IWF 2021: 5 Tips Riset ala Jalal untuk Menulis Opini Cerdas, Catat!

#IWF2021 Tak perlu jadi expert untuk menulis opini cerdas, lho

Jalal yang dikenal sebagai penulis dan pegiatsustainability berbagi pengalamannya dalam menulis opini cerdas yang berbasis sumber daya alam pada sesi talkshow Indonesia Writers Festival 2021. Ia memaparkan bahwa riset mendalam diperlukan untuk menghasilkan tulisan yang kredibel.

Tidak hanya sekadar opini belaka, Jalal mendalami studi yang menjadi landasan tulisannya selama ini. Berikut ini langkah-langkah riset yang dilakukan Jalal saat menulis opini cerdas berbasis sumber daya alam. Bisa ditiru, nih!

1. Banyak baca buku untuk menambah wawasan

IWF 2021: 5 Tips Riset ala Jalal untuk Menulis Opini Cerdas, Catat!potret sesi Beropini Cerdas dari Riset Sumber Daya Alam bersama Jalal (youtube.com/IDN Times)

Supaya opini yang ditulis tidak sekadar opini, Jalal mengatakan bahwa harus banyak membaca buku sebagai sebuah landasan. Ia menyarankan kita yang akan berkecimpung di ranah tersebut untuk membaca beberapa buku science journalism.

Jalal bahkan merekomendasikan buku-buku, seperti Science Journalism karya Martin W. Angler dan Science & Environmental Journalism karya James Randerson bagi pemula. Tidak hanya itu, jurnal ilmiah dan laporan juga dibutuhkan sebagai landasan lain yang mendukung isi dari opini tersebut.

2. Paham isu yang sedang tren

IWF 2021: 5 Tips Riset ala Jalal untuk Menulis Opini Cerdas, Catat!potret sesi Beropini Cerdas dari Riset Sumber Daya Alam bersama Jalal (youtube.com/IDN Times)

Sebagai penulis opini, kita juga harus memahami situasi atau isu yang ramai dibicarakan oleh pembaca. Cari tahu apa saja isu-isu hangat yang berkaitan dengan sumber daya alam untuk digali lebih lanjut. Tentu saja, hal ini juga memerlukan riset, lho.

Dari isu atau situasi yang terjadi, kita tahu apa yang ditulis dan dibahas di dalam tulisan dengan menyajikan beberapa fakta atau laporan dari sumber. Tambahkan solusi atau tindakan lebih lanjut yang bisa diambil untuk memberikan solusi dari isu tersebut.

3. Sempatkan membaca novel fiksi untuk menambah kosa kata

IWF 2021: 5 Tips Riset ala Jalal untuk Menulis Opini Cerdas, Catat!potret sesi Beropini Cerdas dari Riset Sumber Daya Alam bersama Jalal (youtube.com/IDN Times)

Banyak pembaca yang mengeluh mudah bosan dengan bentuk opini yang tampak kaku. Maka dari itu, Jalal menyarankan penulis opini untuk sesekali membaca novel atau tulisan fiksi untuk mengolah kosa kata agar lebih beragam.

dm-player

Tulisan yang menarik adalah tulisan yang gaya bahasanya bisa dimengerti oleh pembaca. Opini berbasis sumber daya alam tentu memiliki pembaca dari berbagai latar belakang berbeda, sehingga penggunaan bahasa juga perlu diperhatikan agar menghasilkan tulisan yang menarik dan mudah dipahami.

Baca Juga: IWF 2021: Zarry Hendrik Terjebak di Bisnis Nulis Caption, Malah Cuan! 

4. Ketahui motivasi dalam menulis opini

IWF 2021: 5 Tips Riset ala Jalal untuk Menulis Opini Cerdas, Catat!potret sesi Beropini Cerdas dari Riset Sumber Daya Alam bersama Jalal (youtube.com/IDN Times)

Dalam menulis, kita memerlukan motivasi untuk membangkitkan semangat dan mengetahui tujuan yang dicapai. Bagi Jalal, motivasinya menulis opini selama ini adalah membagikan informasi yang tidak bisa dibaca semua orang di dalam buku ke publik.

Jadi, cobalah menanamkan motivasi untuk menulis opini yang cerdas dalam diri agar tercipta tulisan-tulisan terbaik. Belajar dari Jalal, motivasi yang dipegangnya sejak awal karier kini membawanya menjadi penulis dan pegiat sustainability yang sukses.

5. Membandingkan tulisan yang terbit dan tidak

IWF 2021: 5 Tips Riset ala Jalal untuk Menulis Opini Cerdas, Catat!potret sesi Beropini Cerdas dari Riset Sumber Daya Alam bersama Jalal (youtube.com/IDN Times)

Meskipun di awal kariernya dalam menulis opini terbilang sukses, namun Jalal akhirnya merasakan "kerikil" di pertengahan jalan. Ia mengaku pernah ditolak media massa berkali-kali sebelum menjadi penulis yang menjadi incaran mereka.

Menurut Jalal, saat tulisan kita ditolak, jangan takut untuk mempertanyakan letak kesalahan kita kepada editor. Sesekali bandingkan tulisan yang ditolak dan tidak untuk acuan perbaikan tulisan yang lebih baik.

Dengan sejumlah opini yang sudah ditulis, Jalal mengaku masih terus belajar untuk memperdalam riset dan wawasannya melalui buku, laporan, artikel ilmiah, dan video dari YouTube. Oleh karena itu, kita butuh banyak membaca untuk menghasilkan opini yang cerdas.

IDN Times menggelar Indonesia Writers Festival 2021. Acara yang juga dikenal dengan IWF 2021 ini adalah pertemuan independen yang berkomitmen untuk memberdayakan Indonesia melalui bidang menulis. Acara dengan slogan Empowering Indonesians Through Writing ini dilangsungkan pada 25 hingga 30 Oktober 2021 melalui Zoom dan YouTube channel IDN Times.

IWF 2021 sendiri menghadirkan lebih dari 20 pembicara kompeten di berbagai latar belakang, seperti Gina S. Noer, AULION, Zarry Hendrik, Kevindra Soemantri, Sri Izzati, dan masih banyak lainnya.

Baca Juga: IWF 2021: 5 Tips Menulis Artikel Kuliner ala Kevindra Soemantri

Anis Photo Verified Writer Anis

من صبر ظفر

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Naufal Al Rahman

Berita Terkini Lainnya