3 Tips Mencegah Terjadinya Tindakan Oversharing
Setiap orang memiliki kebebasan untuk mengungkapkan pendapat, termasuk perasaannya, kepada siapa saja yang dikehendakinya. Salah satu tujuannya adalah untuk mengurangi beban yang dirasa, sehingga perasaan menjadi lebih lega. Selama itu sopan dan tidak melanggar batasan, maka tidak akan menjadi suatu permasalahan.
Sayangnya, saat ini banyak yang mulai bercerita tanpa ada batasan, bahkan sampai menyebarkan informasi pribadinya sendiri. Tindakan yang demikian sudah dapat dikatakan sebagai oversharing dan tentu saja tidak pantas untuk dilakukan karena sejatinya bisa membahayakan diri sendiri. Lantas, adakah cara untuk bisa mencegahnya? Simak tips berikut ini, yuk!
1.Selalu pikirkan kepentingan dari informasi yang ingin disampaikan
Di zaman sekarang, banyak orang dengan mudahnya membagikan cerita atau informasi apa pun kepada orang lain, baik secara langsung atau melalui media sosial. Anehnya, mereka bahkan tidak benar-benar menyadari mengapa melakukan tindakan tersebut. Beberapa justru hanya sekadar mengikuti tren dan menganggap bahwa ini sesuatu yang lumrah untuk dilakukan. Perilaku yang demikian terbilang ceroboh karena dapat membuat informasi tentangmu, terutama yang bersifat pribadi, bisa bocor ke mana-mana.
Oleh sebab itu, diperlukan kebijaksanaan dalam menyampaikan cerita. Pastikan untuk selalu memikirkan kepentingan dari apa pun yang hendak dibagikan. Bila memang dirasa bukan sesuatu yang bisa dijadikan konsumsi publik, sebaiknya simpan sebaik mungkin demi keamanan dirimu sendiri.
Jika memang perlu untuk menceritakan sesuatu yang penting, seperti ingin curhat tentang masalah pribadi, pastikan hanya kepada orang yang tepat. Jangan sampai mudah terpancing dan berbagi informasi dengan siapa saja, apa lagi di media sosial karena ini bisa membuat keadaan menjadi lebih rumit.
2.Pahami bahwa data pribadimu bisa disalahgunakan
Kamu tentu sudah sering mengetahui banyaknya kasus penyalahgunaan data pribadi seseorang oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Informasi-informasi privat tersebut digunakan untuk hal-hal yang merugikan, bahkan sampai mencemarkan nama baik korbannya. Jika sudah begini, semuanya bisa menjadi kacau dan sulit untuk diperbaiki seperti sedia kala.
Supaya kejadian yang sama tidak menimpamu, sebaiknya hindari perilaku oversharing tentang informasi pribadi, terutama di media sosial yang bisa dilihat oleh banyak orang. Simpanlah seluruh data di tempat yang aman dan jangan digunakan selain untuk hal-hal yang memang memerlukan. Jika kamu teliti dan waspada, maka bisa terhindar dari segala sesuatu yang merugikan, baik bagi diri sendiri dan juga orang lain.
3.Jangan terlalu banyak bicara
Terkadang seseorang berusaha untuk menghidupkan suatu percakapan dengan cara banyak bercerita. Hal ini biasanya terjadi ketika bertemu dengan orang yang belum begitu dikenal. Tujuannya sebenarnya baik, yaitu ingin menciptakan suasana yang lebih akrab dan nyaman. Sayangnya, terlalu banyak bicara dapat membuat orang tersebut tanpa sadar jadi oversharing.
Mengobrol dengan orang yang tidak terlalu dikenal memang bukan sesuatu yang salah, tetapi jangan sampai melebihi batasan. Guna menghindari oversharing, sebaiknya bangun percakapan dua arah. Saling melempar pertanyaan tentang sesuatu yang bersifat umum bisa menjadi solusi agar kamu tidak kehabisan bahan obrolan dan malah membicarakan mengenai kehidupan pribadimu.
Oversharing merupakan tindakan yang kurang patut untuk dilakukan. Oleh karena itu, cegah terjadinya hal seperti ini, jangan malah dibiasakan. Selalu ingat, menjaga privasi itu penting agar informasi pribadimu tetap aman, sehingga bisa menikmati kehidupan yang penuh dengan ketenangan.
