Gak bisa dimungkiri bahwa pikiran seseorang kerap diselimuti dengan hal-hal negatif yang berujung pada kebiasaan overthinking hingga perasaan insecure. Meski paham dampaknya bisa mengganggu kesehatan mental, tapi gak jarang pula orang tetap merasa kesulitan untuk menjaga pikiran agar tetap positif.
Namun, sebenarnya pikiran yang positif itu bisa dibiasakan, lho. Berikut beberapa tips sederhana yang bisa kita lakukan agar pikiranmu tetap positif.
Setiap orang punya pikiran negatifnya masing-masing yang kerap menguasai dirinya. Demi menjaga pikiran tetap positif, langkah penting pertama adalah mengenali area negatifmu yang selama ini menguasai pikiran hingga berdampak pada sikap negatif yang merugikan diri sendiri.
Misalnya, area negatifmu adalah kebiasaan overthinking. Mulailah kenali sumber penyebabnya agar kamu bisa mengambil langkah antisipasi. Mungkin juga kamu justru sering terjebak perasaan insecure. Gak ada salahnya untuk membuat daftar alasan perasaan ini sering muncul dan segera atasi agar tidak makin berlarut-larut.
Jika sudah bisa mengenali sisi negatif, selanjutnya bentengi diri dengan mengalihkan fokus pada hal-hal baik yang kamu miliki. Hal ini ditujukan untuk menghindarkan diri terjebak dalam pikiran negatif yang berlarut-larut. Perhatikan dirimu dan sekitar, selama ini hal baik apa saja yang sudah terjadi.
Keluarga yang lengkap dan rukun, hidup nyaman, pekerjaan tetap, hingga teman yang suportif, bisa jadi indikasi hal baik yang sudah kamu miliki untuk disyukuri sebagai berkat dalam hidup. Bahkan sekadar hidup dengan sehat dan dijauhkan dari hubungan toksik pun adalah hal baik yang layak kamu syukuri.
Positive self talk memainkan peran penting dalam membangun pikiran yang positif di tengah gempuran pengaruh negatif dari luar. Komunikasi pada diri sendiri lewat dialog internal yang positif ini mampu menguatkan alam bawah sadarmu agar tidak mudah goyah ketika kekuatan mentalmu sedang diuji.
Lewat positive self talk pula, kamu bisa makin mengenali sisi terdalam dirimu, baik kelemahan maupun kelebihan yang terkadang belum sepenuhnya disadari. Asupan dialog positif akan makin menguatkan mental karena kamu terbiasa mendengar motivasi positif yang kian membentuk kualitas diri.
Meski faktor internal jadi fokus utama membangun pikiran yang positif, tapi peran lingkungan juga gak bisa diabaikan. Sama halnya lingkungan negatif bisa memberi dampak buruk pada kebiasaanmu, orang-orang positif juga mampu memengaruhi cara berpikirmu jadi seperti mereka.
Memperbanyak waktu untuk dihabiskan dengan orang-orang yang berpikiran positif dapat mempercepat proses peralihan demi membentuk kebiasaan baik. Kamu terbiasa melihat dan mendengar hal positif dari mereka hingga tanpa sadar tertular aura positif yang sama.
Setelah mampu membentengi diri dengan kebiasaan positif, jangan lupa untuk mengawali hari dengan afirmasi. Yakinkan diri bahwa hari ini kamu akan mendapat pengalaman baik dakam hidup dan dimampukan untuk tetap berpikiran positif terhadap banyak hal sekalipun masalah datang tanpa diundang.
Afirmasi positif semacam ini dapat menjadi kekuatan dan motivasi terbaik sebagai asupan bagi mentalmu. Mengawali hari dengan afirmasi positif dipercaya dapat membangun kepercayaan diri yang tinggi. Kamu juga gak akan mudah dijatuhkan ketika harus menghadapi hal negatif di luar dugaan.
Gak ada tips termudah dan tercepat membuat pikiran tetap positif selain dari langkah pertama yang kamu lakukan dengan sungguh-sungguh, yaitu niat. Semuanya kembali pada kemauanmu sendiri untuk menjaga pikiran tetap positif atau malah membiarkan diri terus terseret arus dalam cara berpikir yang negatif.