5 Tips Hadapi Social Anxiety bagi Introvert, Selalu Gunakan Skill!

Sebagai langkah pertama, kamu harus melakukan observasi pada situasi di sekitar. Hal ini akan memudahkanmu untuk bisa membaca keadaan. Seorang introvert adalah sosok yang suka mengamati dan terampil. Ini adalah kemampuan yang akan menguntungkan karena bisa mengobservasi dengan cepat.

Kamu bisa melihat lingkungan sekitar beserta emosi orang-orang yang sedang ada di sana. Membaca dengan cermat gestur tubuh mereka, sehingga kamu bisa mengamati lebih dalam. Perhatikan sekitar, sentuh, dengar, dan rasakan keadaan di sekelilingmu agar kamu familiar dengannya.

Introvert terlahir dengan bakat alami sebagai pendengar yang baik. Ini adalah kekuatan super yang harus dimanfaatkan dengan maksimal. Coba untuk aktif mendengarkan, dan jadikan ini caramu memproses informasi di sekitar. Dan juga pikirkan cara untuk merespon dengan bijaksana.

Pendekatan ini bisa membantumu untuk terhubung dengan orang lain. Selain itu juga bisa mengurangi tekanan dalam diri yang terus-menerus, yang dapat menyebabkan kecemasan sosial. Fokus pada orang lain juga bisa mengurangi kebisingan yang terjadi di acara tersebut. Pada akhirnya kamu akan terbebas dari rasa cemas dan juga fobia sosial.

Membangun koneksi dan berinteraksi dengan orang lain adalah hal yang menyebalkan bagi introvert. Apalagi jika acara tersebut sangat besar dan penuh dengan orang yang tak dikenal. Solusinya kamu gak harus terlibat dengan banyak orang tersebut.

Cukup cari kelompok kecil atau beberapa orang yang sesuai dengan preferensimu. Seringkali kamu akan lebih berkembang dalam interaksi satu lawan satu. Kamu akan berfokus pada kualitas dari koneksi tersebut dan bisa menjalin hubungan yang lebih dalam.

Perencanaan adalah hal yang juga sama pentingnya untuk dilakukan. Kamu bisa melakukan perencanaan dan persiapan yang matang sebelum melakukan pertemuan. Introvert sangat unggul dalam hal tersebut. Sebenarnya semakin kamu tertekan maka kamu akan berusaha semakin baik dalam perencanaan.

Sebelum menghadiri acara, teliti dan kenali lokasi juga pesertanya. Atau bahkan mungkin persiapkan beberapa topik yang bisa diskusikan. Selain itu juga kamu bisa mempersiapkan jawaban atas pertanyaan obrolan ringan yang umum. Dengan membuat perencanaan kamu bisa mengantisipasi potensi tantangan dan melatih mentalmu.

Terakhir, kamu bisa melakukan evaluasi setelah pertemuan tersebut. Luangkan waktu sejenak untuk merenungkan kelebihan dan kekurangan diri sendiri dari pertemuan tadi. Refleksi diri ini dapat menjadi proses pembelajaran yang berharga.

Kamu akan menjadi semakin percaya diri nantinya juga meminimalisir kecemasan sosial dalam dirimu. Fokus pada hal positif yang bisa kamu lakukan, jika perlu tulis daftarnya masing-masing. Tingkatkan agar kamu bisa menerapkannya di pertemuan berikutnya.

Lima cara di atas bisa bantu kamu menghadapi social anxiety yang ada dalam dirimu. Selalu ada cara untuk mengatasi masalah tersebut dari skill yang kamu miliki. Ketahui tipsnya biar kamu gak panik lagi, ya!