bagaimana jika kamu selalu saja berkeluh kesah dalam setiap obrolanmu? Kamu selalu mengeluh dan membicarakan hal-hal yang menurutmu selalu salah di dalam hidupmu. 

Bukankah akan membuat orang lain menjadi malas mendengarkan? Karena setiap kali hanya itu pembicaraanmu, seolah tak ada hal positif yang kamu alami di dalam hidupmu. Kamu selalu memandang segala sesuatu dalam hal yang negatif. Maka itu akan memberikan dan menebarkan aura yang negatif pula bagi mereka yang mendengarkan obrolanmu. 

Belum lagi jika kamu bercerita seolah masalah dalam hidupmu begitu besar dan pelik. Selain orang lain berpikir kamu lebay, bukankah setiap orang memiliki masalah masing-masing di dalam hidupnya? Merasa diri paling teraniaya dan selalu merasa sulit dalam menjalani hidup juga tidaklah benar. Jangan berpikir bahwa sikapmu akan mendapatkan empati, yang ada mereka malah menjauh karena malas mendengarkan obrolanmu. 

4. Kurangnya penghargaanmu terhadap orang-orang yang berada di sekitarmu

5 Penyebab Obrolanmu Suka Diabaikan oleh Orang Lainilustrasi datang terlambat (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Tak ada yang salah dalam pembicaraanmu, misalnya obrolanmu yang berbobot untuk menambah wawasan dan pengetahuan lawan bicaramu. Obrolanmu mengenai pembicaraan sehari-hari yang tak pernah menyinggung orang lain. Atau obrolanmu yang berikan petuah dan nasihat hidup yang baik bagi orang yang mendengarnya. 

Namun sayangnya, yang bermasalah adalah kurangnya penghargaanmu terhadap orang-orang di sekitarmu. Kamu sering sekali datang terlambat saat ada jadwal kumpul-kumpul, sehingga membuat mereka menunggu lama. Belum lagi jika kamu tidak memberikan kabar mengenai keterlambatanmu tersebut. 

Atau kamu suka sekali membatalkan janji berkumpul di last minute, bukan dari dari jauh-jauh hari. Bagaimana jika mereka sudah di jalan atau sudah datang dan tinggal menunggu kedatanganmu saja? Nah, itulah penyebab yang membuat mereka malas mendengarkan obrolanmu. Yaitu karena pribadimu yang suka sekali menyelepelekan orang lain. Mereka jadi gak respek sama kamu dan akhirnya memilih mengabaikan obrolanmu. 

5. Kamu yang terlalu mendominasi setiap obrolan yang terjadi

5 Penyebab Obrolanmu Suka Diabaikan oleh Orang Lainilustrasi mendominasi (pexels.com/RODNAE Productions)

Mungkin kamu ingin selalu didengar, tapi bukan berarti kamu harus selalu mendominasi setiap pembicaraan yang ada. Jangan semua pembicaraan selalu berkisar darimu dan tentangmu. Seolah mereka hanya sebagai pendengar yang baik dan wajib mendengarkanmu. Nah, itu termasuk salah satu sifat egois yang membuat mereka akhirnya mengabaikan obrolanmu selanjutnya.

Jadi, jangan sampai saat kamu terlibat pembicaraan dengan orang lain, kamu tidak memberikan mereka kesempatan untuk berbicara. Karena itu bukanlah sikap yang baik saat berkomunikasi dengan orang lain. Sekali dua kali mereka akan memakluminya, namun jika itu terjadi berkali-kali maka akan membuat orang lain akan merasa sebal, baik dengan sifatmu maupun sikapmu itu. 

Respek dan tidaknya orang lain terhadapmu, itu tergantung juga dengan bagaimana kamu bersikap dan memperlakukan mereka serta orang lainnya di dalam obrolanmu seputar mereka. Jika kamu sering sekali melakukan lima hal di atas, maka hal itulah penyebab yang membuat mereka mengabaikan obrolanmu. Jadi jangan lakukan hal tersebut ya! 

Baca Juga: Sering Diabaikan saat Berbicara? Mungkin 5 Hal Ini Penyebabnya

Shella Rafika Sari Photo Verified Writer Shella Rafika Sari

.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Merry Wulan

Berita Terkini Lainnya