Ibadah puasa Ramadan tidak asing dengan yang namanya sahur. Sahur digunakan sebagai waktu umat muslim untuk mengisi perut sebelum berpuasa di pagi hari hingga menjelang azan Magrib.
Namun, karena sahur ini dilakukan di waktu dini hari hingga menjelang subuh, sehingga menjadi tantangan bagi orang-orang. Namun, terdapat beberapa cara untuk mengatasinya, lho. Cukup ikuti lima langkah ini, dijamin kamu gak akan terlambat bangun sahur nanti!
Saat waktu berbuka puasa telah tiba, kita tentu menyambutnya dengan suka cita. Menyantap berbagai hidangan takjil hingga makanan berat sampai perut kembali terisi. Tentu terasa nikmat, bukan?
Namun, perlu diketahui jika kekenyangan yang berlebihan saat berbuka puasa bisa mempersulitmu bangun saat waktu sahur nanti, lho. Hal ini karena alam sadarmu telah merasa kenikmatan atas kekenyangan tersebut sehingga kamu rasa kamu tak perlu makan lagi.
Oleh karenanya, sebaiknya kita makan secukupnya saja, ya. Jika memiliki makanan yang lebih, bisa dibagikan untuk orang-orang.
Siapa yang termasuk coffee lovers? Jika merasa dirimu adalah coffee lovers, maka kamu perlu menyimak dengan baik poin kedua ini.
Semua orang mungkin sudah tahu jika minuman yang mengandung kafein ini menjadi kunci untuk mempertahankan diri dari rasa kantuk. Salah satu minuman yang mengandung kafein adalah kopi.
Kafein pun menjadi pantangan bila ingin dikonsumsi di waktu setelah berbuka puasa. Sebab, berkat kafein membuat orang-orang yang meminumnya akan terjaga hingga dini hari.
Padahal, hal demikian tak boleh dilakukan karena kamu tetap butuh tidur yang cukup, yakni 8 jam. Jika kamu terjaga sampai dini hari, otomatis waktu istirahatmu akan berkurang dan stamina saat berpuasa juga tak sebaik biasanya. Bangun saat sahur pun bisa-bisa terlambat karena terpakai untuk tidur.
Alarm bisa menjadi partner yang baik saat bulan Ramadan. Berkat kehadirannya, orang-orang bisa bangun tepat waktu untuk tetap melakukan makan sahur.
Nah, sedikit tips, jika tak ingin terlambat bangun, coba terapkan alarm dengan 5 menit sekali. Misalnya, alarm pertama berbunyi di pukul 03.00, atur lagi agar berbunyi di 03.05 hingga seterusnya sampai kamu bangun.
Selain itu, jangan matikan notifikasi handphone selama tidur. Kita tidak pernah tahu bisa saja ada kerabat dekat atau bahkan keluarga jauh yang telepon untuk membangunkan sahur. Hal tersebut sepele tapi cukup berguna, kan?
Saat ingin berpuasa, sebaiknya telah diniatkan sejak semalamnya. Begitu juga ketika ingin makan sahur, niat bisa menjadi pembantu untuk membangunkan kita saat tidur.
Dengan melakukan niat untuk bangun sahur, alam bawah sadar dengan sendirinya akan tersugesti untuk membangunkan di waktu yang telah ditentukan. Meskipun gak bisa begitu menjamin, setidaknya ini bekerja baik bagi sebagian orang, lho.
Banyak orang yang beranggapan dengan adanya makan sahur maka waktu tidur juga akan berkurang. Padahal, waktu istirahat juga bisa cukup 8 jam di bulan Ramadan, lho. Kuncinya adalah dengan tidur lebih awal.
Saat selesai melakukan salat terawih di malam hari, segerakan untuk tidur agar tubuhmu beristirahat. Dengan tidur lebih awal, kamu bisa bangun tepat waktu saat sahur nanti karena tubuh telah merasakan istirahat yang cukup. Waktu sahur pun jadi gak ketinggalan lagi, deh!
Bangun sahur memang menjadi tantangan tersendiri, ya. Meski begitu, lima hal di atas dapat kamu lakukan untuk bisa melakukan sahur dengan tepat waktu. Perhatikan baik-baik karena setiap halnya akan berguna, lho. Selamat mencoba!