Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Mencegah Brain Rot, Pernah Mengalami?

ilustrasi brain rot (pexels.com/KoolShooters)

Istilah "brain rot" akhir-akhir ini sering kita dengar. Dilansir dari laman Oxford Universtiy Press, istilah ini ditetapkan sebagai Oxford Word of The Year 2024. Istilah ini digunakan untuk menggambarkan kondisi pikiran yang terasa tumpul, tidak produktif, atau bahkan terjebak dalam siklus konsumsi konten yang kurang bermanfaat.

Di era digital, saat arus informasi mengalir tanpa henti, kita semua rentan mengalaminya. Lalu, bagaimana cara menjaga pikiran tetap segar dan terhindar dari brain rot? Berikut adalah lima tips yang bisa kamu coba.

1. Membuat jadwal digital detox

ilustrasi digital detox (pexels.com/Ira)

Terlalu banyak waktu di depan layar bisa memicu perasaan lelah secara mental. Cobalah untuk menjadwalkan waktu untuk terbebas dari perangkat digital setiap hari. Misalnya, matikan ponsel satu jam sebelum tidur atau alokasikan satu hari dalam seminggu untuk benar-benar bebas dari media sosial. Memberi otak istirahat dari stimulasi digital dapat membantu memulihkan kejernihan dan fokus.

Dilansir dari Verywell Mind, pakar menyarankan agar orang tua membuat aturan waktu penggunaan layar yang jelas. Dengan begitu,  kegiatan sekolah, kegiatan bersama keluarga, maupun kegiatan harian tidak terganggu. Dalam hal ini, kontrol orang tua sangat diperlukan. 

2. Mempelajari hal baru

ilustrasi mempelajari hal baru (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Melatih otak dengan mempelajari keterampilan baru bisa menjadi cara efektif untuk menghindari kebosanan mental. Misalnya, belajar bahasa asing, mencoba hobi kreatif seperti melukis atau memasak, atau mengikuti kursus singkat online. Aktivitas ini membantu otak tetap aktif dan terstimulasi secara positif.

Selain itu, melibatkan diri dalam kegiatan sosial, seperti bergabung dengan klub atau komunitas dapat meningkatkan interaksi sosial dan melatih kemampuan komunikasi. Diskusi dan kolaborasi dengan orang lain juga menjadi cara efektif untuk menjaga kebugaran mental dan memperluas wawasan.

3. Rutin berolahraga

ilustrasi olahraga (pexels.com/Pixabay)

Aktivitas fisik tidak hanya bermanfaat bagi tubuh, tetapi juga pikiran. Berolahraga secara rutin meningkatkan aliran darah ke otak, yang dapat membantu meningkatkan suasana hati dan fungsi kognitif. Bahkan, olahraga ringan seperti berjalan kaki selama 30 menit setiap hari bisa membawa dampak besar. Langkah yang mudah, bukan?

4. Membaca buku dan membatasi konsumsi media sosial

ilustrasi membaca buku (pexels.com/Yaroslav Shuraev)

Mengganti waktu scrolling media sosial dengan membaca buku bisa membantu otak beristirahat dari konten yang sering kali terlalu cepat berubah. Kegiatan membaca berfungsi untuk memperdalam fokus, memperkaya imajinasi, dan membantu menenangkan pikiran. Pastikan juga memilih buku yang menarik dan sesuai minatmu agar kegiatan ini tetap menyenangkan.

Selain itu, mencoba berbagai genre buku, seperti fiksi, biografi, atau buku motivasi, dapat memperkaya perspektif dan membuka wawasan baru. Membaca bersama keluarga atau bergabung dalam klub buku juga bisa menjadi cara menyenangkan untuk berbagi pengalaman dan ide.

5. Berikan waktu untuk merefleksikan diri

ilustrasi merefleksikan diri (pexels.com/Monstera Production)

Kadang-kadang, otak kita butuh waktu untuk berhenti sejenak dan merefleksikan pengalaman atau informasi yang sudah masuk. Meditasi, journaling, atau sekadar duduk tanpa gangguan dapat membantu menyaring pikiran dan menghilangkan kelebihan stimulasi. Latihan ini akan memberi kesempatan pada otak untuk "bernapas" dan kembali fokus.

Menghindari brain rot bukan hanya soal mengurangi konsumsi konten yang kurang bermanfaat, tetapi juga tentang bagaimana kamu mengisi kembali pikiranmu dengan hal-hal yang positif dan konstruktif. Dengan menerapkan tips-tips di atas, kamu bisa menjaga keseimbangan mental, tetap produktif, dan yang paling penting, merasa bahagia. Yuk, mulai dari sekarang, sayangi pikiranmu!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Agsa Tian
EditorAgsa Tian
Follow Us